Desain Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Secara lebih luas penelitian tindakan diartikan sebagai penelitian yang berorientasi pada penerapan tindakan dengan tujuan peningkatan mutu atau pemecahan masalah pada sekelompok subjek yang diteliti dan mengamati tingkat keberhasilan atau akibat tindakannya, untuk kemudian diberikan tindakan lanjutan yang bersifat penyempurnaan tindakan atau penyesuaian dengan kondisi dan situasi sehingga diperoleh hasil yang lebih baik. Dalam konteks pekerjaan guru maka penelitian tindakan yang dilakukannya disebut Penelitian Tindkaan Kelas, dengan demikian Penelitian Tindakan Kelas adalah suatu kegiatan penelitian dengan mencermati sebuah kegiatan belajar yang diberikan tindakan, yang secara sengaja dimunculkan tersebut diberikan oleh guru atau berdasarkan arahan guru yang kemudian dilakukan oleh siswa. Dalam hal ini arti kelas tidak tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam pengertian yang lebih spesifik, yaitu kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama juga Suharsimi:2005. Penelitian ini berusaha mengkaji dan merefleksi suatu pendekatan pembelajaran dengan tujuan untuk meningkatkan proses dan produk pengajaran di kelas. Tujuan ini tidak terlepas dari adanya interaksi antar guru dengan siswa, siswa dengan siswa, keadaan kelas dan materi sehingga dalam penelitian ini yang diteliti adalah proses dan hasil belajar Tim Pelatih Proyek PGSM Depdikbud, 1996:10. Sebelum melakukan tindakan, penulis melakukan tahap orientasi lapangan terlebih dahulu untuk mengetahui permasalahan nyata yang muncul di lapangan, khususnya dalam pembelajaran matematika. Setelah melakukan orientasi lapangan, sesuai dengan alur penelitian tindakan kelas, maka penulis melakukan tindakan dengan empat tahap yaitu 1. Perencanaanplanning, 2. Tindakanaction, 3. ObservasiObservation, 4. Refleksireflection. Lebih jelasnya penulis gambarkan dalam bagan alur penelitian tindakan kelas model Kemmis di bawah ini: Tabel 3.1 Dari bagan alur penelitain di atas, maka ada empat tahap penting dalam penelitian tindakan kelas. Empat tahap tersebut adalah: a.1. Tahap Perencanaan atau Planning G. Mengidentifikasi masalah H. Menganalisis dan merumuskan masalah I. Merancang langkah-langkah pembelajaran J. Mendiskusikan penerapan langkah-langkah pembelajaran K. Menyiapkan instrument. a.2. Tahap Tindakanpelaksanaan atau action  Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran  Menerapkan metode dan teknik serta motivasi dalam pembelajaran  Melakukan pengamatan atau mengobservasi kelemahan penerapan langkah-langkah pembelajaran  Mengantisipasi kendala dalam tindakan a.3. Tahap Evaluasi atau Evaluation  Mendiskusikan dengan teman sejawat dan kepala sekolah mengenai kelebihan dan kekurangan tindakan pembelajaran  Menganalisis semua temuan dalam tindakanpelaksanaan pembelajaran  Melakukan diskusi untuk siklus berikutnya a.4. Tahap refleksi atau reflection  Mengkaji ulang kekurangan dalam siklus sebelumnya  Menaganalisis temuan-temuan dalam siklus sebelumnya  Menyusun scenario pembelajaran untuk siklus berikutnya

B. Prosedur Penelitian