pembangunan yang diterapkan juga akan mempengaruhi usaha perluasan kesempatan kerja.
Pengalaman berusaha juga merupakan pembelajaran yang baik guna memperoleh informasi apa yang dibutuhkan dan digunakan dalam pengambilan
keputusan. Misalkan jumlah pendapatan atau penjualan yang dihasilkan selama satu bulan, dengan pengalaman berusaha yang baik maka dapat dianalisis bahwa
pendapatan yang dihasilkan menunjukkan perputaran aset atau modal yang dimiliki seorang pedagang, sehingga semakin besar pendapatan atau penjualan yang diperoleh
seorang pedagang semakin besar pula tingkat kompleksitas usaha. Pengalaman dan lamanya berusaha akan memberikan pelajaran yang berarti
dalam menyikapi situasi pasar dan perkembangan ekonomi saat ini. Pengalaman dan lama berusaha akan memberikan kontribusi yang berarti bagi usaha informal dalam
menjalankan kegiatan usaha jika dibandingkan kepada usaha informal yang masih pemula. Pengambilan keputusan dalam menjalankan kegiatan usaha demi
kelangsungan hidup usaha terfokus pada pengalaman masa lalu, pengalaman masa lalu akan berguna sebagai tolok ukur dalam mengambil sikap ke depan dalam upaya
mengembangkan usaha ke arah yang lebih maju dan berkesinambungan.
2.9. Hubungan Faktor Produksi dengan Pendapatan
Dalam Proses produksi, perusahaan mengubah masukan input, yang juga disebut sebagai faktor produksi factors of production termasuk segala sesuatunya
yang harus digunakan perusahaan sebagai bagian dari proses produksi, menjadi
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
keluaran output. Misalnya sebuah pabrik roti menggunakan masukan yang mencakup tenaga kerja, bahan baku seperti; terigu, gula dan modal yang telah
diinvestasikan untuk panggangan, mixer serta peralatan lain yang digunakan. Tentu saja setelah proses produksi berjalan akan menghasilkan produk berupa roti.
Pyndick 2001 menjelaskan bahwa hubungan antara masukan pada proses
produksi dan hasil keluaran dapat digambarkan melalui fungsi produksi. Fungsi ini menunjukkan keluaran Q yang dihasilkan suatu unit usaha untuk setiap kombinasi
masukan tertentu. Untuk menyederhanakan fungsi tersebut dapat dituliskan sebagai berikut:
Q = f {K, L} ……………………………………………...…... 2.9.1 Persamaan ini menghubungkan jumlah keluaran dari jumlah kedua masukan yakni
modal dan tenaga kerja. Cobb-Douglas mengatakan salah satu fungsi produksi yang paling sering
digunakan dalam penelitian empiris. Fungsi ini juga meletakkan jumlah hasil produksi sebagai fungsi dari modal capital dengan faktor tenaga kerja labour.
Dengan demikian dapat pula dijelaskan bahwa hasil produksi dengan kuantitas atau jumlah tertentu akan menghasilkan taraf pendapatan tertentu pula. Secara sederhana
fungsi produksi Cobb-Douglas tersebut dapat dituliskan sebagai berikut: Q = AL
á
K
â
………………………………………………...… 2.9.2 Dimana Q adalah output dari L dan K masing-masing adalah tenaga kerja dan
barang modal. A, á alpha dan â beta adalah parameter-parameter positif yang dalam setiap kasus ditentukan oleh data. Semakin besar nilai A, barang teknologi
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
semakin maju. Parameter á mengukur persentase kenaikan Q akibat adanya kenaikan satu persen L sementara K dipertahankan konstan. Demikian pula parameter â,
mengukur persentase kenaikan Q akibat adanya kenaikan satu persen K sementara L dipertahankan konstan. Jadi, á dan â masing-masing merupakan elastisitas output dari
modal dan tenaga kerja. Jika á + â = 1, maka terdapat tambahan hasil yang konstan atas skala produksi, jika á + â 1 terdapat tambahan hasil yang meningkat atas skala
produksi dan jika á + â 1 maka artinya terdapat tambahan hasil yang menurun atas skala produksi. Pada fungsi produksi Cobb-Douglas Dominic Salvatore, 2006.
Berdasarkan penjelasan fungsi produksi Cobb-Douglas di atas, dapat dirumuskan bahwa faktor-faktor penentu seperti tenaga kerja dan modal merupakan
hal yang sangat penting diperhatikan terutama dalam upaya mendapatkan cerminan tingkat pendapatan suatu usaha produksi seperti usaha sektor informal. Ini berarti
bahwa jumlah tenaga kerja serta modal peralatan yang merupakan input dalam kegiatan produksi usaha sektor informal dapat memberikan beberapa kemungkinan
tentang tingkat pendapatan yang mungkin diperoleh.
2.10. Penelitian Sebelumnya