4. Lokasi Place
Tempat adalah berbagai kegiatan perusahaan untuk membuat produk yang dihasilkandijual terjangkau dan tersedia bagi pasar sasaran. Tempat
meliputi antara lain channels, coverage, assortments, locations, inventory, and transport. Tjiptono, 2005 : 92.
Kotler 2000: 96 menyatakan bahwa “Saluran distribusi terdiri dari seperangkat lembaga yang melakukan segala kegiatan Fungsi yang
digunakan untuk menyalurkan produk dan status pemiliknya dari produsen ke konsumen”. Dari definisi diatas dapat diartikan bahwa saluran distribusi
suatu barang adalah keseluruhan kegiatan atau fungsi untuk memindahkan produk disertai dengan hak pemiliknya dari produsen ke konsumen akhir
atau pemakai industri. Distribusi berkaitan dengan kemudahan memperoleh produk di pasar dan tersedia saat konsumen mencarinya.
Distribusi memperlihatkan berbagai kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk menjadikan produk atau jasa diperoleh dan tersedia bagi konsumen
sasaran.
5. Proses Process
Proses Yaitu semua prosedur aktual, mekanisme dan aliran aktivitas dengan mana jasa disampaikan yang merupakan sistem penyajian atas
operasi jasa Boom dan Bitner yang dikutip oleh Alma 2003 ; 234. Proses adalah suatu metode pengoperasian atau serangkaian tindakan yang
Universitas Sumatera Utara
diperlukan untuk menyajikan produk dan layanan yang baik kepada pelanggan Kotler 2000 : 213.
Proses adalah kegiatan yang menunjukkan bagaimana pelayanan diberikan kepada konsumen selama melakukan pembelian barang.
Pengelola kafe sering menawarkan berbagai macam bentuk pelayanan untuk tujuan menarik konsumen. Proses, mutu layanan jasa sangat
bergantung pada proses penyampaian jasa kepada konsumen. Mengingat bahwa penggerak perusahaan jasa adalah karyawan itu sendiri, maka untuk
menjamin mutu layanan quality assurance, seluruh operasional perusahaan harus dijalankan sesuai dengan sistem dan prosedur yang
terstandarisasi oleh karyawan yang berkompetensi, berkomitmen, dan loyal terhadap perusahaan tempatnya bekerja.
6. Lingkungan fisik Physical evidence
Bukti fisik dan yang mewakili Physical Evidence and Presentation. Bukti fisik yang dimiliki oleh penyedia jasa yang ditujukan
kepada konsumen sebagai usulan nilai tambah konsumen Kotler, 2000;245. Bukti fisik jasa mencakup semua hal yang berwujud berkenaan
dengan suatu jasa seperti brosur, kartu bisnis, format laporan dan peralatan Alma, 2003;234.Lingkungan fisik adalah keadaan atau kondisi yang di
dalamnya juga termasuk suasana kafe yang merupakan tempat beroperasinya jasa layanan makanan dan minuman. Karakteristik
lingkungan fisik merupakan segi paling nampak dalam kaitannya dengan
Universitas Sumatera Utara
situasi. Yang dimaksud dengan situasi ini adalah situasi dan kondisi geografi dan lingkungan institusi, dekorasi, ruangan, suara, aroma, cahaya,
cuaca, pelatakan dan layout yang nampak atau lingkungan yang penting sebagai obyek stimuli. Building merupakan bagian dari bukti fisik,
karakteristik yang menjadi persyaratan yang bernilai tambah bagi konsumen dalai perusahaan jasa yang memiliki karakter . Perhatian
terhadap interior, perlengkapan bangunan, termasuk lightning system, dan tata ruang yang lapang menjadi perhatian penting dan dapat
mempengaruhi mood pengunjung. Bangunan harus dapat menciptakan suasana dengan memperhatikan ambience sehingga memberikan
pengalaman kepada pengunjung dan dapat membrikan nilai tambah bagi pengunjung, khususnya menjadi syarat utama perusahaan jasa dengan
kelas market khusus.
Dari keenam elemen marketing mix tersebut yang merupakan kunci sukses bagi sebuah kafe diantaranya adalah kelengkapan produk layanan yang siap
ditawarkan one stop beauty service, lokasi yang strategis, keramahan dan efektivitas pelayanan, tempat parkir yang memadai, dan fasilitas lain pendukung
kenyamanan konsumen didalam kafe seperti ruangan yang sejuk dan bertata cahaya yang tepat.
Universitas Sumatera Utara
2.3 Keputusan Pembelian 2.3.1. Tipe-Tipe Perilaku Pembelian