30
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian, maka penelitian ini adalah termasuk jenis penelitian eksplanasi explanatory research. Penelitian
eksplanasi adalah untuk menguji hubungan antar variabel yang dihipotesiskan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Market Timing Ability dan
Stock Selection Skill terhadap Kinerja Reksa Dana Saham di Indonesia.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan media internet dengan menggunakan situs aria.bapepam.go.id. Waktu penelitian dilakukan dari bulan
November 2015 sampai bulan Januari 2016.
3.3 Batasan Operasional
Batasan Operasional penelitian ini adalah sebagai berikut : a.
Variabel Independen Variabel Bebas adalah Market Timing Ability X
1
dan Stock Selection Skill X
2
b. Variabel Dependen Variabel Terikat adalah Kinerja Reksa Dana Saham Y
31
3.4 Definisi Operasional Variabel
3.4.1 Return Reksa Dana
Perhitungan return portofolio dapat dihitung dengan yang dilakukan untuk menghitung return aktiva tunggal, yaitu Hartono, 2014:705 :
�
= �
�
− �
�−
�
�−
di mana : �
�
= Nilai Aktiva Bersih yang merupakan nilai portofolio periode sekarang t
�
�−
= Nilai Aktiva Bersih yang merupakan nilai portofolio periode lalu t-1
3.4.2 Return Pasar
Return pasar merupakan perubahan indeks pasar yang dinyatakan dalam persentase, yaitu indeks pasar sekarang dibandingkan dengan indeks pasar
kemarin, atau indeks pasar bulan ini dibandingkan dengan indeks pasar bulan lalu dan perubahannya dinyatakan dalam persentase. Di Indonesia terdapat 2 jenis
indeks pasar yang dapat digunakan yaitu IHSG dan LQ 45. Secara matematis dapat ditulis Samsul, 2006:373 :
=
�
−
�− �−
di mana: = return pasar
�
= IHSG bulan ini t
�−
= IHSG bulan lalu t-1
32
3.4.3 Risk Free Rate
Sertifikat Bank Indonesia SBI merupakan surat berharga pasar uang yang menonjol karena berfungsi sebagai aset patokan. Meskipun dalam arti murni tidak
ada aset keuangan bebas risiko, secara praktis Sertifikat Bank Indonesia SBI adalah aset bebas risiko Jones, et al., 2009:28. Rata-rata risk free rate dapat
dihitung sebagai berikut:
�
̅̅̅ = ∑ ��� ����
� di mana:
�
̅̅̅ = rata-rata risk free rate n = jumlah bulan
3.4.4 Standar Deviasi
Standar deviasi menghitung risiko total portofolio. Standar deviasi menjelaskan total variabilitas return portofolio. Standar deviasi dapat dihitung
dari variance, yaitu menarik akar dari variance merupakan nilai dari standar deviasi Jones, et al., 2009:158-159 :
� = √ ∑
� − �̅
�=
� − 1
di mana: σ = standar deviasi
x = nilai data yang berada dalam sampel �̅ = rata- rata hitung
n = jumlah data
33
3.4.5 Variabel Independen
a. Market Timing Ability X
1
Market timing ability adalah kemampuan manajer investasi untuk mengambil kebijakan yang tepat untuk membeli atau menjual sekuritas tertentu untuk
membentuk portofolio aset pada saat yang tepat. Market timing ability diukur dengan Model Treynor-Mazuy dengan rumus
sebagai berikut: R
p
– R
f
= α + R
m
– R
f
+ R
m
-R
f 2
+€
p
di mana: R
p
= Return reksa dana pada periode t R
f
= Risk free rate pada periode t R
m
= Return pasar pada periode t α = Intercept yang merupakan indikasi Stock Selection dari manajer
investasi = Koefisien regresi excess market return atau slope pada saat bearish
= Koefisien regresi yang merupakan indikasi kemampuan market timing dari manajer investasi
€
p
= Merupakan random error b.
Stock Selection Skill X
2
Stock selection skill merupakan kemampuan manajer investasi untuk memilih saham-saham atau aset untuk membentuk portofolio yang diprediksi akan
memberikan return yang diharapkan di masa yang akan datang. Stock selection skill diukur dengan Model Treynor-Mazuy dengan rumus
sebagai berikut : R
p
– R
f
= α + R
m
– R
f
+ R
m
-R
f 2
+€
p
34
di mana: R
p
= Return reksa dana pada periode t R
f
= Risk free rate pada periode t R
m
= Return pasar pada periode t α = Intercept yang merupakan indikasi Stock Selection dari manajer investasi
= Koefisien regresi excess market return atau slope pada saat bearish = Koefisien regresi yang merupakan indikasi kemampuan market timing
dari manajer investasi €
p
= Merupakan random error
3.4.6 Variabel Dependen
Variabel dependen pada penelitian ini adalah Kinerja Reksa Dana Saham Y. Kinerja reksa dana saham mencerminkan tingkat pengembalian yang
diberikan oleh suatu produk reksa dana untuk para investornya. Kinerja reksa dana diukur Menggunakan
Sharpe’s Performance Indeks dengan rumus Reilly dan Brown, 2006:1047 :
Srd =
���−�� �
di mana: Srd
= Nilai rasio sharpe. Rrd
=Return reksa dana pada periode tertentu. Rf
= Return bebas risiko pada periode tertentu. α
= Standar deviasi reksa dana pada periode tertentu.
35
Tabel 3.1
Tabel Operasional Variabel
3.5 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah produk reksa dana saham yang terdaftar di Badan Pengawas Pasar Modal sebanyak 164 produk. Dengan
demikian, pengambilan sampel dari laporan perkembangan Nilai Aktiva Bersih per Reksa Dana yang terdaftar Badan Pengawas Pasar Modal menggunakan
Purposive Sampling. Metode penentuan sampel ini menggunakan kriteria-kriteria tertentu. Adapun kriterianya yaitu :
1. Reksa dana beroperasi secara aktif selama periode 1 Januari 2009 sampai 31
Desember 2014. 2.
Menerbitkan laporan perkembangan Nilai Aktiva Bersih NAB sesuai dengan yang disyaratkan dalam penelitian ini.
Berdasarkan kriteria penarikan sampel, maka diperoleh sampel penelitian
sebanyak 34 produk reksa dana saham. Berikut ini daftar 34 produk reksa dana saham yang menjadi sampel:
No Variabel
Definisi Indikator
Skala Ukur
1 Market Timing Ability X
1
Kemampuan membeli atau menjual sekuritas
pada waktu yang tepat. R
p
– R
f
= α + R
m
– R
t
+ R
m
-R
t 2
+€
p
Rasio 2
Stock Selection Skill X
2
Kemampuan memilih sekuritas yang tepat.
R
p
– R
f
= α + R
m
– R
t
+ R
m
-R
t 2
+€
p
Rasio
3 Kinerja Reksa Dana Y
Tingkat pengembalian yang diberikan oleh
reksa dana. Srd =
���−��� �
Rasio
36
Tabel 3.2 Daftar Produk Reksa Dana Saham yang menjadi Sampel dari Penelitian
No Kode Reksa Dana
Produk Reksa Dana Saham 1
GR002PRIMASH PANIN DANA PRIMA
2 0091033
PANIN DANA MAKSIMA 3
BIIDINA AXA CITRADINAMIS
4 NISP
ABERDEEN INDONESIA EQUITY FUND 5
000D1B BNI REKSADANA BERKEMBANG
6 FOIP
BNP PARIBAS INSFRASTRUKTUR PLUS 7
0089763 PNB PARIBAS EKUITAS
8 MPPESON
PNB PARIBAS PESONA 9
FOSL BNP PARIBAS SOLARIS
10 00D42C
DANA EKUITAS ANDALAN 11
RDEP DANA EKUITAS PRIMA
12 BAM SAH
BATAVIA DANA SAHAM 13
0086769 BATAVIA DANA SAHAM OPTIMAL
14 0099556
CIMB-PRINCIPAL EQUITY AGGRESSIVE 15
0091017 RENCANA CERDAS
16 0086504
GROW-2-PROSPER 17
00D68B EMCO GROWTH FUND
18 0085100
FIRST STATE INDOEQUITY VALUE SELECT FUND 19
0098566 FIRST STATE INDOEQUITY SECTORAL FUND
20 035600048431
FS INDOEQUITY DIVIDEND YIELD FUND 21
0085209 MAYBANK GMT DANA EKUITAS
22 00D54E
LAUTANDHANA EQUITY 23
BIG-EQ MNC DANA EKUITAS
24 035600055431
MANDIRI INVESTA ATRAKTIF 25
0083303 MANDIRI INVESTA UGM ENDOWMENT PLUS
26 0092882
MANULIFE DANA SAHAM 27
035600022433 MANULIFE SAHAM ANDALAN
28 0099424
PRATAMA SAHAM 29
0090829 SCHRODER DANA PRESTASI PLUS
30 006600829471
SCHRODER DANA ISTIMEWA 31
000D8O SIMAS DANAMAS SAHAM
32 0085290
SYAILENDRA EQUITY OPPORTUNITY FUND 33
000D2B TRIM KAPITAL
34 000D2L
TRIM KAPITAL PLUS
3.6 Jenis Data