48 b.
Berapa sumber yang dimiliki yang merupakan potensi alam, manusia dan transportasi,
c. Apa masalah yang dihadapi,
d. Bagaimana program sebagai usaha mengatasi masalah tersebut,
e. Dimana kegiatan itu dilakukan,
f. Kapan rencana itu harus dilaksanakan, dan waktu penyelesaiannya.
Dari uraian di atas maka secara singkat dapat dikemukakan bahwa langkah-langkah utama dalam penyusunan suatu rencana pembangunan desa
terdiri dari: a.
Studi keadaan masa lalu dan keadaan masa sekarang serta kecenderungan di masa yang akan datang,
b. Penentuan di dalam menghadapi masalah-masalah dengan
memanfaatkan potensi yang ada berdasarkan studi analisa, c.
Tindakan yang dilaksanakan didasarkan pada tahapan-tahapan prioritas pembangunan dalam rangka pola pembangunan nasional dan daerah.
d. Menyerasikan tindakan-tindakan itu dengan kondisi-kondisi serta
batasan-batasan yang berpengaruh.
1.5.5.2. Jenis-jenis Rencana Desa
Ada beberapa jenis, perencanaan desa, dari rencana yang umum sampai rencana yang khusus. Rencana tersebut mempunyai kaitan antara
satu dengan yang lain, karena rencana yang umum memberikan arahan kepada rencana yang khusus. Selanjutnya secara garis besar perencanaan
tersebut akan diuraikan sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
49 1.
Rencana Umum atau rencana induk Rencana Umum Rencana Umum adalah suatu rencana peruntukan bumi
air dan ruang angkasa yang akan menunjukkan dan memuat pedoman bagi perkembangan suatu desa dan wilayah sekitarnya untuk keperluan
penghidupan dan kehidupan yang masih dalam batas kemungkinan. Rencana Umum Desa merupakan rencana menyeluruh sehingga harus
mempunyai kekuatan mengikat, untuk itu diperlukan legalitas hukum. Berhubungan dengan itu maka setiap Rencana Umum Desa suatu desa
perlu disahkan oleh instansi yang lebih tinggi yang secara fungsional bertanggung jawab terhadap perencanan pembangunan suatu wilayah
yang bersangkutan. Suatu Rencana Umum Desa harus mengandung segi-segi perencanaan sebagai berikut:
a. Sesuai dengan atau mempunyai kaitan dengan berbagai Rencana
Tata Guna Tanah, b.
Suatu gambaran umum mengenai arah dan kecenderungan perkembangan dan perubahan desa yang diperlukan di masa yang
akan datang, c.
Perumusan sasaran dan tujuan masyarakat desa di masa yang akan datang,
d. Aspek kelembagaan yang diuraikan peranannya dengan jelas,
e. Suatu gambaran mengenai bentuk dan sifat perkembangan yang
diperkirakan di masa yang akan datang, f.
Perumusan kebijakan umum serta strategi program pembangunan desa untuk mencapai sasaran dan tujuan pembangunan desa.
Universitas Sumatera Utara
50 2.
Rencana Terperinci Desa Rencana Terperinci Desa adalah suatu rencana yang merupakan
pengisian Rencana Induk Desa. Jika rencana Umum belum ada maka Rencana terperinci desa merupakan rencana pembangunan lingkungan
atau sebagian dari pada lingkungan tersebut. Rencana terperinci desa merupakan pedoman dalam pelaksanaan operasional. Sama halnya
dengan Rencana Umum Desa, Rencana terperinci desa perlu pula dimusyawarahkan antara perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa
BPD dan Lembaga Perwakilan Masyarakat LPM. Selanjutnya hasil musyawarah ini akan dituangkan dalam Keputusan Desa untuk
mendapatkan pengesahan dari Bupati. Pengesahan Bupati merupakan dasar Keputusan Kepala Desa agar pelaksanaan dari Rencana terperinci
desa lebih teratur, terarah dan mencapai tujuan pembangunan.Rencana terperinci desa merupakan rencana pengisian suatu Rencana khusus dan
terperinci Desa, yang merupakan bagian dari suatu perencanaan lingkungan kecil desa atau dari keseluruhan desa, terutama yang
menyangkut suatu komponen kegiatan fungsional tertentu. Disamping itu, Rencana Terperinci Desa tersebut berperan pula sebagai alat
pengawasan, yaitu : a.
Pengawasan fisik desa, agar tercapai tertib pembangunan fisik desa, b.
Tata letak bangunan, agar dapat terjamin keamanan pembangunan desa dan kenikmatan lingkungan,
c. Pengawasan pelaksanaan pola tata guna tanah.
3. Rencana Khusus Desa
Universitas Sumatera Utara
51 Rencana Khusus Desa merupakan rencana pengisisan suatu Rencana
Terperinci Desa, yang merupakan rencana dari suatu bagian dari suatu lingkungan kecil desa atau sebagian dari kesluruhan desa terutama yang
menyangkut suatu komponen kegiatan fungsional tertentu. Dengan demikian Renacana Khusus Desa merupakan pedoman pokok di dalam
suatu pelaksanaan suatu rencana, dan rencana khusus tersebut harus sesuai dengan Rencana Induk Desa dan Rencana Terperinci Desa.
1.5.5.3. Pelaksanaan Proyek Desa