Tata Cara Berwawancara Pedoman Teknis Pencacahan Produksi

14 Pedoman Pencacahan Produksi SPDT12 15 Pedoman Pencacahan Produksi SPDT12 4.1 . Tata Cara Pengisian Daftar a. Daftar isian harus diisi dengan menggunakan pensil hitam. b. Daftar isian harus diisi dengan huruf cetakbalok. c. Jika terdapat kesalahan dalam penulisan harus diperbaiki dengan menggunakan penghapus pensil, tidak diperbolehkan memperbaikinya dengan cara mencoret. d. Daftar isian harus diisi dengan kaidah rata kanan. e. Isikan kotak yang tersedia sesuai dengan kodenya. f. Kualitas terbuka dalam kuesioner harus selalu diisi untuk memudahkan dalam pengisian nilai komoditasjasa yang akurat dan rasional. g. Jika ada komoditasjasa atau kualitas yang dicacah tidak tertampung dalam kuesioner, maka coret komoditasjasa atau kualitas pada subkelompok yang sama yang tidak ada isiannya untuk diganti menjadi komoditasjasa atau kualitas yang tercacah. h. Komoditas yang dicacah harus menggunakan satuan yang standar, jika ada komoditasjasa yang masih menggunakan satuan lokal atau setempat, maka petugas harus mengkonversikannya ke dalam satuan standar. i. Mencatat hal-hal yang tidak bisa ditampung atau tidak dapat dimasukkan ke blok lainnya dalam blok catatan. Harus diingat : 1. Satu rumah tangga tani hanya bisa menjadi responden pada satu subsektor pertanian. 2. Sebelum melakukan wawancara, yakinkan dulu: Usaha di sektor pertanian yang dicakup dalam survei ini meliputi: a. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Tanaman Pangan. b. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Tanaman Hortikultura. c. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat. d. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Peternakan. BAB IV 16 Pedoman Pencacahan Produksi SPDT12 a. Jumlah anggota rumah tangga harus lebih dari 1 dan kurang dari 11 1jumlah ART11. b. Salah satu anggota rumah tangga mengusahakan komoditas utama pertanian terpilih. c. Penghasilan rata-rata per bulan rumah tangga dari sektor pertanian harus lebih dari 50 persen dari total penghasilan rumah tangga. d. Komoditas jenis usaha subsektor pertanian harus memenuhi syarat Batas Minimal Usaha BMU. e. Komoditas yang diusahakan sudah menghasilkan dan dijual selama referensi waktu. f. Hasil produksi komoditas jenis usaha subsektor pertanian minimal 11 persen dari produksi normal. g. Rumah tangga berdomisili di wilayah sampel minimal 1 tahun h. Usaha sektor pertanian tidak berbadan hukum

4.2. Daftar SPDT12-TP Subsektor Tanaman Pangan

Rumah tangga tani dicacah dengan daftar SPDT12-TP apabila rumah tangga tersebut mengusahakan jenis-jenis komoditas tanaman pangan yang waktu panen dan jualnya berada pada referensi waktu survei , meskipun waktu penanaman di luar referensi waktu survei.

a. Daftar ini terdiri dari 5 blok, yaitu:

1. Blok I, digunakan untuk mendapatkan keterangan yang lengkap dan jelas mengenai lokasitempat pencacahan. 2. Blok II, digunakan untuk mencatat keterangan petugas pencacah dan pemeriksa. 3. Blok III, digunakan untuk mencatat jenis komoditas, luas tanam dan luas panen yang diusahakan serta hasilnya selama setahun kalender. 4. Blok IV, digunakan untuk mencatat pengeluaranongkos produksi selama setahun kalender. 5. Blok V, digunakan untuk mencatat hal-hal informasi penting yang harus diketahui yang dapat mendukung pengolahan data. 17 Pedoman Pencacahan Produksi SPDT12

b. Cara Pengisian 1. Blok I dan Blok II : Pengenalan Tempat dan Keterangan Pencacahan

Isian Blok I dan Blok II diisi sesuai dengan isian daftar SPDT12-K 2. Blok III : Jenis Komoditas, Luas Tanam dan Luas Panen yang diusahakan serta hasilnya selama setahun kalender. Tujuan blok ini adalah untuk mendapatkan keterangan mengenai sumber pendapatan rumah tangga pertanian yang mencakup jenis komoditas, luas tanam dan luas panen yang diusahakan dan produksi selama setahun kalender dari masing-masing jenis komoditas yang diusahakan pada SPDT12-K Blok III.C. Tuliskan jenis komoditas pada Blok III berdasarkan jenis komoditas yang ada di SPDT12-K Blok III.C. Misalnya : Pada tanggal 16 Oktober 2012 Pak Burhan didatangi petugas pencacah SPDT12 karena mempunyai usaha pertanian Subsektor Tanaman Pangan yaitu tanaman padi jenis IR-64. Maka Blok III yang harus diisi sebanyak 1 komoditas. Komoditas 1: JENIS KOMODITAS : Gabah kering 1 dari 1 ... dari .... menunjukkan urutan komoditas dari banyaknya komoditas yang diusahakan dalam satu subsektor pertanian. Kode komoditas gabah adalah 2101001, tuliskan kode komoditas didalam kotak di pojok kiri atas kode komoditas diisi oleh pengawas. Frekuensi Panen adalah berapa kali terjadi panen dalam setahun kalender. Pada tanaman semusim yang panennya bertahap untuk satu kali tanam tetap dihitung satu kali panen sampai tanaman dibongkar habis misalnya padi, dll. Bulan Panen adalah bulan saat petani melakukan panen, jika panenan dilakukan pada persimpangan bulan maka yang diisikan adalah bulan awalmulai panen. Cara pengisian bulan panen adalah melingkari angka di depan bulan panen boleh lebih Penulisan jenis komoditas harus selengkap-lengkapnya, misalnya: Gabah varians IR-64, Ketela Pohon, Jagung Ontongan, Kacang Tanah, Ketela Rambat, dsb.