Tabel 4.35 Reliabilitas X1
Sumber: Olahan Data Software Statistik, 2015
Nilai Koefisien reliabilitas Cronbach’s Alpha di atas adalah sebesar 0,783. Dengan demikian nilai ini lebih besar dari 0,6, sehingga kesimpulannya
adalah instrumen tersebut merupakan instrumen yang reliabel yang artinya semua butir petanyaan untuk mengukur variabel coaching mempunyai kehandalan
konsistensi yang dapat dipertanggungjawabkan.
B. Training X2
Tabel 4.36 Tabel Validitas X2
Item Nilai Korelasi
Probabilitas Keterangan
Item 1 0.666
0.000 0.05 VALID
Item 2 0.598
0.000 0.05 VALID
Item 3 0.857
0.000 0.05 VALID
Item 4 0.857
0.000 0.05 VALID
Item 5 0.569
0.001 0.05 VALID
Item 6 0.857
0.000 0.05 VALID
Item 7 0.438
0.016 0.05 VALID
Item 8 0.525
0.003 0.05 VALID
Item 9 0.641
0.000 0.05 VALID
Item 10 0.666
0.000 0.05 VALID
Sumber: Hasil Olahan Data Sofware Statistik, 2015
Tabel 4.7 tersebut menunjukkan bahwa kesepuluh butir pertanyaan yang terdapat pada Variabel X2 menunjukkan hasil yang valid semua, dimana
probabilitas item 1 sampai dengan item 10 adalah 0.05.
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha N of Items
.783 12
Tabel 4.37 Reliabilitas X2
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha N of Items
.854 10
Sumber: Olahan Data Software Statistik, 2015
Nilai Koefisien reliabilitas Cronbach’s Alpha di atas adalah sebesar 0,854. Dengan demikian nilai ini lebih besar dari 0,6, sehingga kesimpulannya
adalah instrumen tersebut merupakan instrumen yang reliabel, yang artinya semua butir petanyaan untuk mengukur variabel training mempunyai kehandalan
konsistensi yang dapat dipertanggungjawabkan.
C. Kinerja Karyawan Y
Tabel 4.38 Tabel Validitas Y
Item Nilai Korelasi
Probabilitas Keterangan
Item 1 0.760
0.000 0.05 VALID
Item 2 0.647
0.000 0.05 VALID
Item 3 0.697
0.000 0.05 VALID
Item 4 0.392
0.020 0.05 VALID
Item 5 0.536
0.001 0.05 VALID
Item 6 0.699
0.000 0.05 VALID
Item 7 0.440
0.008 0.05 VALID
Item 8 0.755
0.000 0.05 VALID
Sumber: Hasil Olahan Data Sofware Statistik, 2015
Tabel 4.9 tersebut menunjukkan bahwa kedelapan butir pertanyaan yang terdapat pada Variabel Y menunjukkan hasil yang valid semua, dimana
probabilitas item 1 sampai dengan item 10 adalah 0.05.
Tabel 4.39 Reliabilitas Y
Sumber: Olahan Data Software Statistik, 2015
Nilai Koefisien reliabilitas Cronbach’s Alpha di atas adalah sebesar 0,765. Dengan demikian nilai ini lebih besar dari 0,6, sehingga kesimpulannya
adalah instrumen tersebut merupakan instrumen yang reliabel, yang artinya semua butir petanyaan untuk mengukur variabel kinerja karyawan mempunyai
kehandalan konsistensi yang dapat dipertanggungjawabkan. 4.3 Analisis Data
4.3.1 Uji Asumsi Klasik
Berbeda dengan alat analisis lainnya, regresi linear berganda memerluksn uji persyaratan yang sangat ketat yang disebut dengan istilah uji asumsi klasik.
Persyaratan awal untuk menggunakan regresi sebagai alat analisis yaitu variabel penelitian harus diukur paling rendah dalam bentuk skala interval Sudarmanto,
2006: 189. Penelitian ini menggunakan skala Likert yang berbentuk ordinal, sehingga data yang dihasilkan dari pengumpulan angket yang berbentuk ordinal
harus diubah terlebih dahulu menjadi data interval. Setelah data diubah menjadi data interval, maka dapat dilanjutkan dengan
melakukan uji normalitas dan homogenitas, setelah itu untuk analisis linear ganda, antara lain terdiri dari uji linearitas garis regresi, tidak terdapat saling hubungan
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha N of Items
.765 8
antara variabel bebas satu dengan variabel bebas lainnya uji multikolinearitas, tidak terdapat autokorelasi antar data pengamatan dan tidak terjadi adanya
heterokesaditas.
4.3.1.1 Uji Normalitas
Pengujian normalitas data dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi, variabel dependen dan independennya memiliki distribusi
normal atau tidak. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal maka model regresi memenuhi asumsi
normalitas Juliandi, dan irfan 2013:169. Cara menguji data adalah dengan menggunakan Kolmogorov Smirnov. Kriteria untuk menentukan
normal atau tidaknya data, dapat di lihat pada nilai probabilitasnya. Data adalah normal jika nilai Kolmogorov Smirnov tidak signifikan Asymp.
Sig. 2-tailed 0,05 Juliandi, dan irfan 2013:170.
Gambar 4.2 Uji Normalitas
Sumber: Olahan Data Software Statistik, 2015
Berdasarkan grafik di atas, data-data penyebaran di sekitar garis diagonal mengikuti arah garis diagonal, yang menunjukkan bahwa model
regresi telah memenuhi asumsi normalitas, sehingga dalam model regresi penelitian ini cenderung normal.
Tabel 4.40 Uji Normalitas Kolmogorov Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
COACHING TRAINING
KINERJA KARYAWAN
N 30
30 35
Normal Parameters
a
Mean 50.70
43.83 34.11
Std. Deviation 4.662
4.300 3.234
Most Extreme Differences Absolute .115
.093 .092
Positive .090
.076 .092
Negative -.115
-.093 -.092
Kolmogorov-Smirnov Z .628
.508 .544
Asymp. Sig. 2-tailed .826
.958 .929
a. Test distribution is Normal.
Sumber: Olahan Data Software Statistik, 2015
Berdasarkan tabel tersebut nilai Asymp. Sig. 2-tailed masing-masing variabel yaitu pada variabel X1 0,826 Asymp. Sig. 2-
tailed α 0 , 05 yang berartitidak signifikan, pada variabel X2 0.958 Asymp. Sig. 2-tailed
α 0,05, tidak signifikan dan pada variabel Y 0.929 Asymp. Sig. 2-tailed
α 0,05 juga menunjukkkan tidak signifikan. Ketiga variabel tersebut menunjukkan
probabilitas yang tidak signifikan, yang berati data tersebut adalah normal dan memenuhi uji normalitas.