Kepemimpinan transparansi adalah : Prinsip-prinsip kepemimpinan transparasi sebagai berikut : Yang dimaksud dengan kekuasaan adalah : Perbedaan Kepemimpinan dan Kekuasaan :

tetapi proses penyampaian informasi secara keseluruhan termasuk di dalamnya perasaan dan sikap dari orang yang menyampaiakan tersebut. Jawaban Latihan Soal 6

1. Kepemimpinan adalah :

Kepemimpinan adalah suatu proses dalam mempengaruhi aktivitas dari individu atau kelompok untuk mencapai tujuan yang diinginkan dalam situasi tertentu.

2. Perbedaan Kepemimpinan Demokrasi dan Kepemimpinan Otoriter. a. Kepemimpinan demokratis adalah :

Kepemimpinan jenis ini mengedepankan pendapat dari anggota untuk mengambil keputusan sehingga setiap masalah diselesaikan dengan cara musyawarah dan mufakat. Kepemimpinan ini hampir sama dengan kepemimpinan afiliatif akan tetapi perbedaannya adalah seorang pemimpin tidak mengedepankan kebahagiaan dari anggotannya akan tetapi tujuan keterbukaan adalah untuk saling faham satu sama lain sehingga bisa tercapai kerjasama. Pemimpin akan mengambil keputusan sesuai dengan suara terbanyak dari anggota.

b. Kepemimpinan Otoriter adalah :

Kepemimpinan otoriter atau bisa di sebut kepemimpinan otokratis atau kepemimpinan diktator adalah suatu kepemimpinan dimana seorang pemimpin ber tindak sebagai diktator, pemimpin adalah penguasa, semua kendali ada di tangan pemimpin. Seorang diktator jelas tidak menyukai adanya meeting, rapat apalagi musyawarah karena bagi seorang diktator tidak menghendaki adanya perbedaan dan pastinya suka dengan memaksakan kehendaknya. Dengan kepemimpinan diktator semua kebijakan ada di tangan pemimpin, semua keputusan ada di tangan pemimpin, semua bentuk hukuman, larangan peraturan dpt juga brubah sesuai dg suasana hati pemimpin.

3. Kepemimpinan transparansi adalah :

Kepemimpinan transparansi adalah suatu gaya kepemimpinan yang transparan terbuka, terbuka dalam segala bentuk kegiatan, yaitu adanya timbal balik antara seorang pemimpin pemerintah dengan anggotanya masyarakat sehingga menciptakan pengelolaan yang baik, biasanya dilakukan dalam pemerintahan yang transparan untuk menuju Good Governance, dalam artian suatu pemerintah dikatakan baik kalau seluruh sistem yang dijadikan tolok ukur kepemimpinannya dilakukan secara transparan dalam setiap kebijakannya.

4. Prinsip-prinsip kepemimpinan transparasi sebagai berikut :

a. Prinsip Komunikatif, adanya komunikasi saling berhubungan, saling memahami empati saling merasa antara pemimpin dan aparatnya sehingga informasi dan pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik. b. Prinsip Konsistensi, adanya kegiatan secara terus menerus dengan tekun dan benar tanpa keluar dari jalurbatasan yang ditentukan maupun sesuai ucapanyang dilontarkan sehingga menumbuhkan rasa percaya diri. c. Prinsip Kohesivitas, Prinsip adanya saling ketergantungan antara pemimpin dan bawahannya atau dengan publik untuk mencapai tujuan. d. Prinsip Partisipatif, adanya partisipasi antara pemimpin, aparat dan publik yang merasa peduli care merasa memiliki sense of belonging dan merasa ikut bertanggungjawab feel responsible.

5. Yang dimaksud dengan kekuasaan adalah :

Kekuasaan adalah kemampuan seseorang atau sekelompok manusia untuk mempengaruhi tingkah laku seseorang atau kelompok lain sedemikian rupa, sehingga tingkah laku itu menjadi sesuai dengan keinginan dan tujuan dari orang yang mempunyai kekuasaan itu;

6. Perbedaan Kepemimpinan dan Kekuasaan :

Kepemimpinan adalah setiap usaha untuk mempengaruhi, orang lain atau kelompok untuk tujuan tertentu, sedangkan Kekuasaan adalah kemampuan atau potensi pengaruh dari seorang pemimpin tersebut. 7. Pendapat saya tentang Kepemimpinan menurut teori Maxweel adalah : Kepemimpinan menurut teori Maxweel Maxwell menggambarkan bahwa kepemimpinan perlu untuk mengembangkan orang lain, menjadikan orang lain pemimpin-pemimpin baru yang dapat memimpin orang lain. Jika seorang pemimpin dapat melahirkan pemimpin yang sama dengannya atau bahkan lebih besar darinya maka pemimpin memiliki posisi yang tidak dapat tergantikan karena pemimpin telah membantu orang lain mencapai sukses. Kunci dalam memberdayakan orang lain adalah keyakinan yang besar terhadap orang lain. “memperbesar orang lain akan memperbesar anda” 8. Sumber-sumber Kekuasaan antara lain : 1. Sumber kekuasaan antar individu interpersonal sources of power.  Kekuasaan Formal Formal Power adalah kekuasaan yang didasarkan pada posisi individual dalam suatu organisasi.  Kekuasaan Personal Personal Power adalah kekuasaan yang berasal dari karakteristik unik yang dimiliki seorang individu.

2. Sumber kekuasaan struktural structural sources of power.