BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Daerah Penelitian
Letak Geografis Kabupaten Karo terletak antara 02
o
50 sampai dengan 03
o
19 LU dan 97
o
55 sampai dengan 98
o
38 BT. Kabupaten ini merupakan salah satu Kabupaten yang terdapat di Provinsi Sumatera Utara yang berbatasan dengan
Kabupaten Langkat dan Kabupaten Deli Serdang di sebelah Utara, Kabupaten Simalungun di sebelah Timur, Kabupaten Dairi di sebelah Selatan dan Provinsi
Nanggroe Aceh Darussalam di sebelah Barat. Dimana Kabupaten ini terdiri atas 17 kecamatan, dan salah satunya adalah Kecamatan Barus Jahe.
Jumlah penduduk Kabupaten Karo pada Tahun 2011 sebesar 354.242 jiwa yang mendiami wilayah seluas 2.127,25 Km
2
dengan kepadatan penduduk sebesar 166,53 jiwaKm
2
. Ditinjau dari segi etnis, penduduk Kabupaten Karo mayoritas adalah suku karo, sedangkan suku lainnya seperti suku batak TobaTapanuli,
Jawa, Simalungun dan lainnya hanya sebesar 5 . Kecamatan Barus Jahe memiliki letak geografis antara 98
o
35 LU dan 03
o
10 BT. Kecamatan Barus Jahe terletak pada ketinggian 1.200 meter diatas permukaan
laut dengan suhu rata-rata 18
o
C- 24
o
C. Batas-batas Kecamatan Barus Jahe adalah Kabupaten Deli Serdang di sebelah Utara. Kecamatan Merek dan Kabupaten
Simalungun di sebelah Selatan, Kecamatan Tiga Panah di sebelah Barat dan Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Simalungun di sebelah Timur.
Kecamatan Barus Jahe memiliki 19 desa, dan lokasi penelitian adalah Desa Serdang dan Desa Paribun.
Universitas Sumatera Utara
4.1.1 Deskriptif Desa Serdang
Desa Serdang adalah salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Barus Jahe dengan luas wilayah sebesar 738 ha. Permukiman penduduk mempunyai luas ± 10
ha, Perkebunan seluas 195 ha, Persawahan 94 ha, Perkuburan 1 ha, dan lain-lain seluas 445 ha.
Secara geografis, Desa Serdang berada pada ketinggian antara 900 sampai dengan 1.500 meter. Curah hujan yang terdapat di Desa Serdang adalah 2.000
sampai 3.000 mmtahun dan suhu rata-rata antara 28
o
C sampai 30
o
C. Topografi Desa serdang adalah datar dan berbukit-bukit. Jarak desa ke ibukota Kecamatan
Barus Jahe adalah 4 Km dengan waktu tempuh sekitar 10 menit, dan serta jarak antara Desa Serdang dengan ibukota Kabupaten Karo adalah ±17 Km dengan
waktu tempuh 60 menit. Batas-batas wilayah Desa Serdang, Kecamatan Barus Jahe adalah sebagai
berikut : -
Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Penampen, Kecamatan Barus Jahe. -
Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Pertumbukan, Kecamatan Barus Jahe.
- Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Barus Jahe, Kecamatan Barus Jahe.
- Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang.
4.1.1.1 Keadaan Penduduk Desa Serdang
Jumlah penduduk Desa Serdang pada Tahun 2012 sebanyak 875 jiwa. Data selengkapnya terdapat pada Tabel 4.1.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1. Distribusi Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Desa Serdang Tahun 2012
No Jenis Kelamin
Jumlah Jiwa Persentase
1 Laki-laki
436 49,83
2 Perempuan
439 50,17
Total 875
100
Sumber: Kantor Kepala Desa Serang, 2012 Data tersebut menjelaskan bahwa penduduk perempuan mempunyai jumlah
yang lebih banyak dibandingkan jumlah penduduk laki-laki yaitu sebesar 439 jiwa atau 50,17 sedangkan penduduk laki-laki jumlahnya 436 jiwa atau 49,83.
Keadaan penduduk menurut agama yang dianut di Desa Serdang dapat dilihat pada Tabel 4.2.
Tabel 4.2. Distribusi Penduduk Menurut Agama di Desa Serdang Tahun 2012
No Agama
Jumlah Jiwa Persentase
1 Islam
39 4,46
2 Kristen Protestan
558 63,77
3 Katolik
278 31,77
Total 875
100
Sumber: Kantor Kepala Desa Serdang, 2012 Tabel 4.2. menjelaskan bahwa penduduk Desa Serdang sebagian besar
beragama Kristen Protestan yaitu sebanyak 558 jiwa atau 63,77, penduduk yang beragama Katolik sebanyak 278 jiwa atau 31,77 dan Islam sebanyak 39
jiwa atau 4,46. Mayoritas penduduk Desa Serdang bermata pencaharian sebagai petani
yaitu sebanyak 531 jiwa atau sekitar 96,20. Data mata pencaharian penduduk Desa Serdang lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 4.3.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.3. Distribusi Penduduk Menurut Mata Pencaharian di Desa Serdang Tahun 2012
No Jenis Mata
Pencaharian Jumlah
Penduduk Jiwa
Persentase
1 Petani
531 96,20
2 Pegawai Negeri Sipil
8 1,45
3 Petukangan
3 0,54
4 Lain-lain
10 1,81
Total 552
100
Sumber: Kantor Kepala Desa Serdang, 2012
4.1.1.2 Sarana dan Prasarana Desa Serdang
Sampai saat ini sarana dan prasarana yang terdapat di Desa Serdang dapat dilihat pada Tabel 4.4.
Tabel 4.4. Sarana dan Prasarana di Desa Serdang Tahun 2012 No.
Sarana dan Prasarana Jumlah Unit
1 Mesjid
2 Musholla
3 Gereja
2 4
TK 1
5 SD
1 6
Posyandu 1
7 Puskesmas pembantu
1 8
Bengkel 9
Listrik PLN 164
10 PAM
11 Mobil Penumpang
2 12
Mobil Puck Up 1
13 Sepeda Motor
30 Sumber: Kantor Kepala Desa Serdang, 2012
Tabel 4.4 menjelaskan bahwa sarana dan prasarana yang terdapat di Desa Serdang sudah cukup memadai. Di desa ini sudah mempunyai sarana pendidikan
yang cukup baik karena di desa ini sudah mempunyai satu Taman kanak-kanak TK dan satu buah Sekolah Dasar SD. Dan kebanyakan rumah tangga di Desa
Serdang sudah dialiri oleh listrik. Namun penduduk di desa ini belum menikmati
Universitas Sumatera Utara
air dari PDAM, melainkan mereka memperolehnya dari sumber air yang ada desa tersebut.
4.1.2 Deskriptif Desa Paribun
Desa Paribun merupakan salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Barus Jahe, Kabupaten Karo. Luas wilayah desa ini ± 703 ha, yang terdiri dari
permukiman seluas 8 ha, Perkebunan seluas 350 ha, Persawahan seluas 80 ha, Perkuburan seluas 1 ha, dan lain-lain seluas 264 ha.
Desa Paribun terletak pada ketinggian 1.200 meter diatas permukaan laut dengan suhu rata-rata 18
o
C sampai dengan 24
o
C. Topografi desa ini adalah datar dan berbukit-bukit. Jarak antara Desa Paribun dengan ibu kota Kecamatan Barus
Jahe ± 2 Km dengan waktu tempuh 5 menit dan jarak antara Desa Paribun dengan ibu kota Kabupaten Karo ± 15 Km dengan waktu tempuh 50 menit.
Batas-batas wilayah Desa Paribun, Kecamatan Barus Jahe adalah sebagai berikut:
- Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Ujung Bandar, Kecamatan Barus
Jahe. -
Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Barus Jahe, Kecamatan Barus Jahe.
- Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Tangikidik, Kecamatan Barus Jahe.
- Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Sampun, Kecamatan Dolat Rayat.
Universitas Sumatera Utara
4.1.2.1 Keadaan Penduduk Desa Paribun
Jumlah penduduk Desa Paribun pada tahun 2012 sebanyak 947 jiwa. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 4.5.
Tabel 4.5. Distribusi Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Desa Paribun Tahun 2012
No Jenis Kelamin
Jumlah Jiwa Persentase
1 Laki-laki
456 48,15
2 Perempuan
491 51,85
Total 947
100
Sumber: Kantor Kepala Desa Paribun, 2012 Tabel 4.5 menjelaskan bahwa penduduk yang paling dominan di Desa
Paribun adalah penduduk perempuan yang berjumlah 491 jiwa atau sekitar 51,85 dari total penduduk. Sedangkan jumlah penduduk laki-laki adalah 456
jiwa atau sekitar 48,15. Keadaan penduduk menurut agama yang dianut di Desa Paribun dapat
dilihat pada Tabel 4.6.
Tabel 4.6. Distribusi Penduduk Menurut Agama di Desa Paribun Tahun 2012
No Agama
Jumlah Jiwa Persentase
1 Islam
102 10,77
2 Kristen Protestan
495 52,27
3 Katolik
350 36,96
Total 947
100
Sumber: Kantor Kepala Desa Paribun, 2012 Berdasarkan Tabel 4.6 dapat diketahui bahwa penduduk Desa Paribun
sebagian besar beragama Kristen Protestan yaitu sebanyak 495 jiwa atau 52,27, Katolik sebanyak 350 jiwa atau 36,96 sedangkan yang beragama Islam
sebanyak 102 jiwa atau 10,77.
Universitas Sumatera Utara
Mayoritas penduduk Desa Paribun bermata pencaharian sebagai petani yaitu sebanyak 80,94 atau sebanyak 450 jiwa. Data mata pencaharian penduduk Desa
Paribun lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 4.7.
Tabel 4.7. Distribusi Penduduk Menurut Mata Pencaharian di Desa Paribun Tahun 2012
No Jenis Mata
Pencaharian Jumlah Penduduk
Jiwa Persentase
1 Petani
450 80,94
2 Pegawai Negeri Sipil
21 3,77
3 Peternak
22 3,96
4 Lain-lain
63 11,33
Total 556
100
Sumber: Kantor Kepala Desa Paribun, 2012
4.1.2.2 Sarana dan Prasarana Desa Paribun
Sarana dan prasarana yang terdapat di Desa Paribun sampai saat ini dapat dilihat pada Tabel 4.8.
Tabel 4.8. Sarana dan Prasarana di Desa Paribun Tahun 2012 No.
Sarana dan Prasarana Jumlah Unit
1 Mesjid
1 2
Musholla 3
Gereja 4
4 TK
5 SD
6 Posyandu
1 7
Puskesmas 1
8 Bengkel
2 9
Listrik PLN 236
10 PAM
11 Lapangan Bola Volli
1 12
Mobil Penumpang 30
13 Mobil Puck Up
16 14
Sepeda Motor 50
Sumber: Kantor Kepala Desa Paribun, 2012 Tabel 4.8 menjelaskan bahwa sarana dan prasarana yang terdapat di Desa
Paribun sudah cukup memadai. Sedangkan di desa ini tidak terdapat sarana
Universitas Sumatera Utara
pendidikan berupa Sekolah Dasar SD dikarenakan jarak Desa Paribun yang cukup dekat dengan ibukota kecamatan, sehingga anak-anak usia sekolah memilih
bersekolah disana.
4.2 Karakteristik Sosial Ekonomi Petani