67
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Deskripsi Penerapan Student Facilitator and Explaining SFAE
Metode pembelajaran SFAE dirancang untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa. Penelitian pelaksanaan metode pembelajaran SFAE pada materi format
tabel, gambar dan grafik dilaksanakan dalam dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II. Siklus I membahas tentang format tabel dan gambar sedangkan siklus II membahas
mengenai grafik. Pelaksanaan metode pembelajaran SFAE berpedoman pada RPP yang
penyusunannya telah disesuaikan dengan silabus SMA. Selain itu pelaksanaan pembelajaran juga ditunjang oleh lembar observasi afektif, lembar observasi
psikomotorik dan soal evaluasi akhir siklus untuk mengetahui perkembangan pemahaman siswa.
Adapun sintaks pembelajaran dengan penerapan metode SFAE dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Guru membuka pembelajaran dan mengecek kehadiran siswa.
b. Guru memotivasi dan menyampaikan materi apa yang akan dipelajari serta
menyampaikan tujuan
pembelajaran.
68
c. Guru membagi siswa menjadi lima kelompok yang terdiri dari 5 – 6 anggota.
d. Guru membagikan materi yang berbeda pada satu kelompok dengan kelompok
yang lain. e.
Setiap kelompok berdiskusi untuk membuat bagan atau peta konsep dari materi. f.
Guru membimbing siswa berdiskusi dalam setiap kelompok. g.
Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya. h.
Guru menjelaskan materi yang telah dibahas agar siswa lebih mudah memahami. i.
Guru membimbing siswa menyimpulkan hasil diskusi melalui diskusi kelas. j.
Guru mengevaluasi sisa melalui tes evaluasi akhir siklus. Pelaksanaan pembelajaran dengan metode Student Facilitator and Explaining
dengan langkah-langkah tersebut dapat meningkatkan hasil belajar, karena siswa terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran. Selain itu juga dapat melatih
siswa mengungkapkan pendapatnya serta melatih keberanian siswa dalam berbicara pada saat diskusi.
4.1.2 Hasil Minat Belajar Siswa
Hasil analisis angket minat belajar yang diperoleh siswa pada pretest dan posttest data dimuat di lampiran 20 dan 21 dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.1 Kategori Pretest Minat Belajar Siswa
No Kategori
Rentang Skor Jumlah
Prosentase
1 Rendah
45 3
11.5 2
Sedang 45
– 54 20
77 3
Tinggi 55
– 64 3
11,5 4
Sangat Tinggi 65
– 80 Jumlah
26 100
Berdasarkan hasil perhitungan skor pretest minat belajar siswa dengan tabel kecenderungan skor minat belajar, termasuk dalam kategori sedang yaitu 51.
Tabel 4.2 Kategori Posttest Minat Belajar Siswa
No Kategori
Rentang Skor Jumlah
Prosentase
1 Rendah
45 2
Sedang 45
– 54 5
19,23 3
Tinggi 55
– 64 19
73,07 4
Sangat Tinggi 65
– 80 2
7,7 Jumlah
26 100
Berdasarkan hasil perhitungan skor posttest minat belajar siswa dengan tabel kecenderungan skor minat belajar, termasuk dalam kategori tinggi yaitu 61,5.
Perbandingan nilai rata-rata untuk skor pretest dan posttest ditampilkan pada grafik berikut :
Gambar 4.1 Grafik Perbandingan Rata-Rata Pretest Dan Posttest Minat Belajar
4.1.3 Hasil Belajar Ranah Kognitif