Karakteristik dan Prinsip PMR

merupakan tahapan proses transisi level informal menuju level matematika formal. c Pemanfaatan hasil konstruksi siswa Siswa memiliki kebebasan untuk mengembangkan strategi pemecahan masalah sehingga diharapkan akan diperoleh strategi yang bervariasi. Hasil kerja dan konstruksi siswa selanjutnya digunakan untuk landasan pengembangan konsep matematika. d Interaktivitas Proses belajar seseorang bukan hanya suatu proses individu melainkan juga secara bersamaan merupakan suatu proses social. Proses belajar siswa akan menjadi lebih singkat dan bermakna ketika siswa saling mengkomunikasikan hasil kerja dan gagasan mereka. Pemanfaatan interaksi dalam pembelaran matematika bermanfaat dalam pengembangan kemampuan kognitif dan efektif siswa secara simultan. e Keterkaitan Konsep-konsep dalam matematika tidak bersifat parsial, namun banyak konsep matematika yang memiliki keterkaitan. Oleh karena itu, konsep-konsep matematika tidak dikenalkan kepada siswa secara terpisah atau terisolasi satu sama lain. Melalui keterkaitan ini, satu pembelajaran matematika diharapkan bisa mengenalkan dan membangun lebih dari satu konsep matematika secara bersamaan walau ada konsep yang domain. Tiga prinsip kunci PMR, yaitu: 53 1 Guided Reinvention Through Progresive Mathematizing penemuan kembali secara terbimbing melalui matematisasi progresif. Menurut prinsip “Guided Reinvention”, siswa harus diberi kesempatan untuk mengalami proses yang sama dengan proses yang sama dengan proses yang dilalui para ahli ketika konsep-konsep matematika itu 53 Hobri, Model-Model …, hal. 162 ditemukan. Sejarah penemuan konsep matematika dapat digunakan sebagai sumber inspirasi untuk merencang pembelajran. 2 Didactical Phenomenology fenomena didaktik Menurut prinsip fenomena didaktik, situasi yang memuat topic matematika yang diterapkan diaplikasikan untuk diinvestigasikan diselidiki didasarkan pada dua alasan. Pertama untuk menampakkan memunculkan ragam aplikasi yang harus diantisipasi dalam pembelajaran. Kedua, mempertimbangkan kesesuaian situai atau topik tersebut sebagai hal yang berpengaruh untuk proses matematisasi progresif proses pembelajaran yang bergerak dari masalah nyata ke matematika formal 3 Self-developed Models pengembangan model mandiri Model matematika yang dimunculkan dan dikembangkan sendiri oleh siswa berfungsi menjembatani kesenjangan pengetahuan informal dan matematika formal. Siswa mengembangkan model tersebut dengan menggunakan model-model formal dan informal yang diketahuinya.

4. Langkah-langkah Pembelajaran PMR

Langkah-langkah pembelajaran matematika dengan pendekatan realistik adalah sebagai berikut: 54 Langkah 1: Memahami masalah kontekstual. Guru memberi masalah soal kontekstual dalam kehidupan sehari-hari dan meminta siswa untuk memahami masalah tersebut. Karakteristik pembelajaran matematika realistik yang terglong dalam langkah ini adalah menggunakan masalah kontekstual yang diangkat sebagai starting point dalam pembelajaran untuk menuju ke matematika formal sampai ke pembentukan konsep. 54 Hobri, Model-Model …, hal. 163-168 Langkah 2: Menjelaskan masalah kontekstual. Pada langkah ini, guru dapat meminta siswa untuk menjelaskan mendeskripsikan masalah kontekstual yang diberikan kepada siswa dengan bahasa mereka sendiri. Langkah 3: Menyelesaikan masalah Kontekstual. Siswa secara individu ataupun kelompok menyelesaikan masalah kontekstual dengan cara mereka sendiri. Cara pemecahan dan jawaban masalah berbeda lebih diutamakan. Guru memotivasi siswa untuk menyelesaikan masalah dengan cara mereka sendiri berupa pemberian petunjuk atau pertanyaan seperti bagaimana kamu tahu itu? Atau berupa saran. Langkag 4: Membandingkan dan mendiskusikan jawaban siswa Guru menyediakan waktu dan kesempatan siswa untuk membandingkan dan mendiskusikan jawaban soal secara kelompok, untuk selanjutnya dibandingkan memeriksa, memperbaiki dan didiskusikan didalam kelas. Langkah 5: Menyimpulkan Dari hasil diskusi, guru mengarahkan siswa untuk menarik kesimpulan suatu konsep atau prosedur.

5. Media Interaktif

Secara harfiah kata media memiliki arti “perantara” atau “pengantar”. Association for Education and Communication Tchnology AECT mendefinisikan media yaitu segala bentuk yang digunakan untuk proses penyaluran informasi. Dari definisi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa pengertian media merupakan suatu yang bersifat menyalurkan pesan dan dapat

Dokumen yang terkait

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MATERI SPLDV KELAS VIII MTsN ARYOJEDING - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 6

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MATERI SPLDV KELAS VIII MTsN ARYOJEDING - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 4

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MATERI SPLDV KELAS VIII MTsN ARYOJEDING - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 3

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MATERI SPLDV KELAS VIII MTsN ARYOJEDING - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 8 17

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MATERI SPLDV KELAS VIII MTsN ARYOJEDING - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

2 16 37

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MATERI SPLDV KELAS VIII MTsN ARYOJEDING - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 18

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MATERI SPLDV KELAS VIII MTsN ARYOJEDING - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 12

Pengaruh Pembelajaran Matematika Realistik Berbantuan Software Geogebra Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII di Mts Sultan Agung Jabalsari Tulungagung - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 3

Pengaruh Pembelajaran Matematika Realistik Berbantuan Software Geogebra Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII di Mts Sultan Agung Jabalsari Tulungagung - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 1 99

Pengaruh Pembelajaran Matematika Realistik Berbantuan Software Geogebra Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII di Mts Sultan Agung Jabalsari Tulungagung - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 2