B. Pembatasan Dan Rumusan Masalah
Penelitian ini menjelaskan apa sebetulnya dan bagaimana pola pengaturan tentang pelacuran yang dilakukan oleh anak yang dalam usia masih dibawah umur
serta bagaimana sistem pemidanaan serta penanganan khusus dari apa yang telah terkandung didalam hukum Islam dan hukum positif.
Untuk mendapatkan pembahasan yang objektif, maka dalam skripsi ini penulis membatasi, meliputi hal-hal sebagai berikut:
1. Pelacuran yang penulis maksud, adalah suatu perbuatan di mana seorang
perempuan menyerahkan dirinya untuk berhubungan kelamin dengan jenis kelamin lain dengan mengharapkan bayaran, berupa uang ataupun bentuk
lainnya. 2.
Anak dibawah umur yang penulis maksud, adalah seorang yang belum berusia 18 delapan belas tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan.
3. Hukum Islam yang penulis maksud, adalah fiqh yang membahas tentang
pelacuran, khususnya pelacuran yang dilakukan oleh anak dibawah umur. 4.
Hukum positif yang penulis maksud adalah peraturan perundang- undangan yang berlaku di Indonesia.
Dari pembatasan masalah diatas, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Apa saja yang melatar belakangi pelacuran anak dibawah umur ?
2. Apa sanksi yang diberikan terhadap pelacuran anak dibawah umur, menurut
hukum Islam dan hukum positif ?
3. Apa persamaan dan perbedaan antara hukum Islam dan hukum positif
terhadap pemidanaan pelacuran anak dibawah umur ?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian dari penulisan skripsi ini adalah : 1.
Untuk mengetahui pelacuran anak dibawah umur Sebagai seorang yang belum mukalaf.
2. Untuk megetahui batasan anak dibawah umur menurut hukum Islam dan
hukum positif. 3.
Untuk mengetahui pemidanaan terhadap pelacuran anak dibawah umur, menurut hukum Islam dan hukum positif.
4. Untuk membandingkan persamaan dan perbedaan antara hukum Islam dan
hukum positif terhadap pemidanaan pelacuran anak dibawah umur.
D. Tinjauan Pustaka
Berbicara mengenai pelacuran, sudah ada skripsi dan buku-buku atau penelitian yang membahas tentang pelacuran dan penanganannya. Misalnya, pada
pembahasan sebelumnya dari pelacakan karya ilmiah Mahasiswa skripsi di Fakultas Syari’ah dan Hukum terdapat skiripsi yang ditulis oleh Katon, yang berjudul
”Perspektif Hukum Islam Terhadap Perda Nomor 05 tahun 2002 PEMDA Kota Pekanbaru Dalam Upaya Penanggulangan Pekerja Seks Komersial PSK Pelacur”
dalam skripsinya ia mengutarakan apa yang dimaksud dengan Pekerja Seks
Komersial Serta Penanganannya, berlanjut dengan pembahasan mengenai perbuatan zina secara umum baik mukhson ataupun ghairu mukhson.
Dari uraian diatas, sudah ada literatur yang membahas tentang pelacuran secara umum. Untuk itu disini penulis membedakan serta lebih memfokuskan
penulisan skripsi mengenai ”Pelacuran Anak Dibawah Umur Menurut Hukum Islam dan Hukum positif
.”
E. Metode Penelitian