28
Gambar 2. Platform Java Taptozani, 2009: 10 a. J2SE Java 2 Second Edition
Java 2 Second Edition atau yang dikenal dengan J2SE adalah salah satu platform dari bahasa pemrogaman java yang diimplementasikan untuk aplikasi
desktop. J2SE terdiri dari Java Runtime Environment JRE yang terdiri dari banyak library standar. Sedangkan, untuk Java Development Kit JDK adalah
JRE yang ditambahkan development Tools API. Untuk membuat aplikasi berbasis user interface, telah terdapat paket Abstract Window Toolkit AWT
yang bergantung dari sistem operasi yang digunakan. User interface pada linux akan berbeda dengan user interface pada open solaris. Untuk membangun
aplikasi user interface yang tidak bergantung pada sistem operasi yang digunakan dapat menggunakan paket Swing. Tampilan user interface akan selalu
sama walaupun berpindah-pindah sistem operasi.
b. JME Java Micro Edition
Java ME adalah satu set spesifikasi dan teknologi yang fokus kepada perangkat mobile. Perangkat ini memiliki jumlah memori yang terbatas,
menghabiskan sedikit daya dari baterai, layar yang kecil dan bandwidth jaringan yang rendah. Dengan perkembangan perangkat mobile dari telepon, PDA, kotak
29 permainan hingga peralatan rumah. Java menyediakan suatu lingkungan yang
portabel untuk mengembangkan dan menjalankan aplikasi pada perangkat ini Taptozani, 2009: 26-27.
Program Java ME, seperti semua program Java adalah diterjemahkan oleh Virtual Machine VM. Program-program tersebut dikompile ke dalam bytecode
dan diterjemahkan oleh Java Virtual Machine JVM. Ini berarti, bahwa program- program tersebut tidak berhubungan langsung dengan perangkat keras. Java ME
menyediakan suatu interface yang sesuai dengan perangkat keras. Aplikasi- aplikasi tersebut cukup dikompile sekali dan mampu menjalankan pada mesin
yang berbeda. Inti dari Java ME terletak pada configuration dan profile-profile. Suatu
configuration mengembangkan lingkungan runtime dasar dari suatu sistem Java ME. Ia mengembangkan core library, virtual machine, fitur keamanan dan
jaringan.
Gambar 3. Arsitektur Java ME Taptozani, 2009:12 Sebuah profile memberikan library tambahan untuk suatu kelas tertentu
pada sebuah perangkat. Profile-profile menyediakan user interface UI API, persistence, messaging library dan sebagainya. Satu set library tambahan atau
package tambahan menyediakan kemampuan program tambahan. Pemasukan package tergantung pada kemampuan sebuah perangkat. Sebagai contoh,
30 beberapa perangkat MIDP tidak memilki Bluetooth built-in, sehingga Bluetooth
API tidak disediakan dalam perangkat ini.
1 Configuration
Suatu configuration menggambarkan fitur minimal dari lingkungan lengkap Java runtime. Untuk menjamin kemampuan portabilitas dan interoperabilitas
yang optimal di antara berbagai macam perangkat yang dibatasi sumber daya memory, processor, koneksi yang dibatasi, configuration tidak menggambarkan
fitur tambahan. Suatu configuration Java ME menggambarkan suatu komplemen yang minimum dari teknologi Java. Merupakan tugas profile-profile untuk
menggambarkan tambahan library untuk suatu kategori perangkat tertentu.
Configuration menggambarkan Taptozani, 2009: 12:
a Subset bahasa pemrograman Java. b Kemampuan Java Virtual Machine JVM
c Core platform libraries d Fitur sekuriti dan jaringan.
JME terdiri dari dua configuration yaitu: a Connected Limited Device Configuration CLDC
Digunakan pada device yang terbatas dalam hal memori yang kecil dan prosesor yang tidak begitu cepat. Hanya terdiri dari sebagian kecil class library
J2SE seperti java.lang dan java.util. Kemudian ditambahkan paket untuk aplikasi mobile javax.microedition.io. CLDC banyak digunakan pada handphone dan PDA
Personal Digital Asistants. b Connected Device Configuration CDC
Berisikan semua dari Java Virtual Machine JVM, dan ditambahkan paket untuk aplikasi mobile. Sehingga membutuhkan memori yang lebih besar dan
31 prosesor yang lebih cepat dari CLDC. CDC banyak digunakan pada internet tv,
car tv dan nokia communicator.
2 Profile
Suatu profile mengambarkan set-set tambahan dari API dan fitur untuk pasar tertentu, kategori perangkat atau industri. Sementara, configuration
menggambarkan library yang penting untuk membuat aplikasi-aplikasi efektif. Library ini memasukan user interface, jaringan dan penyimpanan API.
Profile merupakan class library tambahan pada configuration yang digunakan untuk pengelompokan spesifikasi tertentu domain-spesific, dan
digunakan untuk mendukung paket-paket opsional agar dapat mengakses virtual machine. Profile merupakan kebalikan dari configuration, yaitu mengatur hal-hal
yang spesifik untuk sebuah device. Terdapat dua buah profil dalam JME yaitu: MIDP Mobile Device Infortamion Profile dan Foundation Profile FP Taptozani,
2009: 13-15. a MIDP Mobile Device Infortamion Profile
MIDP atau Mobile Information Device Profile. Yaitu profile yang menyediakan library Java untuk implementasi dasar antarmuka GUI, jaringan
networking, basis data database, penyimpanan tetap persistant storage, daur hidup aplikasi Application life cycle, dan timer Personal Information
Management. MIDP dirancang khusus untuk wireless phone dan pager serta dibangun berdasarkan CLDC. Saat ini terdapat MIDP 1.0 dan MIDP 2.0 . Fitur
tambahan MIDP 2.0 dibanding dengan MIDP 1.0 adalah API untuk multimedia. Pada MIDP 2.0 terdapat dukungan memainkan tone, tone sequence, dan file
WAV walaupun tanpa adanya Mobile Media API MMAPI.
32 Spesifikasi MIDP menggambarkan suatu perangkat MIDP yang memiliki
karakteristik-karakteristik ini sebagai berikut Taptozani, 2009: 14; Baskara, 2012:
1 Tampilan:
Ukuran Layar: 96x54-400x240 3″
Kedalaman tampilan: 1-bit
– 16-bit 155 ppi
Ketajaman pixel: sekitar 1:1 – 1:16
2 Masukan: Satu atau lebih meaknisme user-input: satu keyboard, dua keyboard,
atau touch screen. 3 Memori:
25 kilobytes of non-volatile memory untuk implementasi MIDP
– 32 Megabytes of non-volatile memory untuk implementasi MIDP .
8 kilobytes of non-volatile memory for application-created persistent data
– 10 Megabytes of non-volatile memory for application-created persistent data.
128 kilobytes of volatile memory for the Java runtime e.g., the Java
heap – 2 Megabytes of volatile memory for the Java runtime.
4 Jaringan: Dua jalur, wireless, bandwidth terbatas
– bluetooth Book Access Profile PBAP 1.1, Dual SIM, GSM: 900 MHz-1800 MHz.
5 Sound: Kemampuan untuk memainkan nada - Kamera 2 MP, resolusi video
kamera utama: QCIF 176 x 144, laju bingkai video kamera: 10 fps,
33 perbesaran video kamera: 4 x, fitur perekaman video: Perbesaran video,
format perekaman video: 3GPH.263.
10. Bahasa Pemrograman PHP Hypertext Preprocessor