Ekonomi Politik Internasional TINJAUAN PUSTAKA

telah disepakati bersama. Selain itu, melalui tindakan anggotanya, setiap anggota tersebut melakukan kegiatan-kegiatan dalam rangka mencapai tujuannya. Peranan organisasi internasional ditujukan pada kontribusi organisasi di dalam peraturan yang lebih luas selain daripada pemecah masalah. Peranan organisasi internasional dapat dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu: 1. Organisasi internasional sebagai legitimasi kolektif bagi aktivitas- aktivitas organisasi dan atau anggota secara individual. 2. Organisasi internasional sebagai penentu agenda internasional. 3. Organisasi internasional sebagai wadah atau instrument bagi koalisi, antar anggota atau koordinasi kebijakan antar pemerintah sebagai mekanisme untuk menentukan karakter dan struktur kekuasaan global. Bennet, 1995: 8.

2.5 Ekonomi Politik Internasional

Ekonomi Politik bertumpu pada telaah secara politik serta berdasarkan konsep dan dalil ilmu politik dalam menelaah aspek-aspek ekonomi Rudy, 1993: 53. Ekonomi politik dapat dilihat dari pemahaman terhadap adanya interaksi maupun tingkah laku timbal balik antara usaha-usaha ekonomis dan kekuasaan negara state yang mempengaruhi aktivitas ekonomi dengan pasarnya market. Sifat pokok yang dikenali dari studi ekonomi politik adalah adanya unsur-unsur pasar market sebagai objek ekonominya dan negara state sebagai objek politiknya. Objek pasar dalam studi ekonomi politik merupakan fokus utama karena dianggap sebagai salah satu penyebab transformasi masyarakat di bidang ekonomi maupun perdagangan domestik dan internasional. Perubahan sosial menjadi objek timbal balik dari proses kerja antara objek politik dan objek ekonomi Ikbar, 1995:9. Aktor-aktor ekonomi politik internasional sekurang-kurangnya meliputi subjek negara state, subjek non-negara non-state actor seperti Multinational Coorporation Transnational Coorporation, rejim internasional, organisasi internasional maupun regional serta aktor individu Ikbar,1995:9. Dalam Ekonomi Politik Internasional yang berinteraksi adalah mekanisme pasar internasional termasuk dependensi, interdependensi, globalisasi dengan masyarakat internasional yaitu sistem banyak negara multi-state system dan pola hubungan antarnegara serta kebijakan masing-masing pemerintah yang mempengaruhi situasi pasar internasional baik dalam bidang perdagangan term of trade, proteksionisme , dll maupun bidang moneter cadangan devisa dan nilai tukar mata uang Rudy, 1993:51. Konsep-konsep dan teori yang dipandang paling banyak diperbincangkan dalam ekonomi politik internasional pada bentang kontemporer yakni politik ekonomi, keterbelakangan, ketergantungan, saling ketergantungan, rejim internasional, pembangunan ekonomi, ekonomi kesejahteraan, dan teori ekonomi politik kontemporer lainnya. Kajian Ekonomi-Politik Internasional muncul sebagai sub-disiplin HI pada dekade 1970-an dan 1980-an bersamaan dengan bangkitnya kesadaran akan pentingnya peran perusahaan transnasional transnational corporations dalam perekonomian global Ikbar, 2007:8. Ekonomi politik sendiri dapat diidentifikasi dari beberapa pokok perhatian, yaitu: Pertama, ekonomi politik dapat dipahami sebagai suatu bidang pengetahuan danatau ilmu pengetahuan yang berhubungan antara disiplin ilmu ekonomi dan politik, atau hanya merupakan perluasan konsepteori daripada masing-masing disiplin ilmu tersebut atau pula hanya sebagai perseptifnya belaka. Kedua, ekonomi politik dapat dipahami sebagai suatu metode dan pendekatan atau suatu cara dan jalan bagi suatu ilmu pengetahuan sebagai alat analisis peneltianpenyelidikan masalah-masalah sosial, ekonomi, politik, budaya serta lingkungan hidup manusia ekologi dan ekosistem. Ketiga, ekonomi politik dapat dipahami sebagai suatu kajian daripada berbagai peristiwa, fakta, fenomena, dan gejala yang ditimbulkan oleh efek kebijaksanaan policystrategi pemerintah dalam berbagai aspek yang langsung berkaitan dengan proses hubungan dimensial antara negara, rakyat, dan lingkungan hidupnya. Sekurang-kurangnya terdapat tiga unsur paling penting dalam proses hubungan timbal balik yang berlangsung, yakni cara dimana faktor politik mempengaruhi hasil ekonomi yakni: 1. Sistem politik membentuk sistem ekonomi, karena struktur dan kerja sistem ekonomi internasional dalam arti yang luas ditentukan pula oleh struktur dan kerja sistem politik internasional. 2. Pandangan-pandangan politik seringkali membentuk kebijakan ekonomi, oleh sebab kebijakan ekonomi pada umumnya didikte oleh kepentingan- kepentingan politik. 3. Hubungan ekonomi internasional itu sendiri merupakan hubungan politik, karena interaksi ekonomi internasional, seperti interaksi politik karena merupakan proses dimana aktor negara dan bukan negara mengalamimengatasi: Mengatasi konflik atau kegagalan mengatasi konflik. Bekerjasama atau mengalami kegagalan dalam mencapai tujuan bersama Ikbar, 2007:8-11. Studi ekonomi politik kontemporer telah berkembang luas dimana dimensi ekonomi dan politik telah melibatkan analisis faktor internal dan eksternal dalam perumusan politik luar negeri negara-negara di dunia. Hal demikian dipahami karena studi mengenai politik luar negeri pun telah dipengaruhi oleh perubahan- perubahan yang terjadi pada politik dan ekonomi imternasional. Dengan tradisi politik luar negeri yang melibatkan teori-teori ekonomi politik akan memaparkan situasi integrasi komprehensif maksimalisasi perjuangan yang dikejar oleh politik luar negeri suatu negara Ikbar, 2007:7-13.

2.6 Teori Kebijakan