2.4 Keterkaitan Pemahaman Karakter dengan Layanan
Informasi
Pemahaman karakter adalah kemampuan seseorang untuk mengetahui suatu informasi mengenai watak seseorang yang telah diketahui dan terjadi secara
terus menerus sehingga dapat dijadikan ciri untuk mengidentifikasikan dirinya. Dalam Kemendiknas 2011 disebutkan bahwa pemahaman karakter bertujuan
untuk meningkatkan penyelenggaraan dan hasil pendidikan disekolah yang mengarah pada pencapaian pembentukan karakter dan akhlak mulia peserta didik
secara utuh, terpadu dan seimbang sesuai dengan standar kompetensi lulusan. Pendidikan karakter pada tingkatan institusi mengarah pada pembentukan budaya
sekolah, yaitu nilai-nilai yang melandasi perilaku, tradisi, kebiasaan, keseharian dan simbol-simbol yang dipraktikkan oleh semua warga sekolah dan masyarakat
sekitar. Nilai-nilai karakter yang dibahas dalam penelitian ini adalah nilai-nilai
karakter yang berhubungan dengan diri sendiri. Menurut Kemendiknas 2011 nilai karakter yang berhubungan dengan diri sendiri ada 18 pilar, diantaranya
adalah religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi,
bersahabat komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial dan bertanggung jawab. Adapun karakter yang akan diberikan dalam
penelitian ini hanya 10 karakter yang diharapkan dapat mewakili 18 karakter tersebut. Kesepuluh karakter tersebut antara lain adalah religius, kerja keras,
kreatif, demokratis, cinta tanah air, bersahabatkomunikatif, gemar membaca,
peduli sosial dan bertanggung jawab. Selanjutnya pendekatan yang digunakan adalah pendekatan penanaman nilai, pendekatan perkembangan moral kognitif,
pendekatan analisis nilai, pendekatan klarifikasi nilai dan pendekatan pembelajaran berbuat. Pendekatan-pendekatan tersebut digunakan dalam proses
pemberian informasi karakter dimaksudkan agar informasi karakter lebih mudah diterima dan dikembangkan oleh siswa dalam kehidupan sehari-hari sehingga
pemahaman karakter siswa mengalami peningkatan. Menurut Tohirin 2007: 147 layanan informasi adalah usaha-usaha untuk
membekali siswa dengan pengetahuan serta pemahaman tentang lingkungan hidupnya dan tentang proses perkembangan anak muda. Layanan informasi yang
diberikan kepada siswa diharapkan dapat meningatkan pemahaman karakter siswa. Dalam layanan ini, siswa akan memperoleh beberapa informasi berkaitan
dengan karakter sehingga siswa dapat memperoleh kejelasan mengenai pemahaman karakter dirinya. pemberian informasi karakter dimaksudkan untuk
memberikan wawasan kepada siswa sehingga siswa memperoleh pengetahuan yang berkaitan dengan karakter. Pemberian layanan informasi berkaitan dengan
pemahaman karakter merupakan usaha menanamkan nilai dalam diri siswa untuk memperbarui tata kehidupan bersama untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan
pendidikan di sekolah yang mengarah pada pencapaian pemahaman karakter secara utuh dan seimbang.
2.5 Hipotesis