Laba Deskriptif Variabel Penelitian

4.1.2. Laba

Laba yang digunakan dalam penelitian ini adalah laba bersih perusahaan. Adapun laba bersih PT Dharma Bandar Mandala berdasarkan laporan keuangan perusahaan selama 5 tahun 2001-2005 sebagai berikut : Tabel 4.6 Laba operasi bersih setelah pajak PT Dharma Bandar Mandala Cabang Medan Periode 2001 – 2005 Dalam Rp Tahun Laba operasi setelah pajak Persentase Laba operasi setelah pajak 2001 269.602.026 7,15 2002 754.576.172 20,00 2003 830.033.789 22,00 2004 913.037.168 24,21 2005 1.004.340.884 26,63 Sumber : Laporan labarugi Pada Tabel 4.6 menunjukkan bahwa laba operasi setelah pajak perusahaan mengalami peningkatan. Nilai tertinggi dari peningkatan laba terjadi pada tahun 2002 dari laba tahun 2001 yaitu sebesar 13. Kenaikan laba setelah pajak atau laba bersih tersebut disebabkan karena meningkatnya pendapatan bersih perusahaan tahun 2002 menjadi Rp 1.928.560.109 dari tahun 2001 dengan pendapatan bersih sebesar Rp 952.110.969. Kenaikan laba juga disebabkan terjadinya kenaikan pada laba kotor perusahaan dari Rp 651.155.603 menjadi Rp 1.597.509.206 di tahun 2002. Desi Permatasari Lubis : Hubungan Economic Value Added EVA Dengan Laba Pada PT Dharma..., 2008 USU Repository © 2009 Pada tahun 2002-2005 peningkatan laba hanya sebesar 2 per tahunnya. Hal ini disebabkan karena kenaikan pada pendapatan bersih dan laba kotor juga meningkat hanya 2 per tahunnya yaitu tahun2002-2005. Untuk lebih jelas lagi bagaimana pergerakan dari pada laba operasi bersih setelah pajak dari tahun ke tahun maka penulis menyajikan pergerakan laba operasi bersih setelah pajak dalam bentuk grafik berikut ini : 200000000 400000000 600000000 800000000 1000000000 1200000000 2001 2002 2003 2004 2005 Laba Operasi Bersih Setelah Pajak Sumber : Tabel 4.6 Grafik 4.2: Pergerakan Laba operasi bersih setelah pajak periode tahun 2001 sd 2005 Berdasarkan laporan keuangan maka pada gambar 4.2 dapat dilihat laba operasi bersih setelah pajak cendrung mengalami peningkatan yaitu pada tahun 2001-2005, kenaikan yang cukup tinggi terjadi pada tahun 2001-2002 yaitu sebesar 13 sedangkan pada tahun 2002-2005 kenaikan hanya sebesar 2.

4.2. Analisis Data Statistik dan Hubungan antara Economic Value Added