Jenis-jenis Nilai Sosial PENUTUP

j. Guru memotivasi siswa dengan memberikan contoh yang berkaitan dengan materi. k. Guru menghubungan materi dengan bahasan yang akan datang. l. Guru menutup pelajaran dan mengucapkan salam. Penilaian : Jenis penilaian : non tes Bentuk penilaian : diskusi kelompok, bermain peran role playing Bermain peran sosiologi dipilih sebagai metode pembelajaran supaya pembelajaran sosiologi lebih menarik dan siswa lebih aktif dalam pembelajaran, serta siswa dapat lebih memahami materi yang sedang dipelajari. Alat Sumber Bahan Belajar : 1. Alat bahan a. Spidol boardmarker b. Laptop c. LCD

2. Media

a. Power Point

3. Sumber belajar

a. Sosiologi 1 SMAMA Kelas X, penerbit Yudhistira. Mengetahui, Guru Pembimbing, Sri Wigati, S.Pd NIP. 19571217 199303 2 003 Yogyakarta, 19 Agustus 2015 Praktikan PPL Dewi Puspita Sari NIM. 12413241046 Materi Pembelajaran Standar Kompetensi : Memahami perilaku keteraturan hidup sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat. Kompetensi Dasar : 1.2 Mendeskripsikan nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat. Indikator : a. Mendefinisikan pengertian norma sosial. b. Menjelaskan jenis-jenis norma sosial. c. Mengidentifikasikan fungsi norma sosial.

A. Pengertian Norma Sosial

Nilai dan norma selalu berkaitan. Walaupun demikian, keduanya dapat dibedakan, untuk melihat kejelasan hubungan antara nilai dengan norma, dapat dinyatakan bahwa norma pada dasarnya adalah juga nilai, tetapi disertai dengan sanksi yang tegas terhadap pelanggarnya. Nilai merupakan sikap dan perasaan- perasaan yang diperlihatkan oleh orang perorangan, kelompok, ataupun masyarakat secara keseluruhan tentang baik-buruk, benar-salah, suka tidak suka dan sebagainya terhadap objek, baik material maupun non material. Norma merupakan aturan-aturan dengan sanksi-sanksi yang dimaksudkan untuk mendorong, bahkan menekan anggota masyarakat secara keseluruhan untuk mencapai nilai-nilai sosial. Dengan kata lain, nilai dan norma sosial saling berkaitan dalam mendorong dan menekan anggota masyarakat untuk memenuhi atau mencapai hal-hal yang dianggap baik dalam masyarakat. Norma merupakan ukuran yang digunakan oleh masyarakat untuk mengukur apakah tindakan yang dilakukan merupakan tindakan yang wajar dan dapat diterima ataukah merupakan tindakan yang menyimpang karena tidak sesuai dengan harapan sebagian besar warga masyarakat. Norma dibangun di atas nilai sosial, dan norma sosial diciptakan untuk menjaga dan mempertahankan nilai sosial.