Teori yang Digunakan TINJAUAN PUSTAKA

Hariandi Sitanggang : Leksikostatistik Bahasa Batak Toba Dengan Bahasa Simalungun, 2009. USU Repository © 2009 28 menentukan dialek bahasa yang digunakan oleh penulis dan sekaligus mewakili bahasa tersebut termasuk dialek yang ada di daerah penelitian tersebut Penulis juga melakukan penelitian kepustakaan dan mencari buku-buku yang berhubungan dengan judul skripsi penulis. Penulis sendiri meneliti di Desa Cinta Maju Tamba Nagodang Kecamatan Sitio-tio Kabupaten Samosir untuk bahasa Batak Toba, bahasa Simalungun di Desa Bangun Raya Kecamatan Raya Kahean Kabupaten Simalungun. Dalam skripsi Verawati yang memakai 809 kosa kata yang dikutip dari buku Mahsun dan Swades dengan judul skripsinya Leksikostatistik Bahasa Batak Toba dengan Bahasa Karo, Ika Indriani memakai 809 kosa kata yang di kutip dari buku Mahsun dan Keraf pada skripsinya Leksikostatistik Bahasa Batak Toba , Fitriana Sinaga memakai 809 kata dari buku Keraf dan Mahsun dengan judul skripsinya Leksikostatistik Bahasa Batak Simalungun dengan Bahasa Karo, sedangkan peneliti memakai 809 kata dari buku Keraf dan Mahsun. Walaupun ketiga peneliti tersebut membahas tentang kajian leksikostatistik bahasa, namun banyak dijumpai perbedaan dan kesamaan diantara bahasa bahasa yang digunakan dalam keseharian masyarakat pada dearah pengamatan.

2.2 Teori yang Digunakan

Teori merupakan suatu prinsip dasar yang terwujud di dalam bentuk dan berlaku secara umum yang akan mempermudah seorang penulis dalam memecahkan suatu masalah yang dihadapi. Teori yang digunakan untuk membimbing dan memberi arahan dapat menjadi penuntun kerja bagi penulis. Hariandi Sitanggang : Leksikostatistik Bahasa Batak Toba Dengan Bahasa Simalungun, 2009. USU Repository © 2009 29 Adapun teori penulis gunakan adalah teori Linguistik Historis Komparatif yakni bidang linguistik yang menyelidiki perumpunan, penemuan, dan perekonstruksian bahasa purba yang menurunkan bahasa tersebut. Dalam pembahasan penulis menggunakan buku Keraf yang berjudul Linguistik Historis Bandingan dan daftar leksikon yang penulis gunakan adalah data dari dalam buku Mahsun yang diyakini dapat memecahkan pokok persoalan dan sudah terbukti yang akan dikaji oleh penulis. Sebagai dasar pembahasan penulis mencakup semua prosedur yang terdapat dalam buku tersebut. Dalam buku Mahsun daftar glos yang digunakan ada sebanyak 809 kata, namun setelah peneliti kembali daftar glos tersebut ada kesalahan penulisan dan pengeditan yang mengakibatkan kekeliruan dalam penulisan nomor yang berganda. Hasil akhir dari data buku Mahsun tersebut ada 809 kata. Teknik leksikostatistik yaitu: a. Mengumpulkan kosa kata b. Menghitung kata kerabat c. Menghitung waktu pisah d. Menghitung jangka kesalahan Leksikostatistik adalah suatu teknik dalam pengelompokan bahasa yang lebih cenderung mengutamakan peneropongan kata-kata leksikon secara statistik, untuk kemudian berusaha menetapkan pengelompokan itu berdasarkan persentase kesamaan dan perbedaan suatu bahasa dengan bahasa lain Keraf : 1984 : 121. Hariandi Sitanggang : Leksikostatistik Bahasa Batak Toba Dengan Bahasa Simalungun, 2009. USU Repository © 2009 30 Dengan demikian, yang ingin dicapai dalam teknik ini adalah kepastian mengenai usia bahasa, yaitu mengenai kapan sebuah bahasa muncul dan bagaimana hubungannya dengan bahasa-bahasa kerabat lainnya.

2.3 Asumsi Dasar Leksikostatistik