-Tingkat Pendidikan -Tingkat Ekonomi
3.5.1 Definisi Operational
No Variable
Definisi Cara pemeriksaan dan
alat ukur Kategori
Skala data
1. Pasien
Perokok Pasien yang
datang ke Instalasi
Periodonsia untuk dilakukan
perawatan yang merupakan
perokok aktif dengan gingivitis
atau periodontitis yang minimal
mengonsumsi 1 batang rokok per
hari Kuisioner
- Nominal
2. Perokok
ringan Perokok yang
mampu menghabiskan
rokok kurang dari 10 batang perhari
Kuisioner -
Ratio
3. Perokok
sedang Perokok yang
menghabiskan 10- 20 batang rokok
per hari Kuisioner
- Ratio
4. Perokok
berat Perokok yang
menghabiskan lebih dari 20
batang rokok per hari
Kuisioner -
Ratio
Universitas Sumatera Utara
5. Stein
Tembakau Deposit
berpigmen pada permukaan gigi
biasanya terjadi karena perlekatan
tar dari asap rokok yang
meninggalkan pewarnaan
kecoklatan pada gigi.
Dilakukan pemeriksaan gigi secara klinis dengan
menggunakan sonde dan kaca mulut pada bagian
palatal, lingual dan labial gigi anterior
- Nominal
6. Indeks
Lobene Stein
Indeks untuk mengevaluasi
intensitas dan perluasan stein
pada permukaan gigi anterior
Dilakukan pemeriksaan gigi secara klinis dengan
menggunakan sonde dan kaca mulut pada bagian
palatal, lingual dan labial gigi anterior. Kriteria skor
intensitas: 0= Tidak dijumpai stein
1= Stein ringan Kuning hingga coklat mudakeabu-
abuan 2= Stein sedang coklat
3= Stein berat coklat tua hingga hitam
Kriteria skor perluasan: 0=Tidak dijumpai stein
1= Stein menutupi 13 permukaan gigi
2= Stein menutupi 13 tetapi belum sampai 23
permukaan gigi. 3= Stein menutupi 23
permukaan gigi -
Ratio
Universitas Sumatera Utara
7.
Indeks Periodontal
Russell Indeks untuk
mengevaluasi kondisi gingiva
dan menilai kedalaman poket
dan kehilangan tulang
Pemeriksaan pada rongga mulut dengan menilai
seluruh gigi menggunakan kaca mulut dan prob
periodontal UNC 15. Kriteria Penilaian:
0 = Negatif. Tidak ada kerusakan jaringan
periodontal dan tidak ada kehilangan fungsi akibat
kerusakan jaringan pendukung
1 = Gingivitis ringan. Adanya daerah yang
mengalami peradangan pada daerah gingiva bebas
tetapi tidak mengelilingi gigi
2 = Gingivitis. Ada peradangan yang
mengelilingi gigi tetapi terjadi kerusakan pada
perlekatan epitel 6 = Gingivitis disertai
dengan pembentukan poket periodontal. Perlekatan
epitel terputus, adanya poket periodontal, fungsi
pengunyahan normal, gigi masih tetap berada pada
soketnya dan tidak adanya tilting
8 = Kerusakan periodontal yang berat dan kehilangan
fungsi pengunyahan. Kemungkinan adanya gigi
goyang dan kehilangan gigi, tilting, adanya bunyi
tumpul saat dilakukan perkusi dengan logam atau
gigi terlihat tidak stabil saat berada dalam soket
-
Ratio
Universitas Sumatera Utara
3.6 Alat dan Bahan Penelitian 3.6.1 Alat Penelitian