35
9. Metode MPN Most Probable Number
Menurut Alaerts dan Santika 1984: 246-247, tes mikrobiologi adalah tes untuk mendeteksi adanya sejenis bakteri dan sekaligus menaksir konsentrasinya.
Metode yang tersedia terdapat 3, yaitu Standart Plate Count SPC, metode dengan tabung fermentasi the multiple tube fermentation technique, MPN, serta
metode penyaringan pada membran the membrane filter technique. Metode MPN Most Probable Number menggunakan medium cair di
dalam tabung reaksi, dimana perhitungan dilakukan berdasarkan jumlah tabung yang positif yaitu yang ditumbuhi oleh jasad renik setelah inkubasi pada suhu dan
waktu tertentu. Pengamatan tabung yang positif dapat dilihat dengan mengamati timbulnya kekeruhan atau terbentuknya gas di dalam tabung Durham yang
diletakkan dalam posisi terbalik, yaitu untuk jasad renik pembentuk gas. Dalam metode MPN dilakukan dengan pengenceran berseri. Pengenceran pada umumnya
digunakan tiga atau lima seri tabung Srikandi Fardiaz, 1992: 126. Uji kualitatif E. coli secara lengkap terdiri dari Uji penduga presumptive
test , Uji penguat confirmed test dan Uji pelengkap completed test. Uji
penduga juga merupakan uji kuantitatif Coliform menggunakan metode MPN. Metode MPN berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ristiati 2004: 6-7.
Bakteri golongan coli dari bakteri golongan coli fecal berasal dari tinja hewan berdarah panas dan bakteri non fecal coli dapat dibedakan dengan
pekerjaan dibuat Duplo, dimana satu seri diinkubasi pada suhu 37 C untuk
golongan coli dan satu seri diinkubasi pada suhu 42 C untuk golongan coli
36 fecal
. Bakteri golongan coli non fekal tidak dapat tumbuh dengan baik pada suhu 42
C, sedangkan golongan coli fecal dapat tumbuh dengan baik pada suhu 42 C.
Standar Nasional Indonesia SNI mensyaratkan tidak adanya Coliform dalam 100 ml air minum. Akan tetapi United States Enviromental Protection
Agency USEPA lebih longgar persyaratan uji Coliform mengingat Coliform
belum tentu menunjukkan adanya kontaminasi feses manusia, apalagi adanya patogen. USEPA mensyaratkan presenceabsence test untuk Coliform pada air
minum, dimana dari 40 sampel air minum yang diambil paling banyak 5 boleh mengandung Coliform. Apabila sampel yang diambil lebih kecil dari 40, maka
hanya satu sampel yang boleh positif mengandung Coliform. Meskipun demikian, USEPA mensyaratkan pengujian indikator sanitasi lain seperti protozoa Giardia
lamblia dan bakteri Legionella. Namun berdasarkan Permenkes No.
492MenkesPerIV2010 untuk air minum kandungan Coliform 0 per 100 ml air.
10. Distribusi Air ke Pelanggan