Menilai Model Regresi Goodness of Fit Test Menilai Keseluruhan Model Overall Model Fit Menganalisis Nilai Cox Snell’s R Square Negelkerke’s R Square Menganalisis Koefisien Regresi

E. Metode Pengumpulan Data

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa laporan, agenda, catatan dan lain-lain.

F. Metode Analisis Data

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa laporan, agenda, catatan dan lain-lain.

1. Analisis Deskriptif

Teknik analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui nilai rata-rata, minimum, maksimum dan standar deviasi dari variabel-variabel yang diteliti.

2. Uji Regresi Logistik

Regresi logistik merupakan suatu model regresi yang telah mengalami modifikasi, sehingga karakteristiknya sudah tidak sama lagi dengan model regresi sederhana atau berganda. Regresi logistik digunakan dalam penelitian ini karena variabel dalam penelitian ini berskala metrik dan non metrik. Berikut adalah tahapan dalam menganalisis regresi logistik Ghozali, 2007.

a. Menilai Model Regresi Goodness of Fit Test

Kesesuaian model dalam regresi berganda goodness of fit dapat dilihat dari R 2 ataupun F test. Cara menilai model regresi logistik dapat dilihat dari pengujian Hosmer and Lemesshow`s goodness of fit. Pengujian ini dilakukan untuk menilai model yang dihipotesiskan agar data empiris cocoksesuai dengan model. Dasar keputusan: • Jika nilai statistik Hosmer and Lemesshow`s goodness of fit kurang dari 0,05 maka hipotesis 0 ditolak. • Jika nilai statistik Hosmer and Lemesshow`s goodness of fit lebih besar dari 0,05 maka hipotesis 0 diterima, artinya mampu memprediksi nilai observasinya atau cocok dengan data.

b. Menilai Keseluruhan Model Overall Model Fit

Untuk menilai keseluruhan model overall model fit ditunjukkan dengan likelihood value -2LL, yaitu dengan cara membandingkan nilai antara -2 Log Likelihood -2LL pada awal Block Number = 0 dengan nilai -2 Log Likelihood -2LL pada akhir Block Number = 1. Dasar keputusan: • Jika terjadi penurunan nilai antara -2LL awal dengan nilai –2LL akhir, berarti model yang dihipotesakan fit dengan data. • Jika tidak terjadi penurunan nilai antara -2LL awal dengan nilai –2LL akhir, berarti model yang dihipotesakan tidak fit dengan data.

c. Menganalisis Nilai Cox Snell’s R Square Negelkerke’s R Square

Cox Snell’s R Square merupakan ukuran yang mencoba meniru ukuran R 2 pada multiple regression yang didasarkan pada teknik estimasi likelihood dengan nilai maksimum kurang dari 1 sehingga sulit diintepretasikan. Negelkerke’s R Square merupakan modifikasi dari koefisien Cox Snell untuk memastikan bahwa nilainya bervariasi dari 0 hingga 1. Nilai Negelkerke’s R Square dapat diintepretasikan seperti nilai R 2 pada multiple regression.

d. Menganalisis Koefisien Regresi

Model persamaan regresi dalam penelitian ini menggunakan model umum analisis regresi logistik sebagai berikut : Ln Y = β + β 1 X 1 + β 2 X 2 + β 3 X 3 + β 4 X 4 + β 5 X 5 + β 6 X 6 + ε 1 – Y Keterangan: Ln Y = Discretionary Accrual 1 – Y β = Konstanta β 1 – β 6 = Koefisien Regresi X 1 = Proporsi Dewan Komisaris Independen X 2 = Komite Audit X 3 = Kepemilikan Manajerial X 4 = Kepemilikan Institusional X 5 = Leverage X 6 = Ukuran Perusahaan Size

e. Menguji Hipotesis

Dokumen yang terkait

Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan dan Struktur Kepemilikan Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

6 67 129

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, STRUKTUR KEPEMILIKAN, UKURAN PERUSAHAAN, DAN LEVERAGE TERHADAP MANAJEMAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 34

PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN, UKURAN PERUSAHAAN, ENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE DAN PRAKTEK CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 1 14

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, STRUKTUR KEPEMILIKAN, KUALITAS AUDIT DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI).

0 0 6

Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan Dan Struktur Kepemilikan Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan Dan Struktur Kepemilikan Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan Dan Struktur Kepemilikan Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 8

Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan Dan Struktur Kepemilikan Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 17

Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan Dan Struktur Kepemilikan Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 3

Analisis Pengaruh Struktur Kepemilikan, Good Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen Laba Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 0 11