Tabulasi Silang Gambaran Pengetahuan dan Pendidikan Tabulasi Silang Gambaran Pengetahuan dan Pekerjaan

5.1.4. Tabulasi Silang 5.1.4.1. Tabulasi Silang Gambaran Pengetahuan dan Usia Gambaran pengetahuan baik dijumpai paling banyak pada kelompok usia ibu dewasa tua yaitu sebanyak 21 36,2 orang. Sedangkan gambaran pengetahuan cukup dijumpai jumlah responden yang sama yaitu 11 19 orang pada masing- masing kelompok. Hal tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 5.6. Tabulasi Silang Gambaran Pengetahuan dan Usia Klasifikasi Usia Jumlah Muda Tua Baik 14 21 35 Cukup 11 11 22 Buruk 1 1 Jumlah 26 32 58

5.1.4.2. Tabulasi Silang Gambaran Pengetahuan dan Pendidikan

Gambaran pengetahuan baik dijumpai terbanyak pada kelompok Sarjana yaitu sebanyak 26 44,8 orang. Dan gambaran pengetahuan buruk paling banyak dijumpai pada kelompok pendidikan SD yaitu sebanyak 1 0,02 orang. Hal tersebut dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 5.7. Tabulasi Silang Gambaran Pengetahuan dan Pendidikan Klasifikasi Usia Jumlah SD SMP SMA Sarjana Baik 9 26 35 Cukup 1 5 10 6 22 Buruk 1 1 Jumlah 2 5 19 32 58

5.1.4.3. Tabulasi Silang Gambaran Pengetahuan dan Pekerjaan

Pekerjaan ibu yang paling banyak menunjukkan gambaran pengetahuan baik adalah pegawai dan ibu rumah tangga yaitu sebanyak 16 27,6 dan 14 24,1 Universitas Sumatera Utara orang. Sedangkan sebanyak 1 0,02 orang ibu rumah tangga juga mewakili pengetahuan buruk. Hal tersebut dipaparkan pada tabel berikut: Tabel 5.8. Tabulasi Silang Gambaran Pengetahuan dan Pekerjaan Klasifikasi Usia Jumlah IRT PEG WIR BUR Baik 14 16 5 35 Cukup 12 6 1 3 22 Buruk 1 1 Jumlah 27 22 6 3 58 5.2. Pembahasan 5.2.1. Karakteristik Responden Pada penelitian dijumpai berbagai kelompok responden sesuai dengan kriteria berdasarkan usia, pendidikan, dan pekerjaan. Kelompok terbanyak masing-masing adalah usia ibu dewasa tua, pendidikan Sarjana dan pekerjaan sebagai ibu rumah tangga dengan jumlah masing-masing 32 55,2 orang, 32 55,2 orang, dan 27 44,6 orang.

5.2.2. Pengetahuan Responden

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden 84,5 telah memahami tentang alat bantu yang diperlukan dalam toilet training, sedangkan 39,7 masih belum mengetahui perbuatan yang harus dihindari saat melakukan toilet training. Banyak responden 82,8 yang mengetahui bahwa penggunaan kekerasan dan pemaksaan akan menghambat toilet training, namun sebanyak 34,5 tidak tahu tanda-tanda anak siap untuk diajarkan toilet training. Selain itu diketahui bahwa 82,8 responden telah mengerti tujuan dilakukan toilet training. Namun 31 responden masih belum tahu tentang durasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan toilet training. Dari hasil data yang diperoleh menunjukkan bahwa dari 58 responden, 35 60,3 orang memiliki tingkat pengetahuan baik, 22 38 orang memiliki Universitas Sumatera Utara