4. Nilai variabel tema produk dan konsumen TPK adalah sebesar 1.106,
artinya jika variabel tema produk dan konsumen meningkat per satuannya maka ROA tidak akan mengalami peningkatan sebesar 1.106
satuan, variabel lain tetap. 5.
Nilai variabel tema kemasyarakatan dan umum TKU adalah sebesar 1.250, artinya jika variabel tema kemasyarakatan dan umum meningkat
per satuannya maka ROA tidak akan mengalami peningkatan sebesar 1.250 satuan, variabel lain tetap.
4.4.4 Hasil Uji Hipotesis II
Hipotesis kedua juga diuji dengan melakukan regresi berganda metode Ordinary Least Square OLS cross sectional. Pengujian ini meregresi variabel
Capital Adequacy Ratio CAR sebagai representasi struktur permodalan perusahaan perbankan di Indonesia terhadap tema-tema pengungkapan Corporate
Social Responsibility CSR.
Tabel 4.15 Hasil Uji Hipotesis II
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant 17.035
2.228 7.645
.000 TL
-.417 2.769
-.030 -.151
.881 TK
.736 3.286
.038 .224
.824 TPK
.627 3.181
.037 .197
.845 TKU
-3.274 3.489
-.160 -.939
.353 a. Dependent Variable: CAR
Sumber: Output SPSS, 2013
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan output diatas, maka persamaan regresinya adalah sebagai berikut:
CARit = β0 + β1TLit + β2TKit + β3TPKit + β4TKUit + εit CARit = 17.035 – 0.417TLit + 0.736TKit + 0.627TPKit –
3.274TKUit + εit Adapun penjelasan dari persamaan diatas adalah sebagai berikut:
1. Nilai konstanta yaitu sebesar 17.035, artinya jika nilai variabel
independen nol, maka CAR tetap bernilai 17.035. 2.
Nilai variabel tema lingkungan dan energi TL adalah sebesar -0.417, artinya jika variabel tema lingkungan dan energi meningkat per
satuannya maka CAR akan mengalami penurunan sebesar 0.417 satuan, variabel lain tetap.
3. Nilai variabel tema ketenagakerjaan TK adalah sebesar 0.736, artinya
jika variabel tema ketenagakerjaan meningkat per satuannya maka CAR tidak akan mengalami peningkatan sebesar 0.736 satuan, variabel lain
tetap. 4.
Nilai variabel tema produk dan konsumen TPK adalah sebesar 0.627, artinya jika variabel tema produk dan konsumen meningkat per
satuannya maka CAR tidak akan mengalami peningkatan sebesar 0.627 satuan, variabel lain tetap.
5. Nilai variabel tema kemasyarakatan dan umum TKU adalah sebesar -
3274, artinya jika variabel tema kemasyarakatan dan umum meningkat per satuannya maka CAR akan mengalami penurunan sebesar 3.274
satuan, variabel lain tetap.
Universitas Sumatera Utara
4.5 Pembahasan Hasil Analisis
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh keempat tema pengungkapan CSR terhadap ROA dan CAR baik secara serempak dan bersama-
sama maupun secara parsial. Adapun keempat tema pengungkapan tersebut, yaitu tema lingkungan dan energi, tema ketenagakerjaan, tema produk dan konsumen
serta tema kemasyarakatan dan umum. Penelitian dilakukan dengan menggunakan SPSS versi 16.0.
Terhadap variabel dependen pertama, yaitu Return on Assets ROA, didapatkan nilai Adjusted R Square sebesar 0.224 atau sebesar 22.4. Dengan
demikian, pengaruh keempat tema pengungkapan CSR terhadap ROA hanyalah sebesar 22.4, sedangkan sisanya sebesar 77.6 dipengaruhi oleh variabel-
variabel lain diluar penelitian. Berdasarkan uji parsial yang dilakukan, hanya tema ketenagakerjaan
TK yang memiliki pengaruh terhadap ROA. Hal ini dapat dibuktikan dari nilai t
hitung
sebesar 2.450 t
tabel
sebesar 2.01 dan nilai signifikansinya, yaitu sebesar 0.018 yang berada dibawah 0.05. Nilai positif dari t
hitung
berarti adanya hubungan positif antara tema ketenagakerjaan dengan ROA. Maksudnya, semakin tinggi
tingkat tanggung jawab sosial perusahaan perbankan terhadap tenaga kerjanya, maka akan semakin baik pula tingkat profitabilitas perusahaan tersebut. Hasil ini
berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Widaryanti 2007 yang menyatakan bahwa tema ketenagakerjaan berpengaruh negatif dan tidak
signifikan terhadap ROA.
Universitas Sumatera Utara