74
BK menyadari bahwa kenyataan kenaikan skor
post-test I
tersebut belum sesuai dengan apa yang diharapkan, meskipun 18 siswa sudah mengalami
peningkatan hingga mencapai kategori sedang dan 2 siswa mencapai kategori tinggi. Rata-rata pencapaian skor kemampuan komunikasi siswa
diperoleh sebesar 49, dengan kata lain kemampuan komunikasi siswa kelas VII SMP N 2 Depok 58 dalam kategori sedang. Perolehan rata-
rata pencapaian skor tersebut mengalami peningkatan sebesar 8 berdasarkan pelaksanaan
pre test
hingga
post test
I
.
Peningkatan yang terjadi pada siswa berdasarkan hasil
pre test
sampai dengan
post test
I belum mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Selain itu target
yang diharapkan adalah 75 dari keseluruhan siswa memiliki kemampuan komunikasi tinggi belum tercapai. Oleh karena itu peneliti
dan guru BK sepakat untuk melakukan pertemuan selanjutnya pada siklus II.
f. Refleksi
Pelaksanaan siklus I pertemuan pertama, pada umumnya berjalan dengan lancar, tahap-tahap dalam penerapan metode
Think pair and share
yang dilakukan oleh siswa berjalan dengan baik. Pada pertemuan pertama ini siswa terlihat belum begitu tertarik, hal ini dikarenakan siswa
merasa kesulitan untuk menemukan permasalahan yang siswa alami khususnya dalam komunikasi, akan tetapi dalam pelaksanaan siklus I
pertemuan pertama ini siswa berusaha dengan maksimal untuk dapat menyampaikan
permasalahan-permasalahan yang
siswa alami.
75
Kesimpulan pada kegiatan pertama yaitu dari hasil observasi siswa belum begitu dapat berkomunikasi dengan baik, hal ini terlihat dari kurangnya
kemampuan siswa untuk menemukan dan meyampaikan permasalahan yang dimiliki siswa dalam berkomunikasi. Akan tetapi siswa berusaha
dengan maksimal dalam melaksanakan bimbingan dengan baik. Pada pertemuan kedua pelaksanaan siklus I tahap-tahap dalam pelaksanaan
metode
Think pair and share
berjalan dengan cukup baik. Hanya terdapat beberapa permasalahan baru yang muncul yaitu siswa tidak berani untuk
menyampaikan pendapatnya secara individu, dengan kata lain siswa
masih memiliki permasalahan untuk berkomunikasi. Akan tetapi
berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan guru BK, siswa terlihat mulai aktif dalam bekomunikasi walaupun dalam suatu kelompok kecil
setelah dilakukannya pendampingan khusus terhadap siswa yang mengalami kesulitan.
Kesimpulan pelaksanaan siklus ke-I pertemuan kedua yaitu pertemuan berjalan dengan lancar dan aktifitas siswa dalam
berkomunikasi cukup tinggi. Hal tersebut terlihat pada saat pelaksanaan diskusi kelompok, masing-masing siswa sudah terlihat aktif memberikan
pendapat dan masukan. selain itu siswa terlihat antusias dalam mengikuti bimbingan ini. Perubahan-perubahan perilaku juga ditunjukkan oleh
siswa yang diantaranya adalah, siswa lebih percaya diri untuk menyampaiakan pendapatnya dan siswa juga terlihat lebih aktif dalam
berkomunikasi dengan teman lain maupun dengan peneliti dan guru BK.
76
4. Pelaksanaan Pertemuan Siklus 2