atau kewajiban adalah kewajiban ekonomis dan saldo kredit dari suatu perusahaan yang harus diakui dan dinilai sesuai prinsip akuntansi. Ketiga,
modal adalah suatu hak yang tersisa atas aktiva suatu lembaga entity setelah dikurangi kewajibannya. Komponen neraca menurut Baridwan
1999:20 yang pertama adalah aktiva, terdiri dari aktiva lancar, investasi jangka panjang, aktiva tetap berwujud, aktiva tetap tidak berwujud dan
aktiva lainnya. Kedua, utang terdiri dari utang lancar, pendapatan yang diterima di muka, utang jangka panjang dan utang lain-lain. Ketiga, modal
terdiri dari modal saham yang disetor, agiodisagio saham, cadangan- cadangan, laba tidak dibagi.
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa komponen utama neraca adalah harta aktiva, utang dan modal. Harta merupakan
sesuatu yang di masa depan diharapkan dapat memberikan net cash inflow yang positif kepada perusahaan. Utang merupakan kewajiban ekonomis dan
saldo kredit dari suatu perusahaan yang harus diakui. Modal adalah suatu hak yang tersisa atas aktiva suatu lembaga entity setelah dikurangi
kewajibannya.
b. Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi adalah suatu laporan yang menunjukkan pendapatan-pendapatan dan biaya-biaya dari suatu unit usaha untuk suatu
periode tertentu. Selisih antara pendapatan-pendapatan dan biaya merupakan laba yang diperoleh atau rugi yang diderita oleh perusahaan. Laporan laba
rugi yang kadang-kadang disebut laporan penghasilan atau laporan
pendapatan dan biaya merupakan laporan yang menunjukkan kemajuan keuangan perusahaan dan juga merupakan tali penghubung dua neraca yang
berurutan Baridwan, 1999:30. Laporan laba rugi melaporkan seluruh hasil dan biaya untuk
mendapatkan hasil dan laba rugi perusahaan selama suatu periode tertentu. Kita perlu mengetahui mana yang termasuk hasil dan mana yang termasuk
biaya untuk menyusun laporan ini Harahap, 2004:223. Unsur-unsur laporan laba rugi menurut Baridwan 1999:30-31 adalah pendapatan
revenue, biaya expense, penghasilan income, laba gain, rugi loss dan harga perolehan cost.
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa laporan laba rugi adalah laporan yang menunjukkan pendapatan dikurangi dengan
biaya-biaya. Hasil dari pengurangan tersebut merupakan laba atau rugi. Unsur-unsur yang terdapat dalam laporan laba rugi adalah komponen-
komponen yang termasuk pendapatan dan termasuk beban.
c. Laporan Perubahan Ekuitas
Pada akhir periode akuntansi biasanya juga disusun laporan yang menunjukkan sebab-sebab perubahan ekuitas perusahaan selain penyusunan
neraca dan laporan laba rugi. Menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 1 tahun 2007 Paragraf 67, perubahan ekuitas perusahaan
menggambarkan peningkatan atau penurunan aset bersih atau kekayaan selama periode bersangkutan.
Laporan perubahan ekuitas menggambarkan perubahan peningkatan atau penurunan modal perusahaan yang disebabkan oleh adanya laba atau
rugi perusahaan tersebut. Peningkatan atau penurunan modal tersebut didasarkan pada prinsip pengukuran tertentu yang dianut dan harus
diungkapkan dalam laporan keuangan.
d. Laporan Arus Kas