Pendidikan Islam KAJIAN TEORI

21

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Waktu Penelitian

Penelitian yang berjudul NILAI-NILAI PENDIDIKAN INTEGRASI IMAN DAN ILMU PENGETAHUAN DALAM AL-QURAN Kajian Tafsir Q.S aL-Mujadalah 58:11 ini dilaksanakan dalam waktu beberapa bulan, dengan pengaturan waktu sebagai berikut : bulan desember 2013 sampai dengan bulan agustus 2014 digunakan untuk mengumpulkan data mengenai sumber - sumber tertulis yang diperoleh dari teks book yang ada di perpustakaan, serta sumber lain yang mendukung penelitian, terutama yang berkaitan dengan pendidikan integrasi Iman dan Ilmu Pengetahuan.

B. Metode Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan data dalam penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, dengan pendekatan yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah “menggunakan metode berfikir deduktif, artinya menganalisis data yang bersifat umum menuju kepada peristiwa yang khusus”. 1 Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan pendekatan kepustakaan library reseach. Untuk mendapatkan data-data penelitian, penulis mengumpulkan bahan kepustakaan, dengan cara membaca, menelaah buku- buku, surat kabar, majalah, dan bahan-bahan informasi lainnya terutama yang 1 Sutrisno Hadi, Metodologi Research, Yogyakarta: Andi Offset, 1991, h. 36. berkaitan dengan integrasi Iman dan Ilmu Pengetahuan dalam Pendidikan Islam dan beberapa sumber diantaranya sebagai berikut: Secara sederhana upaya yang dilakukan dalam pengumpulan data yang ada dalam buku diklasifikasikan menjadi dua yaitu, buku-buku yang merupakan sumber primer dan buku-buku yang merupakan sumber sekunder. 1. Sumber Primer Sumber primer adalah sumber pokok yang diperoleh dari aL- Qur’an surat aL-Mujadalah ayat 11. 2. Sumber Sekunder Sumber sekunder adalah sumber penunjang dan pembanding data yang dianggap relevan, seperti hadits dan kitab-kitab yang berkaitan dengan Integrasi Iman dan Ilmu pengetahuan.

C. Metode Analisis Data

Adapun dalam menganalisis data, penulis menggunakan metode sebagai berikut: 1. Metode Tafsir Tahlily Metode Tafsir Tahlily analisis adalah suatu metode tafsir yang bermaksud menjelaskan kandungan ayat-ayat aL- Qur’an dari seluruh aspeknya. Adapun langkah-langkah yang ditempuh menurut aL-Farmawy sebagai berikut : Mengikuti runtutan ayat sebagaimana yang telah tersusun di dalam mushaf, penafsiran melalui uraiannya dengan mengemukakan arti kosa kata diikuti dengan penjelasan mengenai arti global ayat. Juga mengemukakan munasabah korelasi ayat- ayat serta menjelaskan hubungan maksud ayat-ayat tersebut satu sama lain. Begitu juga penafsir membahas mengenai sebab aL- Nuzul latar belakang turunnya ayat dan dalil-dalil yang berasal dari Rasul, atau sahabat atau para tabi’in, yang kadang-kadang bercampur baur dengan pendapat para penafsir itu sendiri dan diwarnai oleh latar belakang pendidikannya, dan sering pula bercampur dengan pembahasan dan lainnya yang dipandang dapat membantu memahami, nash aL- Qur’an tersebut. 2 2 Abd. Al-Hayy al-Farmawy, Metode Tafsir Maudhuy Suatu Pengantar, Terj. Surya A. Jarman, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1996, h. 12. 2. Metode Kontekstual Metode kontekstual adalah keterhubungan antara yang sentral dan yang perifier. Studi secara kontekstual “adalah mendukung nash aL-Quran dan hadits sebagai sentral, dan terapan masa lampau, kini dan mendatang sebagai perifiernya ”. 3 Adapun subjek dalam penelitian ini adalah Iman, Ilmu Pengetahuan dan Pendidikan. Sedangkan objek dari penelitian ini adalah materi, nilai- nilai dan penerapan pendidikan integrasi Iman dan Ilmu Pengetahua. Cara penyajiannya bersifat deskriptif analitik. Penyajian deskriptif adalah menjelaskan tentang pengertian, maksud, tujuan, materi, dari sumber- sumber yang berkaitan sebagai penunjang, dan pembanding terhadap judul yang akan di teliti.

3. Prosedur Penelitian

Dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan metode penulisan deskriptif analitik, metode yang dilakukan adalah : 1. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan menelusuri, menelaah dan mengkritisi buku-buku atau tulisan lain yang menjadi rujukan utama serta buku-buku dan tulisan lain yang mendukung pendalaman dan ketajaman analisis. 2. Teknik Pengolahan Data Setelah data-data terkumpul lengkap, berikutnya yang penulis lakukan adalah membaca, mempelajari, meneliti, menyeleksi, dan mengklasifikasi data-data yang relevan yang mendukung pokok bahasan, untuk selanjutnya penulis analisis, simpulkan dalam satu pembahasan yang utuh. 3 Noeng Muhadjir, Metodologi Penelitian Kualitatif, Yogyakarta: Rake Sarasin, 1990, h. 47. 3. Analisis Data Selanjutnya dalam menganalisis data yang telah terkumpul, penulis menggunakan teknik deskriptif analitik, yaitu teknik analisa data yang menggunakan, menafsirkan serta mengklasifikasikan dengan membandingkan fenomena-fenomena pada masalah yang diteliti melalui langkah mengumpulkan data, menganalisa data dan menginterpretasi data dengan metode berfikir: “Deduktif merupakan teknik berfikir yang berangkat dari pengetahuan yang sifatnya umum, lalu menyimpulkan sebagai hal yang sifatnya khusus”. 4. Teknik Penulisan Teknik penulisan ini berpedoman pada Pedoman Penulisan skripsi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2013. 25

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data

1. Pemaparan Q.S. aL-Mujadalah 58: 11

“Surat aL-Mujadalah terdiri dari 22 ayat, termasuk golongan surat Madaniyah diturunkan sesudah surat aL-Munafiqun. Surat ini dinamai aL- Mujadalah wanita yang mengajukan gugatan, karena pada awal surat ini disebutkan bantahan seorang wanita. Dan dinamai juga aL-Mujadalah yang berarti perbantahan ”. 1

2. Munasabat Q.S. aL-Mujadalah 58: 11

a. Hubungan dengan surat al-Hadiid sebelumnya. Pada surat aL-Hadiid disebutkan beberapa Asmaul Husna, di antaranya al-Bathin dan mengetahui segala sesuatu sedang pada aL-Mujadalah disebutkan bahwa Allah SWT mengetahui pembicaraan- pembicaraan yang dirahasiakan. Dan di akhir surat aL-Hadiid disebutkan “bahwa Allah SWT mempunyai karunia-Nya kepada wanita, yaitu dengan menghilangkan hal-hal yang merugikan pihak wanita pada hukum zhihar yang berlaku di kalangan Arab Jahiliyah ”. 2 b. Hubungan dengan surat aL- Hasyr sesudahnya Pada akhir surat al-Mujadalah Allah SWT menyatakan bahwa agama Allah SWT akan menang, sedang pada permulaan surat aL- 1 A. Soenarjo, dkk , Al-Quran dan Terjemahnya Semarang: Thoha Putra, 1971, h. 885. 2 Ibid., h. 907