Buah andaliman berbentuk bulat kecil berwarna hijau, bila digigit mengeluarkan aroma wangi dan ada rasa getir yang tajam yang khas, serta dapat
merangsang produksi air liur. Menurut Sirait 1991, masyarakat Himalaya, Tibet dan sekitarnya menggunakan tumbuhan ini dalam produk pangan sebagai bahan
aromatik, perangsang nafsu makan dan sebagai obat sakit perut.
2.2. Kandungan Andaliman
Tanaman andaliman mengandung senyawa terpenoid yang mempunyai aktivitas antioksidan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan dan berperan penting untuk
mempertahankan mutu produk pangan dari berbagai kerusakan seperti ketengikan, perubahan nilai gizi serta perubahan warna dan aroma makanan. Selain itu
senyawa terpenoid pada andaliman juga dapat dimanfaatkan sebagai antimikroba. Hal ini memberikan peluang bagi andaliman sebagai bahan baku senyawa
antioksidan atau antimikroba bagi industri pangan dan farmasi Wijaya, 2000. Andaliman pada saat ini diperhitungkan menjadi sumber senyawa
aromatik dan minyak esensial. Senyawa aromatiknya mampu memberikan rasa pedas dan getir yang khas pada makanan sehingga menyebabkan lidah terasa
getir. Kandungan kimia dan aktivitas fisiologinya telah banyak dipublikasikan Siregar, 2003.
2.3. Anatomi dan Morfologi Ginjal
Ginjal merupakan salah satu organ yang berperan aktif melakukan detoksifikasi zat yang masuk ke dalam tubuh, dimana organ ini menerima 20- 30 sirkulasi
darah untuk dibersihkan Widayanti, 2004, sehingga kemungkinan terjadi perubahan ke arah patologik akibat terpapar zat-zat yang bersifat toksik sangat
besar. Glomerulus terdiri dari kapiler yang memperoleh supply dari arteriole
afferent dan dialirkan keluar melalui arteriole efferent. Ultrafiltrasi berlangsung melintasi kapiler glomerulus masuk ke dalam ruang Bowman ruang kemih
dan ultrafiltrat kemudian dialirkan melalui tubulus proksimal. Dinding kapiler glomerulus terdiri 3 lapisan yang unik yaitu sel epitel, membran basal
glomerulus dan sel endotel. Sel endotel merupakan lapisan dalam dinding
kapiler glomerulus. Sel-sel ini melapisi membran basal glomerulus dan selalu berhubungan langsung dengan darah yang mengalir dalam lumen kapiler.
Sitoplasma sel endotel mempunyai banyak bukaan opening yang disebut endothelial fenestrations, yang mempunyai diameter antara dari 500 sampai 1000
μm Noer, 2006.
Gambar 2.1. Struktur Umum Histologis Ginjal Focosi, 2009.
2.4. Fisiologi Ginjal