berbeda, tidak terlalu didasarkan pada usia, ataupun jenis kelamin, melainkan didasarkan pada atribut-atribut personalitas atau kepribadian anggota keluarga
individual. Beberapa contoh peran informal adaptif seperti pendorong, pengharmonis, inisiator-kontributor, pendamai, perawatan keluarga, penghubung
keluarga, pionir keluarga, sahabat, penghibur, koordinator, pengikut, dan saksi. Contoh peran informal yang merusak seperti penghalang, dominator, penyalah,
martir, keras hati, kambing hitam keluarga, dan distraktor Mubarak, 2009.
2.4 Fungsi Keluarga
Secara umum fungsi keluarga menurut Friedman 1998 dalam Setiadi 2008 adalah sebagai berikut:
2.4.1 Fungsi afektif Fungsi afektif adalah fungsi keluarga yang utama untuk mengajarkan
segala sesuatu untuk mempersiapkan anggota keluarga berhubungan dengan orang lain.
2.4.2 Fungsi sosialisasi Fungsi sosialisasi adalah fungsi mengembangkan dan tempat melatih anak
untuk berkehidupan sosial sebelum meninggalkan rumah untuk berhubungan dengan orang lain di luar rumah.
2.4.3 Fungsi reproduksi Fungsi reproduksi adalah fungsi untuk mempertahankan generasi dan
menjaga kelangsungan keluarga. 2.4.4 Fungsi ekonomi
Universitas Sumatera Utara
Fungsi ekonomi yaitu keluarga berfungsi untuk memenuhi kebutuhan keluarga secara ekonomi dan tempat untuk mengembangkan kemampuan individu
meningkatkan penghasilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
2.4.5 Fungsi perawatanpemeliharaan kesehatan Fungsi perawatanpemeliharaan kesehatan yaitu fungsi untuk
mempertahankan keadaan kesehatan anggota keluarga agar tetap memiliki produktivitas tinggi.
2.5 Tugas Keluarga di Bidang Kesehatan
Sesuai dengan fungsi pemeliharaan kesehatan, keluarga mempunyai tugas di bidang kesehatan yang perlu dipahami dan dilakukan. Tugas keluarga dalam
bidang kesehatan menurut Freeman 1981 dalam Suprajitno, 2004 meliput i: 1. Mengenal masalah kesehatan keluarga
Kesehatan merupakan kebutuhan keluarga yang tidak boleh diabaikan karena tanpa kesehatan segala sesuatu tidak akan berarti. Orang tua perlu
mengenal keadaan kesehatan dan perubahan-perubahan yang dialami anggota keluarga walaupun perubahan tersebut sedikit. Perubahan
keluarga perlu dicatat kapan terjadinya, perubahan apa yang terjadi , dan sebesar apa perubahannya.
2. Memutuskan tindakan kesehatan yang tepat bagi keluarga
Universitas Sumatera Utara
Keluarga mempunyai tugas utama untuk mengupayakan pertolongan yang tepat sesuai dengan keadaan keluarga, dengan pertimbangan siapa di
antara anggota keluarga yang mempunyai kemampuan untuk memutuskan atau menentukan tindakan keluarga. Jika keluarga
mempunyai keterbatasan dapat meminta bantuan kepada orang di sekitar lingkungan tempat tinggal keluarga.
3. Merawat keluarga yang mengalami gangguan kesehatan Sering kali keluarga telah mengambil tindakan yang tepat dan benar,
tetapi keluarga memiliki keterbatasan yang telah diketahui keluarga sendiri. Oleh karena itu, anggota keluarga yang mengalami gangguan
kesehatan perlu memperoleh tindakan lanjutan atau perawatan agar masalah yang lebih parah tidak terjadi. Perawatan dapat dilakukan di
institusi pelayanan kesehatan atau di rumah jika keluarga telah memiliki kemampuan melakukan tindakan untuk pertolongan pertama.
4. Memodifikasi lingkungan keluarga untuk menjamin kesehatan keluarga. 5. Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan di sekitarnya bagi keluarga.
3. Konsep Dukungan Keluarga