Kegiatan awal Kegiatan Inti

Dari sudut penerapannya ilmu pengetahuan dapat dibedakan sebagai berikut: 1. Ilmu pengetahuan murni pure science, yaitu ilmu pengetahuan yang bertujuan untuk membentuk dan mengembangkan ilmu secara abstrak hanya untuk mempertinggi mutunya, tanpa menggunakan dalam masyarakat. sumber ilmu ini salah satunya melalui referensi buku. 2. Ilmu pengetahuan terapan applied science, yaitu ilmu pengetahuan yang bertujuan untuk mempergunakan dan menerapkan ilmu pengetahuan tersebut dalam masyarakat dengan maksud membantu kehidupan masyarakat. Ilmu murni Ilmu terapan Ekonomi Perdagangan Kimia Farmasi Zoologi Peternakan Botani Pertanian Geologi Pertambangan Astronomi Navigasi Hukum Peradilan Fisika Teknik

C. Sifat dan hakikat sosiologi

a Sifat-sifat hakikat sosiologi sendiri adalah sebagai berikut :  Sosiologi termasuk kedalam rumpun ilmu sosial, bukan ilmu alam ataupun ilmu kerohanian.  Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang kategoris, artinya sosiologi membatasi diri dengan apa yang terjadi, dan bukan pada apa yang seharusnya terjadi.  Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan murni pure science, bukan ilmu pengetahuan terapan applied science. Walau demikian sosiologi dapat diterapkan dalam membantu masalah sosial di masyarakat.  Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang abstrak, artinya yang diperhatikan adalah pola dan peristiwa yang terjadi didalam masyarakat.  Sosiologi bertujuan untuk menghasilkan pengertian-pengertian dan pola-pola umum.  Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang rasional, terkait dengan metode yang digunakannya.  Sosiologi termasuk ilmu pengetahuan umum, bukan ilmu pengetahuan yang khusus. Artinya, sosiologi mengamati dan mempelajari gejala-gejala umum yang ada pada setiap interaksi dalam masyarakat secara empiris. b Ciri-ciri utama sosiologi  Sosiologi bersifat empiris, karena didasarkan pada pengamatan observasi terhadap kenyataan-kenyataan sosial, dan hasilnya tidak bersifat spekulatif.  Sosiologi bersifat teoritis artinya sosiologi selalu berusaha untuk menyusun kesimpulan dari hasil-hasil observasi untuk menghasilkan teori keilmuan.  Sosiologi bersifat kumulatif, artinya teori-teori dalam sosiologi dibentuk atas dasar teori-teori yang sudah ada sebelumnya, kemudian diperbaiki, diperdalam, dan diperluas.  Sosiologi bersifat non etis, artinya sosiologi tidak mempersoalkan baik buruknya fakta, tetapi yang lebih penting adalah menjelaskan fakta tersebut secara analitis dan apa adanya.

D. Objek kajian sosiologi

Objek studi sosiologi adalah masyarakat, dengan menyoroti hubungan antar manusia dan proses sebab akibat yang timbul dari hubungan tersebut. Selain itu sosiologi dapat dikaji dengan perspektif lingkungan yang terkait dengan masalah manusia dan alam sekitar. Dengan demikian kajian masyarakat tersebut berkaitan erat dengan lingkungan yang menjadi alam untuk berinteraksi sosial.

E. Kegunaan sosiologi

Sebagai ilmu pengetahuan sosial yang objeknya masyarakat, sosiologi memiliki empat macam kegunaan, yaitu: