prosesnya ditutup setelah mengetahui jika pihak JIS tidak memiliki izin resmi.
B.1. 3. Tematik a.
Detail
Detail merupakan
strategi bagaimana
wartawan mengekspresikan sikapnya dengan cara yang eksplisit. Sikap
yang Tematik dikembangkan oleh wartawan kadangkala tidak perlu disampaikan secara terbuka, tetapi detail bagaimana yang
dikembangkan dan diberitakan. Detail merupakan elemen yang berhubungan dengan kontrol informasi yang disampaikan
seseorang. Detail pertama yaitu Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini
Nonformal dan Informal PAUDNI Kemendikbud Lydia Freyani Hawad menegaskan TK tersebut ditutup sampai pihak
pengelola JIS menyelesaikan perizinan di Kemendikbud. Detail kedua. Sementara itu, pengacara murid yang menjadi
korban kekerasan seksual di TK tersebut, Andi Asrun,
berpendapat seharusnya TK JIS ditutup seterusnya. Soalnya, terjadinya
kasus kekerasan
seksual terhadap
muridnya membuktikan pengelola JIS lalai dalam pengamanan sekolah.
Selain itu, yang dialami klientnya merupakan bentuk tindak kriminalitas.
Melalui kedua detail tersebut, judul dengan isi berita terlihat
sebagai media
pengiring opini
publik bahwa
Kemendikbud kurang tegas dalam menanggapi kasus kekerasan yang terjadi di Taman Kanak-Kanak Jakarta International School.
Karena terlihat dari dua detail yang bertolak belakang dengan keputusan Kemendikbud.
b. Koherensi
Dalam berita ini ada pertalian antara paragraf satu, dua, tiga, empat, dan lima. Paragraf satu, yaitu lead berita yang
berbicara tentang penutupan TK JIS yang tidak memiliki izin. Kemudian paragraf dua sampai dengan paragraf lima berisi
tentang pernyataan dari Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini
Nonformal dan Informal PAUDNI Kemendikbud Lydia Freyani Hawad tentang penjelasan penutupan TK JIS.
Selanjutnya pada paragraf enam sampai dengan paragraf terakhir bersinergi dengan paragraf sebelumnya yaitu pada
paragraf ini berisi mengenai tanggapan dari tokoh yang terkait di dalam kasus tersebut diantaranya orang tua korban yang diwakili
pengacaranya, Oce Kaligis, wakil dari JIS yaitu petugas keamanan, dan dari pihak yang berwenang menanggapi kasus ini.
c. Bentuk Kalimat
Dalam penulisan berita ini Media Indonesia menggunakan bentuk kalimat deduktif dengan teras berita yang berbicara
tentang penutupan TK JIS oleh kemendikbud karena tidak memiliki izin. Kemudian disusul dengan penjelasan-penjelasan
yang dijelaskan di dalam kalimat selanjutnya. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikdud
menutup pengoperasian taman kanak-kanak Jakarta International School JIS, Jakarta Selatan karena tidak memiliki izin. Dirjen
Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal PAUDNI Kemendikbud Lydia Freyani Hawad menegaskan TK tersebut
ditutup sampai pihak pengelola JIS menyelesaikan perizinan di Kemendikbud. “Tidak ada toleransi bagi sekolah yang tidak
mengantongi izin Kemendikbud, termasuk JIS, kita tutup sementara. Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan kepada
pihak JIS untuk mengurus perizinan,” ujarnya.
92
Dari kalimat yang digunakan dalam penulisan berita ini Media Indonesia sering menggunakan kalimat aktif yang diawali
dengan awalan me-, seperti: menutup, memiliki, mengantongi, mengurus. Bentuk kalimat tersebut mengindikasikan bahwa
Media Indonesia menjelaskan terhadap penekanan kata yang berarti JIS harus memiliki izin, dan ketika tidak memiliki izin
maka harus ditutup sesegera mungkin selamanya.
92
Kemendikbud Tutup TK JIS, Media Iindonesia, 19 April 2014, hal, 8, paragraf 2
B.1. 4. Retoris
Unsur retoris merupakan gaya penulisan berita oleh wartawan untuk menonjolkan atau menekankan sebuah makna dalam berita.
Dapat dilihat dari teras berita berikut: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikdud
menutup pengoperasian taman kanak-kanak Jakarta International School JIS Jakarta Selatan karena tidak memiliki izin. Dirjen
Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal PAUDNI Kemendikbud Lydia Freyani Hawad menegaskan TK tersebut
ditutup sampai pihak pengelola JIS menyelesaikan perizinan di Kemendikbud. “Tidak ada toleransi bagi sekolah yang tidak
mengantongi izin Kemendikbud, termasuk JIS, kita tutup sementara. Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan kepada
pihak JIS untuk mengurus perizinan,” ujarnya.
93
Penggalan paragraf berita di atas membuat makna tersendiri agar terbentuk opini pada pembaca yaitu alasan ditutupnya TK JIS, selain
karena ada kekerasan seksual terjadi didalamnya ternyata TK JIS juga tidak memiliki izin, secara tidak langsung ingin memberitahukan
bahwa kesalahan JIS sangatlah fatal, jadi sepantasnya untuk ditutup secara permanen atau selamanya.
a. Leksikon
Pemilihan kata berfungsi untuk menguatkan ide yang akan ditonjolkan. Dalam hal ini Media Indonesia menggunakan jenis
kata-kata yang lazim ditemukan dalam istilah sehari-hari. Tidak ada kata-kata yang sulit untuk dimengerti oleh khalayak, hal ini
93
Kemendikbud Tutup TK JIS, Media Iindonesia, 19 April 2014, hal, 8, paragraf 2