Bagian-bagian Puzzle Cara Bermain Puzzle

36 menyusun potongan-potongan gambar puzzle menjadi suatu gambar yang utuh.

2.1.9.5 Bagian-bagian Puzzle

Berikut macam-macam bangun datar yang dapat dijadikan puzzle, di antaranya yaitu: Belah Ketupat Jajar Genjang Trapesium Segitiga Layang-layang Gambar Bangun Datar Persegi Persegi Panjang 37 Berikut contoh Puzzle Contoh Gambar Puzzle Trapesium

2.1.9.6 Cara Bermain Puzzle

Cara bermain puzzle tidak sulit, biasanya siswa sudah langsung mengenali permainan ini dan langsung bisa memainkannya. Adapun langkah-langkah dalam menggunakan puzzle menurut Svastiningrum 2011: 70, yaitu: 1 Siswa dibagi dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok berjumlah maksimal lima anggota, 2 Setiap kelompok diberi satu paket potongan-potongan gambar, lem, dan kertas untuk menempel, 3 Setiap kelompok mendapat tugas menyusun potongan-potongan gambar tersebut menjadi satu gambar yang utuh, 4 Setiap anggota kelompok wajib saling membantu dalam menyusun potongan-potongan gambar tersebut, 5 Bagi kelompok yang dapat menyelesaikan terlebih dahulu, maka kelompok tersebut menjadi pemenangnya. Berbeda dengan cara penggunaan media puzzle yang telah dikemukakan di atas, peneliti memiliki konsep tersendiri dalam menerapkan penggunaan media 38 puzzle bangun datar yang akan peneliti lakukan. Prosedur penggunaan media puzzle yang peneliti rencanakan, yaitu: 1 Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari teman sebangku masing-masing, 2 Guru membagikan satu paket potongan-potongan bangun datar ke setiap kelompok, 3 Siswa menyusun potongan-potongan puzzle bangun datar tersebut agar menjadi sebuah bangun datar yang baru dan utuh, serta menempelkan bangun tersebut pada lembar kerja yang telah disiapkan oleh guru.

2.2 Kajian Empiris

Penelitian yang dilakukan oleh Rahmawanto 2012 yang berjudul ”Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar IPS Materi Jenis-jenis Sumber Daya Alam melalui Model Learning Together dengan Media Puzzle pada Siswa Kelas IV SD N Landangan 1 Situbondo Tahun Pelajaran 20112012”, memperoleh hasil siklus I pada aktivitas belajar siswa sebesar 65,3, dan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 69,7 dengan persentase ketuntasan secara klasikal 57. Karena indikator keberhasilan masih belum tercapai, sehingga perlu dilanjutkan dalam siklus II dan hasilnya yaitu aktivitas belajar siswa meningkat menjadi 77,08, dan rata-rata hasil belajar sebesar 78 dengan persentase ketuntasan secara klasikal 76. Hasil penelitian tindakan kelas lainnya yaitu hasil penelitian Yulistiani 2010 dalam skripsinya yang berjudul “Penggunaan Alat Peraga Puzzle untuk

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN STRATEGI CROSSWORD PUZZLE TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AWAN DAN CUACA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI PEGIRIKAN 03 KABUPATEN TEGAL

0 21 186

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATERI SIFAT SIFAT BANGUN DATAR MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK DI SEKOLAH DASAR NEGERI KLUWUT 04 BULAKAMBA BREBES

0 11 307

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BANGUN DATAR MELALUI TANGRAM DENGAN PENERAPAN MODEL PAIKEM PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI PENER 01 KABUPATEN TEGAL

0 12 339

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI POKOK SIFAT SIFAT BANGUN DATAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 2 KALIKAJAR KALIGONDANG

0 4 309

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MENYIMAK DONGENG MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI KEMANDUNGAN 01 KOTA TEGAL

0 6 249

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATERI BANGUN DATAR MELALUI PENGGUNAAN MACROMEDIA FLASH DI SEKOLAH DASAR NEGERI TEGALSARI 4 TEGAL

0 8 258

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TENTANG BANGUN DATAR DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV Upaya Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Tentang Bangun Datar Dengan Media Gambar Pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 2 Sabranglor T

0 1 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR MELALUI METODE DISCOVERY DENGAN MEDIA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR MELALUI METODE DISCOVERY DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS II SD NEGERI WIROGUNAN 01 KARTASURA TAHU

0 1 16

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR MELALUI METODE DISCOVERY Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Matematika Melalui Metode Discovery Dengan Media Gambar Pada Siswa Kelas II Negeri Pengkok II Sragen Tahun Ajaran 20

0 2 21

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATERI BANGUN DATAR PADA SISWA KELAS II SD N PIRING MELALUI MEDIA PAPAN BERPAKU.

0 0 213