49
BAB IV METODOLOGI
Dalam perancangan Taman Wisata Budaya Sumatera Utara ini terdapat kerangka kajian yang diuraikan dalam beberapa tahap antara lain :
4.1. Pencarian Ide Gagasan
Tahapan kajian yang digunakan dalam pencarian ide Perancangan Taman Wisata Budaya Sumatera Utara adalah sebagai berikut :
1. Pencarian ide gagasan dari sebuah pemikiran tentang sebuah tempat
penginapan yang memiliki fasilitas penunjang rekreatif maupun wisata dengan mengembangkan potensi alam daerah perancangan atau site berada
2. Pemantapan ide perancangan melalui penulusuran informasi dan data – data
arsitektural maupun non – arsitektural dari berbagai pustaka dan media sebagai
bahan perbandingan dalam pemecahan masalah. 3.
Dari pengembangan ide rancangan yang diperoleh, kemudian akan dituangkan
ke dalam analisa dan konsep. 4.2. Metode Pengumpulan Data
Metode pembahasan yang dipakai dalam penyusunan laporan penelitian ini adalah metode deskriptif ,yaitu memaparkan data
– data, menguraikan , menjelaskan, baik itu data primer maupun data sekunder berdasarkan fakta yang
ada aktual, lalu kemudian dianalisa unntuk menghasilkan suatu kesimpulan. Oleh karena itu untuk dapat melakukan perencanaan dan perancangan sebuah
Taman Wisata Budaya Sumatera Utara ini, maka diperlukan data – data :
4.2.1. Data Primer
Data yang didapat secara langsung melalui survey lapangan atau observasi. Pengambilan data primer dilakukan dengan cara :
Universitas Sumatera Utara
50
1. Survey Lapangan dengan cara melakukan penganmatan langsung mengenai
objek yang akan dituju seperti lokasi tapak perencanaan. 2.
Dokumentasi adalah metode yang bertujuan untuk memperkuat dari metodedi atas yang merupakan data bersifat nyata dan memperjelas data
– data yang akan digunakan dalama analisa.
4.2.2. Data Sekunder
Data yang didapat dari studi literature yang berhubungan dengan pembuatan konsep bangunan taman budaya. Studi Literatur, didapat dari buku
– buku dan situs resmi yang berkaitan dengan taman wisata budaya dan literature lainnya
yang mendukung.
4.2.3. Analisa dan Kesimpulan
Analisa data dilakukan secara kualitatif yaitu menganalisa terhadap aspek pelaku kegiatan, kebutuhan ruang, penataan ruang dan sirkulasi, kemudian
dianalisa secara kuantitatif yaitu menganalisa terhadap kapasitas ruang dan besaran ruang serta pendekatan mengenai lokasi dan tapak. Adapun analisis yang
dapat mempengaruhi perancangan Taman Wisata Budaya Sumatera Utara ini antara lain :
1. Analisa Tapak
Untuk tapak taman wisata budaya di kualanamu kabupaten Deli Serdang penentuan lokasi tapak disesuaikan dengan tata guna lahan yaitu kawasan ruang
terbuka hijau. 2.
Analisa Fungsi Fungsi utama Hotel Wisata Sumatera Utara adalah sebagai wadah yang
menyediakan layanan penginapan, peristirahatan dan rekreasi bagi wisatawan yang datang ke Sumatera Utara khususnya yang melalui pintu masuk Bandar
Udara Kualanamu. Area hotel juga ditunjang dengan fungsi rekreasi wisata budaya yang menampilkan daya tarik wisata Sumatera Utara yang dikemas dalam
Galeri Sumatera Utara dan juga dilengkapi dengan Pusat Oleh – Oleh yang
Universitas Sumatera Utara
51
memberikan kemudahan bagi wisatawan untuk membawa buah tangan ke tempat asalnya.
3. Analisa Aktivas Penguna
Pelaku aktivitas pada Hotel Wisata Sumatera Utara dapat dibagi atas beberapa kelompok, yaitu :
Kelompok Pengelola Kelompok Penyewa
Kelompok Pengunjung
4. Analisa Ruang
Dalam menyusun program ruang hotel digunakan data statistic perhotelan dan wisatawan untuk menentukan jumlah pengunjung dan kebutuhan kamar.
Selain itu juga dilakukan studi banding terhadap bangunan hotel wisata yang mempunyai kesamaan tema dan fungsi untuk membantu dalam penentuan fasilitas
dan ruang yang dibutuhkan pada hotel.Sama halnya dengan taman budaya dan pusat oleh
– oleh. 5.
Analisa Struktur Persyaratan struktur meliputi struktur pondasi, struktur badan bangunan dan
struktur atap dengan pertimbangan fungsi ruang, keamanan, keawetan, kekokohan, dan estetika bangunan yang disesuaikan dengan kondisi lingkungan.
Kesimpulan adalah proses penggabungan dari hasil analisis yang menghasilkan sebuah konsep, yang nantinya akan menjadi pedoman di dalam
perancangan.
Universitas Sumatera Utara
52
Diagram 4.1 Kesimpulan Metodologi
Universitas Sumatera Utara
53
BAB V ANALISA