kepada debitor. Penyerahan kendaraan tersebut dibuktikan dengan adanya faktur tanda terima penyerahan barang yang masing-masing yang ditandatangani oleh
debitor dan supplier. Customer menerima BPKB kendaraan baru dari showroom dan diperiksa
kelengkapan seperti BPKB dan faktur blangko kwitansi dan bila kendaraan bekas pakai ditambah dengan nomor rangka, nomor mesin dan foto copy KTP sesuai
dengan nama yang tertera pada BPKB. Juga diperiksa keabsahan semua BPKB dengan sinar ultraviolet, cek tulisan dan ciri-ciri lain. Setelah diterima dokumen
pembiayaan yang bercap lunas maka foto copy kontrak perjanjian dan kartu pembayaran angsuran dikirim kepada konsumen disertai dengan tanda tangan debitor
pada surat pengantarnya.
54
3. Jenis-jenis Kredit
Adapun jenis kredit yang dipakai di dalam pemberian fasilitas dari Batavia Prosperindo Finance pembiayaan adalah sebagai berikut:
55
1. Kredit menurut Jaminannya
Dalam pemberian fasilitas kredit, debitur wajib menyerahkan barang jaminannya berupa kendaraan yang biayai Batavia Prosperindo Finance,
dimana BPKB disimpan perusahaan sementara waktu, selama kredit belum dibayar lunas. BPKB diterima langsung dari showrooom untuk menjaga
keamanan.
54
Ibid.
55
Ibid.
Universitas Sumatera Utara
2. Kredit menurut sifat penggunaanya.
Fasilitas kredit yang diberikan PT. Batavia Prosperindo finance kepada debitur hanya untuk pembelian kendaraan bermotor roda roda 4 empat ke
atas. Kendaraan tersebut dapat berupa kendaraan non niaga yaitu kendaraan yang khusus untuk kepentingan pribadi dan kendaraan niaga yaitu kendaraan
yang dipakai dalam jasa pengangkutan umum baik barang atau manusia. Sehingga jenis kredit tersebut dapat dikelompokkan berdasarkan sifat
penggunaannya, menjadi kredit konsumtif untuk kendaraan non niaga dan kredit produktif untuk kendaraan niaga.
3. Kredit menurut jangka waktu
Fasilitas kredit yang diberikan PT. Batavia Prosperindo finance dapat mencakup kurun waktu 1 satu sampai 4 empat tahun.
Menurut jangka waktunya, dapat dikelompokkan menjadi kredit jangka pendek untuk pemberian kredit selama 1 satu tahun, dan kredit jangka menengah
untuk pemberian kredit 2 dua dan 3 tiga tahun dan kredit jangka panjang untuk pemberian kredit selama 4 empat tahun. Penentuan lamanya jangka waktu kredit
yang dapat dinikmati debitur selain merupakan permohonan debitor sendiri pada saat pengisian formulir aplikasi permohonan debitor, juga merupakan pertimbangan yang
diambil oleh perusahaan dengan mengubah jangka waktu kredit, setelah mengadakan
Universitas Sumatera Utara
survey untuk menilai kemampuan debitor yang bersangkutan dalam mengembalikan hutangnya, dengan terlebih dahulu meminta persetujuan calon debitor.
56
4. Hak dan Kewajiban Penerima dan Pemberi Kredit