BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini mengambil lokasi di Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara. Kecamatan ini memiliki luas ± 7.357,37
Ha
dan terdiri dari 8 delapan desa yaitu Desa Tebing Tinggi, Desa Pematang Cermai, Desa Mangga Dua, Desa Pematang Terang, Desa Pekan Tanjung Beringin,
Desa Bagan Kuala, Desa Nagur dan Desa Suka Jadi. Kecamatan Tanjung Beringin merupakan salah satu kecamatan yang memiliki semangat gotong royong yang cukup
tinggi dibandingkan dengan kecamatan lainnya.
3.2. Populasi dan Sampel
3.2.1. Populasi Penelitian
Berdasarkan data Kantor Camat Tanjung Beringin pada tahun 2009 terdapat 8.440 KK dari 8 delapan desa. Gerakan Pembangunan Swadaya Rakyat telah
dicanangkan sejak tahun 2005 dengan diterbitkannya Instruksi Bupati Serdang Bedagai Nomor 04 Tahun 2005 tentang Gerakan Pembangunan Swadaya Rakyat.
Pelaksanaan kegiatan gerakan pembangunan swadaya rakyat di wilayah Kecamatan Tanjung Beringin sampai saat ini baru melibatkan 4 empat desa, yaitu: Desa Tebing
Tinggi, Desa Pematang Cermai, Desa Mangga Dua dan Desa Pematang Terang.
Secara lebih rinci populasi dalam satuan KK Kepala Keluarga pada 4 empat desa dapat dilihat pada Tabel 3.1.
Tabel 3.1. Populasi Penelitian
No. Nama Desa
Jenis Bantuan Jumlah
KK Jumlah
yang Terlibat
Gerbang Swara KK
1 Tebing Tinggi
Pembuatan Sumur Bor 1.004
1 2
Pematang Cermai Pembuatan Sumur Bor 1.097
1 3
Mangga Dua Pembuatan Sumur Bor
dan Rehab Jalan Dsn I sd IV
899 719
4 Pematang Terang
Pengorekan Tali Air 841
672
Total 3.841
1.393
Sumber: Kantor Camat Tanjung Beringin 2009 Berdasarkan data di atas, populasi penelitian ini adalah seluruh masyarakat
yang melakukan kegiatan gerakan swadaya rakyat di 4 empat desa sebanyak 1.393 KK.
3.2.2. Sampel Penelitian
Karena populasi yang begitu besar untuk 2 desa yaitu Desa Mangga Dua dan Desa Pematang Terang maka dipilih sejumlah sampel. Untuk mempermudah
penelitian ini perlu diambil sampel penelitian mengingat besarnya jumlah anggota populasi. Banyaknya sampel dapat dihitung dengan menggunakan Rumus Slovin,
yaitu:
Di mana: n
= jumlah sampel N
= jumlah populasi e
= persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir atau diinginkan 10
Dengan rumus tersebut maka jumlah sampel untuk Desa Mangga Dua adalah:
2
1 ,
719 1
719 +
= n
= 87,78 dibulatkan menjadi 87 sampel. Jumlah sampel untuk Desa Pematang Terang adalah:
2
1 ,
672 1
672 +
= n
= 89,3 dibulatkan menjadi 89 sampel. Jumlah sampel untuk Desa Pematang Cermai adalah:
2
1 ,
1 1
1 +
= n
= 0,99 dibulatkan menjadi 1 sampel. Jumlah sampel untuk Desa Tebing Tinggi adalah:
2
1 ,
1 1
1 +
= n
= 0,99 dibulatkan menjadi 1 sampel.
Secara rinci jumlah sampel dapat dilihat pada Tabel 3.2.
Tabel 3.2. Jumlah Sampel Menurut Desa di Kecamatan Tanjung Beringin No.
Desa Jenis Bantuan
Jumlah Sampel
1 Tebing Tinggi
Pembuatan Sumur Bor 1
2 Pematang Cermai Pembuatan Sumur Bor
1 3
Mangga Dua Pembuatan Sumur Bor dan
Rehab Jalan Dsn I sd IV 87
4 Pematang Terang
Pengorekan Tali Air 89
Jumlah 178
Kriteria sampel responden adalah kepala keluarga yang berdomisili di wilayah Kecamatan Tanjung Beringin dan terlibat langsung dalam pemberian
bantuan dalam kegiatan gerakan pembangunan swadaya rakyat serta bersedia menjawab kuesioner yang diberikan. Responden juga merupakan warga desa yang
mempergunakan fasilitas yang dibangun secara swadaya oleh mereka sendiri. Penentuan sampel dilakukan dengan cara simple random sampling di mana setiap
unsur populasi harus mempunyai kesempatan sama untuk bisa dipilih menjadi sampel.
3.3. Teknik Pengumpulan Data