Kesimpulan KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian terhadap perubahan ROA dan perubahan ROE perusahaan yang tergolong industri manufaktur di Bursa Efek Indonesia BEI variabel dependen, dengan perubahan inflasi, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika dan Produk Domestik Bruto PDB sebagai variabel independen, selama jangka waktu lima tahun dimulai dari periode 2003 sampai dengan 2007 adalah sebagai berikut : 1. Hasil uji regresi menunjukkan bahwa seluruh variabel perubahan ekonomi makro inflasi, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika dan Produk Domestik Bruto berpengaruh secara signifikan baik secara parsial maupun secara simultan terhadap perubahan kesehatan perusahaan yang diukur dengan perubahan Return on Assets ROA maupun Return on Equity ROE perusahaan manufaktur. 2. Secara parsial perubahan inflasi berpengaruh negatif terhadap perubahan kesehatan perusahaan ROA dan ROE. Hal ini bisa terjadi karena ketika inflasi tinggi akan menyebabkan daya beli masyarakat menurun dan biaya produksi menjadi mahal. Dari kondisi ini akan membuat kemampuan perusahaan dalam menciptakan keuntungan menjadi berkurang sehingga profitabilitas perusahaan menurun. 83 3. Perubahan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika berpengaruh positif terhadap perubahan kesehatan perusahaan. Hal ini diasumsikan bahwa, ketika nilai rupiah menguat maka perusahaan yang melakukan ekspor barang ke luar negeri akan mendapatkan keuntungan yang lebih banyak, sehingga profitabilitasnya meningkat. 4. Perubahan PDB berpengaruh positif terhadap perubahan kesehatan perusahaan manufaktur. Hal ini bisa terjadi karena ketika PDB meningkat secara otomatis daya beli masyarakat meningkat, sehingga perusahaan dapat memproduksi lebih banyak yang akhirnya mengakibatkan profitabilitas meningkat. Selain dilihat dari posisi daya beli, ketika PDB naik, maka kecenderungan masyarakat untuk melakukan investasi lebih tinggi, sehingga perusahaan dapat menambah modalnya untuk meningkatkan laba. 5. Variabel yang paling dominan pengaruhnya terhadap perubahan kesehatan perusahaan manufaktur baik terhadap ROA maupun ROE adalah variabel perubahan Produk Domestik Bruto PDB. Hal ini diasumsikan bahwa PDB memiliki pengaruh yang positif terhadap peningkatan laba perusahaan. 6. Nilai adjusted R squared R 2 atau tingkat koefisien determinasi pada perubahan ROA perusahaan manufaktur sebesar 20,3 . Ini berarti perubahan variabel ekonomi makro hanya dapat menjelaskan sebesar 20,3 pada perubahan ROA perusahaan manufaktur, sedangkan 79,7 dijelaskan oleh variabel-variabel lain. 84 7. Nilai adjusted R squared R 2 atau tingkat koefisien determinasi pada perubahan ROE perusahaan manufaktur sebesar 23,9 . Ini berarti perubahan variabel ekonomi makro hanya dapat menjelaskan sebesar 23,9 pada perubahan ROE perusahaan manufaktur, sedangkan 76,1 dijelaskan oleh variabel-variabel lain.

B. Implikasi Penelitian