Partisipasi Penyusunan Anggaran X

17. pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan BMKG; 18. penyampaian laporan, saran, dan pertimbangan di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika.

4.2. Pembahasan Hasil Analisis

4.2.1. Analisis Statistik Deskriptif

Data dalam penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada responden. Dari 50 kuesioner yang dikirim kepada responden, hanya 44 yang dikembalikan. Hal ini berarti tingkat pengembalian atau respon rate 88 dan observasi penelitian berjumlah 44.

4.2.1.1. Partisipasi Penyusunan Anggaran X

1 Tabel 4.1 berikut menyajikan deskripsi jawaban responden pada kuesioner. Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Variabel Partisipasi Penyusunan Anggaran � � Pertanyaan N Minimum Maksimum Mean Std. Deviation PA1 44 2 7 3.95 1.542 PA2 44 2 7 4.82 1.386 PA3 44 1 7 3.73 1.590 PA4 44 1 7 3.50 1.621 PA5 44 1 7 4.02 1.592 PA6 44 1 7 4.52 1.470 Sumber: Hasil Olah Data SPSS, 2014 Berdasarkan tabel 4.1, dapat dideskripsikan sebagai berikut: 1. Jawaban terhadap pertanyaan pertama, berkaitan dengan seberapa besar unsur keterlibatan responden di BMKG dalam proses penyusunan anggaran. Jawaban terendah adalah 2, jawaban tertinggi adalah 7, dengan rata-rata 3,95. Ini menunjukkan bahwa para responden memberikan kontribusi tinggi terhadap penyusunan anggaran. Nilai standar deviasi sebesar 1,542 menunjukkan bahwa tidak terdapat jawaban yang bersifat ekstrim dan tidak terdapat data yang outlier. Dikatakan outlier apabila data tersebut nilainya lebih besar dari 2,5 standar deviasi. 2. Jawaban terhadap pertanyaan kedua, berkaitan dengan seberapa masuk akal alasan yang diberikan oleh atasan responden dalam melakukan revisi anggaran. Jawaban terendah adalah 2, jawaban tertinggi adalah 7, dengan rata-rata 4,82. Ini menunjukkan bahwa para responden memberikan kontribusi tinggi terhadap penyusunan anggaran. Nilai standar deviasi sebesar 1,386 menunjukkan bahwa tidak terdapat jawaban yang bersifat ekstrim dan tidak terdapat data yang outlier. 3. Jawaban terhadap pertanyaan ketiga, berkaitan dengan seberapa sering responden di BMKG menyatakan permintaan, pendapat, dan atau usulan kepada atasan. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 7, dengan rata-rata 3,73. Ini menunjukkan bahwa para responden memberikan kontribusi tinggi terhadap penyusunan anggaran. Nilai standar deviasi sebesar 1,590 menunjukkan bahwa tidak terdapat jawaban yang bersifat ekstrim dan tidak terdapat data yang outlier. 4. Jawaban terhadap pertanyaan keempat, berkaitan dengan seberapa banyak pengaruh responden di BMKG dalam penetapan anggaran finalakhir. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 7, dengan rata-rata 3,50. Ini menunjukkan bahwa para responden memberikan kontribusi tinggi terhadap penyusunan anggaran. Nilai standar deviasi sebesar 1,621 menunjukkan bahwa tidak terdapat jawaban yang bersifat ekstrim dan tidak terdapat data yang outlier. 5. Jawaban terhadap pertanyaan kelima, berkaitan dengan seberapa penting kontribusi responden di BMKG dalam penyusunan anggaran. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 7, dengan rata- rata 4,02. Ini menunjukkan bahwa para responden memberikan kontribusi tinggi terhadap penyusunan anggaran. Nilai standar deviasi sebesar 1,592 menunjukkan bahwa tidak terdapat jawaban yang bersifat ekstrim dan tidak terdapat data yang outlier. 6. Jawaban terhadap pertanyaan keenam, berkaitan dengan seberapa sering responden di BMKG dimintai pendapat atau usulan ketika penyusunan anggaran. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 7, dengan rata-rata 4,52. Ini menunjukkan bahwa para responden memberikan kontribusi tinggi terhadap penyusunan anggaran. Nilai standar deviasi sebesar 1,470 menunjukkan bahwa tidak terdapat jawaban yang bersifat ekstrim dan tidak terdapat data yang outlier.

4.2.1.2. Komitmen Organisasi