Analisis Regresi Linier Berganda

sisanyayaitu 36 dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini.

4.3.4 Pengujian Hipotesis

4.3.4.1 Uji Signifkan Parsial Uji - T

Uji T digunakan untuk menguji hipotesis apabila peneliti menganalisis regresi parsial sebuah variabel bebas dengan sebuah variabel terikat. Maka pengujian ini dapat dilihat dari nilai probabilitasnya. Hipotesisnya adalah: a. H0 : Variabel bebas secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. b. Ha :Variabel bebas secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Adapun kriteria penerimaanpenolakan hipotesisnya adalah sebagai berikut: a. Tolak H0 jika nilai probabilitas yang dihitung ≤ taraf signifikansi sebesar 0.05 Sig ≤ � 0.05 b. Terima H0 jika nilai probabilitas yang dihitung taraf signifikansi 0.05 Sig � 0.05 . Tabel 4.44 Koefisien T hitung Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 26.342 8.614 3.058 .000 COACHING .160 .117 .009 1.047 .000 TRAINING .180 .127 .289 1.599 .010 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Sumber: Olahan Data Software Statistik, 2015 Pada tabel 4.15 dapat dilihat besarnya t hitung untuk variabel independen Coachingadalah sebesar 1,047 dengan nilai signifikansi 0,00. Signifikansi menunjukkan angka ≤ 0,05 0,00 ≤ 0,05, maka H0 di tola k Ha di terima, artinya Coaching memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Tabel di atas juga menunjukkan besarnya t hitung untuk variabel indipenden Training sebesar 1,599 dengan nilai signifikansi 0,010. Signifikansi menunjukkan angka ≤ 0,05 0,008 ≤ 0,005, maka H0 di tolak dan Ha di terima. Maka dapat di ambil kesimpulan bahwa Coaching dan Training masing-masing memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan.

4.3.4.2 Uji Signifikan Simultan Uji - F

Uji F digunakan untuk menguji apakah variabel bebas memiliki pengaruh secara bersamaan terhadap variabel terikat. Untuk menganalisis apakah hipotesis diterima atau ditolak, maka dapat dilihat nilai F yakni pada nilai probabilitasnya. Dimana hipotesisnya adalah : a. H0 : Variabel bebas secara bersama-sama tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Variabel terikat b. Ha : Variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap Variabel terikat. Adapun kriteria penerimaan atau penolakan hipotesisnya adalah sebagai berikut : a. Tolak H0 jika nilai probabilitasnya dihitung ≤ taraf signifikansi sebesar 0.05 Sig ≤ � 0.05 b. Terima H0 jika nilai probabilitas yang dihitung taraf signifikansi 0.05 Sig � 0.05 . Tabel 4.45 Koefisien F hitung ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 21.306 2 10.653 1.239 .000 b Residual 232.061 27 8.595 Total 253.367 29 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan b. Predictors: Constant, TRAINING, COACHING Sumber: Olahan Data Software Statistik, 2015 Pada tebel 4.45 di atas dapat dilihat bahwa nilai F hitung adalah 1,239 dengan tingkat signifikansi 0,00 yang lebih kecil dari 0.05. Dengan menggunakan nilai signifikansi tabel F di peroleh angka sig ≤ 0,05. Dimana