ekonomi, penyediaan tenaga kerja, kondisi geografis atau hal-hal lain yang mempengaruhi sumber daya dan proses pelaksanaan.
2.4 Kerangka Pikir
Berdasarkan rumusan masalah dan landasan teori, maka dapat dirumuskan kerangka pikir penelitian seperti pada gambar 2.3
Gambar 2.3Kerangkap Pikir Penelitian
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang menggunakan metode wawancara mendalam indepth interview untuk
mengetahui bagaimana pelaksanaan AMP dalam penurunan AKI dan AKB di Kabupaten Langkat Tahun 2014
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1 Lokasi
Penelitian dilakukan di Kabupaten Langkat, dengan alasan merupakan salah satu Kabupaten di Propinsi Sumatera Utara yang masih memiliki masalah kesehatan
ibu dan anak, khususnya kematian ibu dan neonatal, serta masih tingginya proporsi ibu bersalin dengan komplikasi.
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini diawali dari persetujuan judul penelitian, konsultasi, seminar kolokium, penelitian lapangan dan seminar hasil membutuhkan waktu selama 8
delapan bulan dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan Agustus 2014
3.3 Pemilihan Informan
Informan dalam penelitian ini adalah tim AMP kabupaten yang berjumlah 11 orang terdiri dari 1 orang Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat, 1 orang
Universitas Sumatera Utara
dokter spesialis kandungan dari RSUD Tanjung Pura, 1 orang Kepala Bidang Pelayanan medis RSUD Tanjung Pura, 1 orang Kepala Bidang Kesehatan Keluarga,
dan 1 orang kepala seksi KIA, 3 orang kepala puskesmas , dan 3 orang bidan koordinator puskesmas.
3.4 Metode Pengumpulan Data 3.4.1 Data Primer
Pengumpulan data yang dilakukan yaitu melalui data primer dengan cara wawancara mendalam indepth interview terhadap informan berdasarkan pedoman
wawancara yang telah disusun. Dalam wawancara peneliti menggunakan alat perekam, alat tulis dan kamera. Alat bantu ini tidak digunakan sekaligus namun
disesuaikan dengan kebutuhan yang dirasakan pada saat pengumpulan data. Wawancara dilakukan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten langkat, dokter
spesialis kandungan, Kepala bidang pelayanan medik, kepala bidang kesehatan Keluarga dan kepala seksi KIA, Kepala puskesmas dan Bidan Koordinator
Puskesmas. Serta peneliti melakukan observasi terhadap pelaksanaan AMP yang dilakukan di Kabupaten Langkat.
3.4.2 Data Skunder
Data diperoleh dari telaah dokumen berupa laporan tertulis dari puskesmas maupun data yang ada di Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat.
Uji keabsahan dilakukan dengan teknik trianggulasi data. Proses trianggulasi data dilakukan terus menerus sepanjang proses mengumpulkan data dan analisis
Universitas Sumatera Utara
data, sampai suatu saat peneliti yakin bahwa sudah tidak ada lagi perbedaan- perbedaan dan tidak ada lagi yang perlu dikonfirmasi kepada informan.
3.5 Metode Analisa Data
Analisis data penelitian ini berasal dari berbagai sumber informasi yang didapat dari primer maupun data sekunder. Proses analisa data dimulai dengan
menelaah data maka langkah dalam pengolahan data dilakukan dengan mencatat, membuat matriks yang selanjutnya diinterprestasikan dalam bentuk deskriptif sesuai
dengan variabel yang ada, selanjutnya menarik kesimpulan. Berdasarkan metode tersebut, maka langkah- langkah yang ditempuh dalam
menganalisa isi yaitu: a.
Mengolah seluruh data wawancara mendalam . b.
Mengelola, membaca dan mempelajari secara menyeluruh jenis data yang sudah dikumpulkan untuk persiapan penyusunan uraian dasar dalam penyajian data.
c. Menyajikan data ke dalam bentuk deskriptif sesuai dengan tujuan penelitian,
dengan menjaga kerahasiaan dalam penelitian tersebut d.
Membuat kesimpulan dari hasil analisa data.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1. Gambaran Umum Kabupaten Langkat 4.1.1. Letak Geografis Kabupaten Langkat