4. Membantu pengembangan prinsip manajemen dengan menjelaskan
akibat keuangan dari praktik akuntansi sumber daya manusia. Akuntansi sumber daya manusia mencatat pengeluaran untuk sumber daya
manusia sebagi investasi atau aset bukan sebagai biaya, kecuali untuk beberapa pengeluaran tertentu yang memang harus dikapitalisasikan setiap bulannya seperti
gaji pegawai. Pengeluaran yang dicatat sebagai investasi adalah pengeluaran untuk rekruitmen, training, orientasi, pelatihan maupun pengembangan sumber
daya manusia. Jumlah investasi ini dikapitalisasikan dan diamortisasi secara periodik menurut taksiran umur yang bersangkutan. Nilai investasi ini akan
tercatat sebagai aktiva sumber daya manusia di bagian aktiva perusahaan. Aktiva sumber daya manusia ini akan mengalami penyusutan setiap periodenya dan
tercatat sebagai amortisasi sumber daya manusia. Adapun pengunduran diri karyawan, cuti karena sakit tercatat sebagai kerugian perusahaan.
b. Ruang Lingkup Akuntansi Sumber Daya Manusia
Akuntansi sumber daya manusia terbagi atas 2 bagian Tunggal, 1995, yakni :
Gambar 2.1 Elemen Sumber Daya Manusia
Sumber : Harahap,2008 Keterangan gambar:
a. Human resources cost accounting
Human Resources Accounting HRA
Human Resources Cost Accounting
HRCA Human Resources
Value Accounting HRVA
Personal Cost Human Asset
Universitas Sumatera Utara
Akuntansi sumber daya manusia merupakan pengukuran dan pelaporan biaya yang timbul untuk pencarian, pengembangan, dan
penggantian tenaga kerja sebagai sumber daya organisasi. Biaya ini terbagi atas 2 jenis :
1.
Personal cost accounting Personal cost accounting merupakan biaya yang berhubungan
dengan fungsi proses manajemen personalia dalam pencarian dan pengembangan sumber daya manusia.
Biaya-biaya ini terdiri dari biaya rekrutmen, seleksi, wawancara, penempatan, pelatihan, dan kerugian yang dialami oleh perusahaan
karena berkurangnya produktifitas. 2.
Human asset accounting Human asset accounting berkaitan dengan akuntansi untuk
biaya tenaga kerja sebagai asset, artinya segala biaya yang dikeluarkan untuk mengembangkan sumber daya manusia tersebut dianggap sebagai
aktiva perusahaan.
b. Human resources value accounting
Human resources value accounting merupakan nilai masa depan yang diharapkan atas jasa seseorang pada masa sekarang.
c. Metode Pengukuran Akuntansi Sumber Daya Manusia
Metode pengukuran akuntansi sumber daya manusia terdiri dari Harahap, 2008: 1.
Human Resource Cost Accounting a.
Historical cost of human recources sumber-sumber yang telah dikeluarkan dalam rangka memperoleh dan mengembangkan tenaga
kerja Contoh : biaya rekrutmen, seleksi, pelatihan dan penempatan kerja.
b. Replacement cost of human resources seluruh biaya yang
dikeluarkan perusahaan untuk menggantikan sumber daya manusia yang sudah ada
Contoh : biaya pensiun, biaya menunggu pegawai baru.
2. Human Resource Value Accounting
a. Metode Monetary
Metode ini bertujuan untuk menilai nilai real yang mungkin dapat diperoleh atas biaya yang telah dikeluarkan untuk memperoleh,
merekrut, melatih dan mengembangkan sumber daya manusia, terbagi atas :
1.
Discounted wage flows method suatu metode perhitungan nilai sumber daya manusia dengan melihat nilai kompensasinya dimasa
mendatang .
Vr =
Keterangan :
Universitas Sumatera Utara
Vr = nilai sumber daya manusia seseorang pada usia “r”
It = pendapatan seseorang sampai pensiun r
= tingkat diskon khusus untuk seseorang T
= umur pensiun 2.
Adjusted discounted future wages method pendiskontoan upah dimasa mendatang. Kegunaan metode ini adalah untuk
menunjukkan bahwa perbedaan kemampuan perusahaan untuk mendapatkan laba disebabkan oleh perbedaan prestasi sumber daya
manusia. Efficiency factor merupakan perbandingan antara ROI suatu perusahaan dibandingkan dengan keseluruhan perusahaan
salam suatu ekonomi pada periode tertentu.
Efficiency ratio = 5 + 4
+ 3 + 2
+
Keterangan : RF
i
= tingkat laba akuntansi atas asset yang dimiliki perusahaan pada tahun ke – i
RE
i
= tingkat laba akuntansi atas asset yang dimiliki keseluruhan perusahaan pada tahun ke – i
i = tahun 0-4
3. Present monetary value method metode yang digunakan
menghitung baik biaya, nilai sekarang maupun nilai sumber daya manusia demasa mendatang dengan memperkirakan tingkat bunga
pada masa mendatang tersebut.
A = dt +
dt - dt
Keterangan : A
= nilai SDM bagi suatu organisasi formal N
= Jumlah tenaga kerja yang dipekerjakan organisasi t
= saat sekarang T
= jangka waktu karyawan meninggalkan organisasi Gi t = nilai jasa yang diberikan oleh seseorang I pada
waktu t kepada organisasi Ei t = semua kompensasi yang diberikan kepada karyawan
X t = nilai jasa individu pada saat ini r
= tingkat bunga 4.
Discounted future value metode ini digunakan untuk menilai seberapa besar pengembalian yang akan diperoleh perusahaan
nantinya atas rata – rata kontribusi SDM.
5. Goodwill methods metode ini digunakan untuk mengalokasikan
nilai goodwill terhadap aktiva SDM dan aktiva non-SDM. 6.
Economic value approach metode ini digunakan untuk menjabarkan perbedaan tingkat prestasi yang mungkin terjadi yang
diakibatkan oleh tingkat gaji dan jabatan.
b. Metode nonmoneter
Universitas Sumatera Utara
Metode nonmoneter digunakan untuk menghitung nilai sumber daya manusia dengan cara memberi ranking, skala, skor. Pemberian ranking,
skala, skor dilakukan dengan mendefinisikan perilaku ke dalam indikator keuangan seperti laba perusahaan, titik pengembalian modal break event
point, maupun defisit perusahaan. Beberapa metode menilai SDM dengan teknik nonmoneter :
1. Mendaftarkan setiap keahlian atau kemampuan seseorang
2. Pembuatan rating atas prestasi seseorang
3. Penilaian terhadap potensi seseorang
4. Pengukuran sikap
5. Metode likert bowert .
Salah satu contoh metode nonmoneter adalah penggunaan dollarize attitude. Dollarize attitude dilakukan dengan memberikan nilai terhadap sikap yang akan
diberikan karyawan dalam hal peningkatan produktifitas yang dibandingkan dengan perlakuan perusahaan terhadap karyawan tersebut.
d. Kendala Penerapan Akuntansi Sumber Daya Manusia