Pendekatan Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel Definisi Konsep

31

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Pendekatan Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni penelitian asosiatif metode kuantitatif. Menurut Juliandi dan Irfan pada bukunya “Metodologi Penelitian Kuantitatif” 2013:14 penelitian asosiatif merupakan penelitian yang berupaya untuk mengkaji bagaimana suatu variabel memiliki keterkaitan atau berhubungan dengan variabel lain,atau apakah suatu variabel menjadi sebab perubahan variabel lainnya. Penelitian asosiatif memerlukan hipotesis,atau dugaan terhadap hubungan yang ada. Hipotesis disusun karena adanya teori yang telah dilakukan. Penelitian kuantitatif umumnya menyelidiki permukaan saja,dengan demikian memerlukan waktu relatif lebih singkat dibanding dengan penelitian kualitatif Juliandi, dan Irfan 2013:12

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Yang menjadi tempat penelitian ini adalah di Bank Syariah Mandiri Cabang Rantau Prapat yang beralamat di Jalan Imam Bonjol No.22 Rantau Prapat,Labuhan Batu Sumatera Utara.Waktu penelitian dilakukan pada bulan April - Mei 2015.

3.3 Populasi dan Sampel

Populasi penelitian merupakan seluruh elemenunsur yang akan diamati atau diteliti Juliandi dan Irfan, 2013:126. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Bank Syariah Mandiri Cabang Rantau Prapat yang berjumlah 43 orang. Teknik penarikan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan Teknik Purposive SamplingJudgement Sampling, yaitu memilih sample dari suatu populasi berdasarkan pertimbangan tertentu, baik pertimbangan ahli maupun pertimbangan ilmiah Juliandi dan irfan, 2013: 58. Pertimbangan- pertimbangan yang mendasari pemilihan sampel dalam penelitian ini adalah karyawan yang pernah mengikuti Coaching dan juga Training Pelatihan. Berdasarkan pertimbangan di atas maka sample yang akan digunakan adalah berjumlah 30 orang karyawan.

3.4 Definisi Konsep

Konsep adalah suatu abstraksi yang dibentuk dengan menggeneralisasikan suatu pengertian Rusiadi et al, 2014:65. Berdasarkan tinjauan pustaka yang ada dapat disusun definisi konsep sebagai berikut : 1. Coaching adalah percakapan terstruktur dari atasan manager kepada bawahan karyawan yang merupakan aktivitas harian atau pembinaan dari seorang atasan untuk membuka potensi seseorang, memfasilitasi individu dalam membuat perubahan yang diperlukan, memaksimalkan kinerja, dan membantu karyawan memperoleh keterampilan dan mengembangkannya agar lebih baik lagi. 2. Training Pelatihan adalah serangkaian aktivitas yang dirancang untuk meningkatkan keahlian,pengetahuan,pengalaman,ataupun perubahan sikap seseorang yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja individual yang berpengaruh terhadap pencapaian tujuan organisasi. 3. Kinerja Karyawan adalah hasil kerja yang dicapai oleh karyawan yang didasarkan atas kecakapan pengalaman, kesungguhan, serta waktu, dengan peran ataupun tugas karyawan tersebut dalam suatu perusahaan pada periode waktu tertentu, yang dihubungkan dengan suatu ukuran nilai atau standar tertentu dari perusahaan di mana karyawan tersebut bekerja.

3.5 Definisi Operasional