Latar Belakang Berdirinya Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur

BAB III GAMBARAN UMUM

RUMAH YATIM DAN DHUAFA AN-NUR CIMANGGIS DEPOK

A. Latar Belakang Berdirinya Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur

Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur berlokasi di Jalan Kramat 2 Nomor 56 Rt 007 Rw 005 Kampung Ciherang Kelurahan sukatani kecamatan Cimanggis Depok. Nama An-Nur diambil dari nama pendiri yayasan tersebut yaitu Ustdzh. Hj. Nurcholilah almarhumah yang diresmikan pada tanggal 1 Februari tahun 1999 berdasarkan akte notaris nomor 93 Tanggal 10-11-1993 Hj. Asmin A. Latief SH. Latar belakang didirikannya Rumah Yatim dan Dhuafa ini karena beliau memiliki kepekaan sosial yang tinggi dan melihat banyak anak kurang mampu duafa dan anak yatim piatu yang tidak bisa melanjutkan pendidikannya karena faktor ekonomi maka beliau mendirikan panti asuhan ini. Sepeninggal Ustdzh. Hj. Nurcholilah, Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur ini tanggung jawabnya diberikan kepada putra bungsu beliau yaitu Bapak M. Nur Ferhat. 57 Selain itu beliau juga mendirikan Taman Kanak-kanak Al-Qur’an TKA, Majelis Ta’limDakwah Islamiyah, Majelis Ta’lim Remaja, santunan Yatim PiatuJompo dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu TKIT yang tergabung dalam Yayasan An-Nur yang salah satunya dalah Rumah yatim dan dhuafa ini, Tujuan didirikannya Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur ini adalah untuk menghantarkan anak-anak kurang mampu dan yatim piatu kemasa depan 57 Wawancara pribadi dengan Bapak M. Nur Ferhat, Penanggung Jawab Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur , Depok, 7 maret 2008 yang lebih baik dan meningkatkan taraf hidup mereka khususnya dalam bidang pendidikan. Status Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur ini 100 swasta, dan kelangsungan hidupnya berasal dari sumbangan masyarakat, pengurus yayasan, donatur tetap dan badan atau organisasi yang menaruh hati pada anak-anak asuh. 58 Pada awal berdirinya Rumah Yatim dan Dhuafa ini hanya terdapat 13 orang anak asuh, tetapi lambat laun semakin banyak anak asuh yang diasuh disini, kira-kira mencapai 70 orang anak. Karena faktor usia mereka yang semakin sudah dewasa dan banyak yang sudah menikah sehingga anak asuh yang masih harus ditanggung pendidikannya oleh Panti asuhan ini tinggal 40 orang anak, tetapi seiring berjalannya waktu jumlah itu bisa saja bertambah dan berkurang. Dari 40 orang anak yang diasuh disini hanya ada satu orang pengasuh saja yang bernama Zum Faida Sirinza S.pd 59 ,. Beliau merupakan pengasuh ketiga dari beberapa pengasuh yang pernah mengasuh di Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur. Pengasuh pertama hanya satu bulan saja berada disini yaitu dari bulan februari 1999 atau awal berdiri sampai bulan maret 1999, sementara pengasuh kedua hanya dua tahun yaitu mulai dari bulan Maret 1999 sampai dengan 2001 dan pengasuh ketiga adalah Ibu Zum beliau menjadi pengasuh mulai dari tahun 2001 sampai dengan sekarang, sebelumnya beliau hanya mengajar pelajaran agama di Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur yang akhirnya beliau merangkap menjadi pengajar dan pengasuh, walaupun beliau mengasuh sendiri tetapi beliau 58 Ibid, Wawancara pribadi dengan Bapak M. Nur Ferhat 59 Zum Faida Sirinza lahir di Rembang pada tanggal 16 Juli 1976, beliau adalah anak ke 7 dari 8 bersaudara, beliau merupakan lulusan dari Jurusan Bimbingan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan UNINDRA, awalnya beliau merupakan murid dari almarhumah Ustdz. Hj. Nurcholilah yang merupakan pendiri dari Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur ini, sehingga beliau dipercaya menjadi pengasuh tunggal dari 40 anak asuh yang berada di Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur sampai sekarang. mampu merubah akhlak dan budi pekerti mereka menjadi anak yang yang berkahlakul karimah. Sedangkan dana yang diperoleh untuk mengelola Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur ini berasal dari sumbangan ibu-ibu dan remaja pengajian majelis ta’lim yang kebetulan dimiliki oleh pendiri yayasan ini, selain itu juga sumbangan dari masyarakat di sekitar komplek lingkungan, dan karena Rumah Yatim dan Dhuafa ini juga terletak didekat jalan tol sehingga banyak donatur yang tertarik dan menyumbang ke Rumah Yatim dan Dhuafa ini dan ada juga beberapa donatur tetap lainnya. Dana tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari anak asuh seperti untuk keperluan sandang, pangan dan juga pendidikan.

B. Visi dan Misi Rumah Yatim dan Dhuafa An-Nur