3.3.2 Variabel Independen
Menurut Sugiyono 2012 adalah variabel independen adalah variabel yang mempengaruhi suatu yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya
variabel dependen terikat. Variabel independen atau bebas yang diteliti dalam penelitian ini ada anatara lain:
a. Ukuran Perusahaan
Ukuran perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan besar kecilnya perusahaan. Menurut Heckston dan Milne 1996 dari
beberapa penelitian, ukuran perusahaan dapat diukur dengan jumlah karyawan, total nilai aset, volume penjualan, atau peringkat indeks. Dalam
penelitian ini, indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat ukuran perusahaan adalah total aktiva. Dalam penelitian ini variabel ukuran
perusahaan disajikan dalam bentuk logaritma, karena nilai dan sebarannya yang besar dibandingkan variabel yang lain.
Adapun pengukurannya dengan menggunakan rumus : Size = log nilai buku total asset
b. Profitabilitas
Profitabilitas diartikan sebagai kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba atau profit dalam upaya meningkatkan nilai pemegang
saham. Terdapat beberapa ukuran untuk menentukan profitabilitas perusahaan, yaitu : return of equity Heckston dan Milne, 1996, return on
assets Belkaoui dan Karpik, 1989; Heckston dan Milne, 1996, earning per share Sembiring, 2005, net profit margin Anggraeni, 2006. Dalam
penelitian ini, indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat ukuran perusahaan ini adalah Return on Equity ROE. ROE dipilih karena
merupakan alat yang dapat menggambarkan kemampuan profitabilitas perusahaan Nurkhin, 2010.
Adapun pengukurannya menggunakan rumus : ROE =
c. Likuiditas
Rasio likuiditas merupakan suatu indikator mengenai kemampauan perusahaan membayar semua kewajiban fianansial jangka pendek pada saat
jatuh tempo dengan menggunakan aktiva lancar yang tersedia. Riyanto 2008:25 menyatakan bahwa likuiditas adalah masalah yang berhubungan
dengan masalah kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi kewajiban financialnya yang segera harus dipenuhi. Current ratio merupakan
perbandingan antara aktiva lancar dan kewajiban lancar dan merupakan ukuran yang paling umum digunakan untuk mengetahui kesanggupan suatu
perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendeknya.Adapun pengukurannya menggunakan rumus :
Current ratio =
d. Pengungkapan Media Media exposure
Menurut Harmoni 2012, media adalah sumber daya pada informasi lingkungan Pengkomunikasian CSR melalui media akan
meningkatkan reputasi perusahaan di mata masyarakat. Penelitian ini mengukur media exposure melalui website dengan variabel dummy, yaitu
dengan memberikan nilai 1 untuk perusahaan yang mengungkapkan kegiatan CSR di media website dan 0 untuk perusahaan yang tidak
mengungkapkan kegiatan CSR di media website.
3.4 Jenis Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah panel pooled data, yaitu data yang menggabungkan antara data runtut waktu time series dan
data silang cross section. Jenis data pada penelitian ini menggunakan data sekunder.
Data sekunder secondary data merupakan sumber data yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya malalui orang lain atau lewat
dokumen Sugiyono, 2012. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini
berupa laporan keuangan tahunan dan keungan perusahaan yang tercatat di list indeks LQ45 Bursa Efek Indonesia 2012-2014
3.5 Metode Analisis Data