oleh mahasiswa dalam karangannya lebih dipengaruhi oleh unsur – unsur sintaksis bahasa Jepang dari pada unsur – unsur sintaksis Bahasa Indonesia.
BAB III METODE PENELITIAN
Dalam memecahkan masalah penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif dengan memberikan gambaran mengenai suatu
gejala kesalahan penggunaan kata dalam bahasa mandarin. Metode penelitian deskriptif yaitu memberikan gambaran atau uraian atas suatu keadaan sejelas
mungkin. Tujuan utama digunakannya metode ini adalah untuk menggambarkan
sifat suatu keadaan yang sementara berjalan pada saat penelitian dilakukan dan untuk memeriksa sebab-sebab dari suatu gejala tertentu.
3.1 Teknik Pengumpulan Data
Untuk lebih mendapatkan data-data yang berhubungan dengan judul ini, maka penulisan melakukan pencarian data survey buku yakni menghimpun data-
data dari berbagai perpustakaan atau Library Research. “Library Research” merupakan suatu kegiatan yang diperlukan untuk memecahkan masalah penelitian
ini. Hal yang dikutip dari kepustakaan ini adalah mengutip masalah yang berkaitan dengan topik ini, teori-teorinya dan penarikan kesimpulan serta saran
yang ada.
Universitas Sumatera Utara
Data-data dan bahan-bahan pustaka untuk penelitian ini diperoleh dari : •
Perpustakaan Universitas Sumatera Utara •
Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya Program Studi Sastra China Universitas Sumatera Utara .
• Internet
• Jurnal – Jurnal yang terkait dengan judul
Langkah – langkah pengumpulan data, yaitu : 1.
Mengumpulkan Koran Xun Bao Youth dalam satu bulan dari edisi 1 Mei 2011 sampai 31 Mei 2011.
2. Menggaris bawahi untuk mengetahui letak kesalahan terbanyak.
3. Terpilihlah edisi pada tanggal 15 Mei 2011 sampai 30 Mei 2011
yang memiliki kesalahan kalimat perbandingan bahasa Mandarin. 4.
Mengelompokkan atau mengklasifikasikannya.
3.2 Analisis Data
. Data yang diambil dari buku-buku kepustakaan ini serta referensinya
dianalisis untuk mendapatkan saran dan kesimpulan. Cara menganalisis data yang sudah dikumpulkan yaitu sebagai berikut :
1. Data yang sudah dikelompokkan di analisis per satuan kalimat
sehingga peneliti tahu bentuk kalimat yang salah.
Universitas Sumatera Utara
2. Kalimat – kalimat yang salah tersebut di masukkan ke dalam
struktur kalimat yang benar berdasarkan teori Cheng Mei Zhen. Dalam teori ini kalimat perbandingan dibagi atas beberapa jenis
yang berbeda. 3.
Dari tahap kedua itu dapat dilihat bahwa adanya kalimat perbandingan Bahasa Mandarin yang salah dalam Koran Xun Bao
Youth. Salah satu contoh kalimat yang salah dari Koran Xun Bao Youth edisi tgl
15 Meil 2011 sampai 30 Mei 2011 dan dianalisis berdasarkan teori Cheng Mei Zhen :
- 他的房间比我的非常小 kalimat yang salah
Ta de fang jian bi wo de fei chang xiao Kamarnya sangat kecil dibandingkan dengan kamar saya
- 他的房间比我的小得多 kalimat yang benar
Ta de fang jian bi wo de xiao de duo Kamarnya jauh lebih kecil dari kamar saya
Dalam stuktur bahasa Mandarin, kalimat pertama tidak benar karena peletakkan kata
非常 fei chang harus diganti dengan kata 得多 de duo.
Apabila kalimat perbandingan menyatakan ukuran seharusnya digunakan “ 比……
Universitas Sumatera Utara
得多”. Penggunaan kata perbandingan dalam kalimat perbandingan tidak selalu
harus mengikuti struktur kalimat. Dari contoh kalimat pertama yang salah dapat dilihat bahwa seharusnya kalimat itu benar tetapi karena ada cara sendiri untuk
membuat kalimat perbandingan, maka peletakkan kata 非常 fei chang harus
diganti.
3.3 Data dan Sumber