Leksikon Analisis Data Berita Pelecehan Seksual Yang Terjadi Di Taman Kanak-

Latar Informasi: Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal PAUDNI Kemendikbud Lydia Freyani Hawad menegaskan TK tersebut ditutup sampai pihak pengelola JIS menyelesaikan perizinan di Kemendikbud. “Tidak ada toleransi bagi sekolah yang tidak mengantongi izin Kemendikbud, termasuk JIS, kita tutup sementara. Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan kepada pihak JIS untuk mengurus perizinan,”ujarnya.  Latar informasi tersebut menjelaskan alasan Kemendikbud menutup taman kanak-kanak Jakarta International School JIS karena tidak memiliki izin. Kutipan : “Seharusnya ditutup seterusnya, atau paling enggak beberapa tahun. Jangan hanya sementara sampai masalah paerizinan selesai,” ujarnya.  Kutipan tersebut sebagai bentuk tanggapan dari Kemendagri terhadap kasus kekerasan di JIS “Kami tidak tahu dan dilarang memberikan komentar,” ujar salah satu petugas keamanan JIS.  Kutipan tersebut sebagai bentuk tanggapan dari JIS yang memang tidak mau terbuka terhadap pihak luar dan membuktikan bahwa ada yang disembunyikan kepada publik. “Pasti akan kita gugat dengan mempersiapkan surat gugatannya”, kata pengacara orang tua korban kekerasan seksual, OC Kaligis.  Kutipan tersebut sebagai bentuk ketidakpuasan korban terhadap keputusan Kemendikbud atas hasil keputusan. “Kapolda sangat beratensi, minta penyidik fokus menangani kasus kekerasan seksual itu,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, “Sementara kita masih fokus terhadap tiga orang untuk pendalaman,” ujar Rikwanto.  Dua kutipan yang tersebut sebagai bentuk dari tanggapan pihak kepolisian terhadap hasil keputusan yang diputuskan oleh Kemendikbud. Sumber : Pengacara korban pelecehan seksual JIS, Andi Asrun Salah satu petugas keamanan JIS Pengacaara orang tua korban pelecehan seksual JIS, Oce Kaligis Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto Pernyataan : Sementara itu, pengacara murid yang menjadi korban kekerasan seksual di TK tersebut, Andi Asrun, berpendapat seharusnya TK JIS ditutup seterusnya. Soalnya, terjadinya kasus kekerasan seksual terhadap muridnya membuktikan pengelola JIS lalai dalam pengamanan sekolah. Selain itu, yang dialami klientnya merupakan bentuk tindak kriminalitas.  Pernyataan tersebut untuk menjelaskan tentang ketidakpuasan keluarga korban tentang hasil keputusan yang diambil Kemendikbud mengenai penutupan TK JIS. Penutup : Ia menuturkan, Kapolda juga meminta penyidik segera menahan dan mencari pelaku lain, jika sudah menemukan dua alat bukti dugaan keterlibatannya. “Sementara kita masih fokus terhadap tiga orang untuk pendalaman,” ujar Rikwanto.  Berita ditutup dengan sebuah kutipan yang diambil dari Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto hal ini sebagai bentuk kepedulian dan keseriusan pihak kepolisian terhadap kasus ini agar segera tuntas. Pelecehan seksual di TK JIS pada Media Indonesia disampaikan dengan teras berita yang menginginkan Kemendikbud harus bersikap tegas dalam menangani kasus kejahatan yang terjadi di TK JIS yang mengakibatkan ditutupnya sementara TK JIS. Skrip Who: Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal PAUDNI Kemendikbud Lydia Freyani Hawad, pengacara murid korban pelecehan yaitu Andi Asrun, pengacara orang tua korban kekerasan seksual, OC Kaligis, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto. What : Penutupan sementara TK JIS oleh Kemendikbud When : Kamis, 17 April 2014 Where : TK JIS, Polda Metro Jaya Why : Penyebab ditutupnya TK JIS oleh Kemendikbud karena tidak memiliki izin. How : 1. TK JIS ditutup sampai pihak JIS menyelesaikan perizinan ke Kemendikbud. 2. Pihak korban dan pengacaranya akan menggugat pihak JIS dengan mempersiapkan surat gugatannya. Unsur 5W+1H pada berita ini lengkap, karena berita kasus pelecehan seksual yang terjadi di taman kanak-kanak Jakarta International School TK JIS terlihat layaknya berita netral, namun dibeberapa sisi pesan dari isi berita tersebut meniginkan Kemendikbud agar menutup selamanya TK JIS. Tematik Detail : Detail yang disampaikan oleh Media Indonesia pada berita ini yaitu pada kutipan Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal PAUDNI Kemendikbud Lydia Freyani Hawad tentang TK tersebut ditutup sampai pihak pengelola JIS menyelesaikan perizinan di Kemendikbud. Dan kutipan yang diambil dari pengacara korban dan pengacara orang tua korban yaitu Andi Asrun dan Oce Kaligis. Koherensi : Lead berita yang mengatakan bahwa Kemendikbud menutup TK JIS.  Koherensi penjelas yang menguatkan ide pada lead tersebut adalah kutipan langsung Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal PAUDNI Kemendikbud Lydia Freyani Hawadtentang penjelasan penutupan TK JIS. Bentuk Kalimat : Dalam penulisan berita ini Media Indonesia menggunakan bentuk kalimat deduktif dengan teras berita yang berbicara mengenai penutupan TK JIS oleh kemendikbud karena tidak Memiliki izin. Kemudian disusul dengan penjelasan-penjelasan yang dijelaskan di dalam kalimat selanjutnya dan disertai dengan kutipan-kutipan langsung dari pihak yang terkait. Media Indonesia sering menggunakan kalimat aktif yang diawali dengan awalan me-, dan di- yang cukup berimbang. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikdud menutup pengoperasian taman kanak-kanak Jakarta International School JIS Jakarta Selatan karena tidak memiliki izin. Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal PAUDNI Kemendikbud Lydia Freyani Hawad menegaskan TK tersebut ditutup B.2. Frame2: Kasus JIS Kejahatan Dahsyat Jika pada edisi sebelunya Media Indonesia mengkeritik terhadap Kemendikbud lain halnya dengan pemberitaan pada edisi Minggu, 20 April sampai pihak pengelola JIS menyelesaikan perizinan di Kemendikbud. “Tidak ada toleransi bagi sekolah yang tidak mengantongi izin Kemendikbud, termasuk JIS, kita tutup sementara. Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan kepada pihak JIS untuk mengurus perizinan,” ujarnya. Retoris Leksikon: Dalam hal ini Media Indonesia, khususnya wartawan menggunakan jenis kata-kata yang lazim ditemukan dalam istilah sehari-hari. Tidak ada kata-kata yang sulit untuk dimengerti oleh khalayak, hal ini berarti Media Indonesia bertujuan untuk mempermudah pembaca dalam memaknai isi berita tersebut. Namun dalam setiap berita pasti terdapat kata penegasan diantaranya kata “toleransi’ dalam kalimat tersebut kata toleransi berarti menekankan kepada pembaca bahwa kesalahan JIS sangat fatal. Wartawan pada berita ini ingin menonjolkan ide bahwa pemerintah, khususnya Kemendikbud harus bersikap tegas dalam menanggapi penutupan sementara TK JIS. Ide yang ingin disampaikan wartawan adalah secara tidak langsung menginginkan pemerintah, khususnya Kemdndikbud agar menutup TK JIS untuk selamanya. 2014 kali ini Media Indonesia beberisi keritikan terhadap kepolisian yang menangani kasus kekerasan di taman kanak-kanak Jakarta International School JIS. Pada edisi kali ini berisi keritikan terhadap kepolisian untuk lebih progresip dalam menindaklanjuti kasus tersebut. Keritikan tersebut bisa dilihat dari banyaknya kutipan kutipan langsung dari pihak terkait yang dilontarkan untuk kepolisian yaitu Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel, Komisioner Komisi Perlindunan Anak Indonesia KPAI Susanto. B.2. 1 .Sintaksis Dalam sebuah berita harus terdapat struktur sintaksis. Struktur sintaksis yaitu bagaimana kalimat bentuk dan susunan yang dipilih. Adapun elemennya sebagai berikut:

a. Headline

Pada bagian headline berita pelecehan seksual di taman kanak-kanak Jakarta Internasional School JIS yang dipublikasikan oleh Media Indonesia mewakili isi berita. Petikan headline tersebut adalah ‘Kasus JIS Kejahatan Dahsyat’ Secara sintaksis headline dari isi berita tersebut diterangkan kembali dalam beberapa paragraf yang mengacu pada penjelasan headline, berikut penjelasannya: Pihak kepolisian didesak lebih progresif dalam menangani kasus pelecehan seksual yang menimpa siswa di taman kanak- kanak Jakarta International School JIS. Kejahatan tersebut tidak boleh ditangani dengan pidana umum yang biasa dipakai untuk kasus pelecehan seksual. “Ini kasus kejahatan yang dahsyat, yang menakutkan yang terjadi pada anak-anak secara seksual jadi harus ada langkah berani dan progresif dari pihak kepolisian,” cetusnya. 94

b. Lead

Pada lead “Pihak kepolisian didesak lebih progresif dalam menangani kasus pelecehan seksual yang menimpa siswa di taman kanak-kanak Jakarta International School JIS. Kejahatan tersebut tidak boleh ditangani dengan pidana umum yang biasa dipakai untuk kasus pelecehan seksual. Dilihat dari analisis sintaksis, harian Media Indonesia memandang kasus pelecehan seksual yang terjadi di taman kanak-kanak Jakarta International School JIS kurang ditangani secara serius oleh pihak kepolisisan. Hal ini dapat dilihat dari penjelasan yang ditulis oleh penulis di paragraph penjelas isi lead tersebut sebagai berikut: Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel mengungkapkan hal itu, di Jakarta, kemarin. Menurut Reza, kepolisian harus bisa mengubah cara pandang mereka terhadap kasus itu. Pasalnya, pelecehan seksual terjadi pada anak-anak di tempat yang seharusnya steril dari tindak kejahatan. “Ini kasus 94 Kasus JIS Kejahatan Kahsyat, Media Indonesia, 20 April 2014, hal 3, paragraf 3 kejahatan yang dahsyat, yang menakutkan yang terjadi pada anak-anak secara seksual jadi harus ada langkah berani dan progresif dari pihak kepolisian,” cetusnya. 95 Jenis lead di atas termasuk ke dalam jenis lead deskriptif, yakni lead yang biasanya menciptakan gambaran tantang suatu kejadian. Model ini menggambarkan kejadian sedemikian rupa dan detail, sehingga pembaca merasa dekat dengan kejadian.

c. Latar

Latar yang disampaikan Media Indonesia ‘kepolisian harus bisa mengubah cara pandang mereka terhadap kasus itu. Pasalnya, pelecehan seksual terjadi pada anak-anak di tempat yang seharusnya steril dari tindak kejahatan’. Sebagaimana terdapat dalam paragraf sebagai berikut: ‘Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel mengungkapkan hal itu, di Jakarta, kemarin. Menurut Reza, kepolisian harus bisa mengubah cara pandang mereka terhadap kasus itu. Pasalnya, pelecehan seksual terjadi pada anak-anak di tempat yang seharusnya steril dari tindak kejahatan’.

d. Kutipan

Pada berita ini terdapat beberapa kutipan langsung yang terkait dengan pemberitaan ‘Kasus JIS Kejahatan Dahsyat’ diantaranya adalah kutipan sebagai berikut: Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel: 95 Kasus JIS Kejahatan Kahsyat, Media Indonesia, 20 April 2014, hal 3, paragraf 3