Penelitian terdahulu yang relevan

8

D. Signifikansi Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian yang ditetapkan di atas, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi beberapa pihak antara lain : 1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan dan informasi pemerintah dalam membuat regulasi bidang ekonomi syariah khususnya yang berkaitan dengan perdagangan saham syariah di pasar modal Indonesia. 2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan dan informasi bagi Bursa Efek Indonesia, Badan Pengawas Pasar Modal dalam membuat regulasi dan kebijakan khusus di bidang perdagangan saham syariah di masa yang akan datang berdasarkan realitas kondisi dan objektivitas yang dihadapi. 3. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi rujukan dan perbandingan bagi civitas akademik dan para pembaca untuk kepentingan penelitian berikutnya.

E. Penelitian terdahulu yang relevan

Perkembangan ekonomi Islam yang ditandai dengan lembaga-lembaga keuangan Islam mulai menunjukkan bahwa prinsip-prinsip Islam mulai diterima di dunia, sehingga kajian terhadap pengembangan keuangan Islam pun marak dilakukan di berbagai fokus kajian keuangan. Taqyuddin al-Nabhani dalam bukunya, al-Niz}am al- Iqtis{adi fi al-Islam mengungkapkan bahwa transaksi saham dianggap batal secara hukum, karena yang ada hanyalah transaksi sepihak dari para investor yang menyertakan modalnya dengan cara membeli saham di pasar modal tanpa ada perundingan atau negosiasi apapun dengan perusahaan. 14 Mahmud Shaltut yang menyatakan bahwa jual beli sekuritas itu diperbolehkan dalam Islam sebagai akad mud}arabah yang ikut menanggung untung dan rugi lost and Profit Sharing. 15 14 Taqyuddin Al-Nabhani, al-Niz}am al-Iqtis{adi fi al-Islam Beirut: Daar el-Ummah, 2004. 15 M. Syaltut, Al-Fatawa Jeddah : daar El-Syurq, 1995. 9 Abdul Aziz al-Khayyat mengungkapkan bahwa saham menurut syariah adalah penyertaan seseorang untuk menyertakan hartanya untuk mendapatkan keuntungan dalam bentuk penyertaan modal individu. Makna penyertaan ini adalah sang investor mendapatkan hak bagi hasildividen pada atas penyertaan modalnya dan pengambilan keputusan perusahaan pada saat Rapat Umum Pemegang Saham RUPS. Makna yang kedua mengandung penyertaan modal dalam perusahaan dan tidak menutup kemungkinan bersatunya dua makna saham tersebut. 16 Zamir Iqbal dan Abbas Mirakhor dalam bukunya An introduction to Islamic Finance mengungkapkan bahwa konsep bursa saham yang sesuai dengan prinsip syariah ialah dalam berbagi keuntungan dan kerugian, tetapi tidak semua bisnis yang terdaftar dalam bursa saham sesuai dengan prinsip syariah, isu ini merupakan tantangan dalam pengembangan pasar modal syariah. 17 Samir Abdul Hamid Rodwan dalam bukunya, Aswaq al- Auraq al-Maliyah wa dauruha fi tamwil at-Tanmiah al- Iqtis}adiyah. Mengungkapkan pasar saham syariah memiliki peran dalam pertumbuhan ekonomi, namun masih kurangnya undang- undang dan sistem yang mengawalnya. 18 Mohammed Obaedullah menyatakan bahwa sejauh menyangkut pasar sekunder, harga tidak boleh menyimpang secara signifikan dari nilai intrinsik mereka atau nilai agar efisiensi alokasi terjamin. Hal ini merupakan persyaratan dalam norma- norma dan etika Islam. Adapun kriteria lain untuk efisiensi yang berkaitan dengan meningkatkan likuiditas dan mengurangi biaya transaksi. Mekanisme perdagangan di bursa efek ini dirancang dengan mengingat keprihatinan yang luar biasa tentang menanamkan likuiditas dan mengurangi biaya transaksi. Likuiditas tinggi bila volume transaksi juga tinggi. 19 16 Abdul Aziz al-Khayyat, al-Ashum wa al-Sanadat min mandzuur al- Islam Mesir: Daarussalam, 1979, 17. 17 Zamir Iqbal dan Abbas Mirakhor, An introduction to Islamic Finance John Willey Sons Asia pte.Ltd, 2007, 172. 18 Samir Abdul Aziz Rodwan, Aswaq al-Auraq al-Maliyah wa dauruha fi tamwil at-Tanmiah al-Iqtis}adiyah. Virginia: al- Ma‟had al-Alamy li al-Fikr al-Islami, 1966. 19 Muhammed Obaedullah, Ethic and Efficiency in Islamic Stock Market. International Journal of Islamic Financial Services, Volume 3, No.2. 10 Asyraf Wajdi Dusuki dan Abdelazeem Abozaid dalam artikelnya yang berjudul “Fiqh Issues in Short Selling as Implemented in the Islamic Capital Market in Malaysia ” perdagangan syariah di Pasar Sekunder diperbolehkan, hal ini didasarkan pada kaidah suhul fiqh :Semua transaksi kecuali untuk ibadah adalah dibolehkan ibahah kecuali jika ada dalil Quran dan Sunnah yang melarangnya. Selain itu, transaksi disebut sah apabila sesuai dengan prinip-prinsip syariah. Ini berarti harus jelas transaksi tersebut tidak mengandung riba dan tidak ikut serta dalam gharar. Ketika kondisi ini terpenuhi, transaksi yang bersangkutan valid dan dapat dipraktekkan. 20 Hiroshi Tsubota dan Zamir Iqbal mengungkapkan bahwa perkembangan pasar modal Islam tidak hanya akan bermanfaat bagi para peminjam dan investor institusional, mereka juga dapat meningkatkan stabilitas lembaga keuangan Islam, memberikan peningkatan portofolio dan manajemen risiko dan likuiditias. Pada akhirnya semua perkembangan akan berkontribusi untuk mengintegrasikan pasar keuangan Islam, serta orang-orang yang membentuk pasar ini, ke dalam kerangka konsepsional keuangan internasional yang lebih luas. 21 Hakim dan Rasyidin dalam makalahnya yang berjudul “Risk and Return of Islamic Stock Market Indexes” menyimpulkan bahwa kriteria penyaringan yang diadopsi untuk menyeleksi perusahaan yang tidak sesuai dengan syariah Islam dengan karakteristik risk dan return yang unik yang tidak dipengaruhi oleh pasar. Sehingga berdasarkan risk-return, bahwa tidak ada kerugian dari pembatasan indeks yang sesuai kriteria Islam. Akibatnya, investor Muslim lebih baik berintestasi dalam saham syariah dibanding dengan saham konvensional. 22 Jumayanti Indah, dalam art ikelnya yang berjudul “Analisa fundamental sebagai Dasar Pengambilan K eputusan” 20 Asyraf Wajdi Dusuki dan Abdelazeem Abozaid. Fiqh Issues in Short Selling as Implemented in the Islamic Capital Market in Malaysia. J.KAU: Islamic Econ., Vol. 21, No. 2, pp: 65-80 2008 A.D.1429 A.H.. 21 Hiroshi Tsubota dan Zamir Iqbal, Emerging Islamic Capital Market. : a quickening and new potential Word Bank. 22 Hakim, S. and Rashidian, M. 2004, Risk and Return of Islamic Stock Market Indexes, Presented at the International Seminar of Nonbank FinancialInstitutions: Islamic Alternatives , Kuala Lumpur, Malaysia. 11 mengungkapkan bahwa perusahaan yang memiliki kinerja keuangan terbaik secara siginifikan akan memiliki pengaruh pada EPS Earning Per Share atau harga per lembar saham. 23 Khalid A. Hussein dalam artikelnya yang berjudul Ethical Investment: Empirical Evidence from FTSE Islamic Index dari hasil kajiannya menunjukkan bahwa penerapan Screening etik tidak berdampak merugikan pada kinerja indeks Islam. Sehingga temuan tersebut menolak asumsi bahwa ethical investment menawarkan kinerja investasi yang rendah dibandingkan dengan portofolio Indeks secara keseluruhan. 24 Bruce Hearn, dalam artikelnya yang berjudul “The Role of the Stock Market in the Provision of Islamic Development Finance: Evidence from Sudan ” mengungkapkan studi kasus yang unik ke dampak pembiayaan bursa saham dalam perekonomian yang sepenuhnya sesuai syariah Islam di Sudan. Bukti menunjukkan bahwa instrumen keuangan Islam memiliki potensi besar dalam memfasilitasi pembiayaan pembangunan melalui penekanan mereka pada kemitraan lebih baik dicapai melalui bursa saham dibanding sistem perbankan. 25 Anio Indah dalam thesisnya yang berjudul “Pengaruh Fundamental dan Teknikal terhadap Harga Saham ” menemukan hasil penelitian bahwa secara serempak faktor fundamental yang terdiri dari leverage ratio, fix asset turnover, operating profit margin , Return on Invesment, Price book value memiliki pengaruh signifikan terhadap harga saham. 26 Wan Razazila Wan Abdullah, Jamal Roudaki serta Murray Clark dalam artikelnya yang berjudul “The Evolution of The Islamic Capital Market in Malaysia ” menyimpulkan bahwa Pasar 23 Jumayanti Indah, Analisa fundamental sebagai dasar pengambilan keputusan Investasi. Jurnal Ekonomi dan Bisnis.2004. 24 Hussein, Khalid, Ethical Investment: Empirical Evidence from FTSE Islamic Index , Islamic Economic Studies, Vol.12, no.1 August-2004, pp. 21-40. 25 Hearn, Bruce Allen, Strange, Roger Nicholas and Piesse, Jenifer, The Role of the Stock Market in the Provision of Islamic Development Finance: Evidence from Sudan June 06, 2010. Emerging Markets Review, Vol. 12, No. 3, 2011. 26 Anio Indah Lestari Nasution, Pengaruh Faktor Fundamental dan Teknikal terhadap harga saham USU: Thesis, 2006. 12 Modal Syariah di suatu Negara akan berkembang pesat dengan infrastruktur superior untuk dan menyediakan akan dukungan pemerintah yang menyediakan dorongan untuk pertumbuhan lanjutan dari Pasar Modal Syariah. Kepemimpinan dan dukungan yang diberikan oleh pemerintah melalui fasilitasi kebijakan dan insentif telah memastikan keberhasilan pengembangan Pasar Modal Islam. Berbagai insentif yang dimaksudkan untuk mendorong dan memfasilitasi partisipasi lokal dan asing di pasar modal Syariah. 27 I Ketut Sukedarsana dan Yuliansyah, dalam analisisnya yang berjudul “Analisis Fundamental Nilai Intrinsik dan Nilai Pasar Saham sebagai Alat Bantu dalam Pengambilan Keputusan Investasi ” mengungkapkan bahwa ada perbedaan signifikan antara harga pasar saham dengan nilai intrinsik keuangan perusahaan. 28 M okhtar M. Metwally dalam artikelnya yang berjudul “The Role of the Stock Exchange inAn Islamic Economy ” Kajiannya menunjukkan bahwa dalam perekonomian, Bursa Efek dapat melakukan peran yang sangat berharga. Namun struktur pasar seperti itu akan sama sekali berbeda dari Bursa Efek di negara non- Islam. Selain itu, kinerja Bursa Efek dalam ekonomi Islam akan bervariasi dari yang sesuai pasar di negara non-Islam 29 Noor Mohammad Osmani dan Faruk Abdullah dalam artikelnya yang berjudul “Towards An Islamic Stock Market: A Review of Classical and Modern Literatures ” Menyimpulkan bahwa Pasar saham Islam mengadopsi pendekatan dinamis terhadap pembangunan berkeadilan dan bursa efek yang sesuai dengan etika. Pasar saham Islam tidak memperbolehkan produk yang benar-benar didasarkan pada riba, ketidakadilan, kecurangan dan kebohongan. Para Pemerintah Muslim, perusahaan, instansi dan cendikiawan harus memainkan peran dalam mendirikan pasar 27 Wan Razazila Wan Abdullah, Jamal Roudaki serta Murray Clark .The Evolution of The Islamic Capital Market in Malaysia. Lincoln.ac.nz 28 I Ketut Sukedarsana , dan Yuliansyah http:jurnal-esai.org diakses pada tanggal 02 Desember, 2010. 29 Mokhtar M. Metwally. The Role of the Stock Exchange in an Islamic Economy.

J. Res. Islamic Econ., Vol. 2, No. 1, pp. 19-28 14041984.