Materi Pembelajaran Kompetensi Dasar KD 8.1

Berdasarkan hasil pengamatan di kelas, hasil wawancara, dan hasil analisis dokumen yang berupa rencana pelaksanaan pembelajaran RPP, guru menggunakan metode tanya jawab, metode diskusi, metode penugasan, dan metode prensentasi.

a. Metode Tanya Jawab

Metode tanya jawab ini digunakan guru dalam pembelajaran menulis pantun dan menulis dongeng, guru melakukan tanya jawab dengan siswa. Saat guru melemparkan pertanyaan, siswa cukup antusias dalam meresponnya. Siswa juga aktif bertanya kepada guru. Metode tanya jawab ini dilakukan oleh guru pada kompetensi dasar KD 8.1 yaitu menulis pantun yang sesuai dengan syarat-syarat pantun dan kompetensi dasar KD 8.2 yaitu menulis kembali dengan bahasa sendiri dongeng yang pernah dibaca atau didengar. Pada kompetensi dasar KD 8.1, metode ini digunakan guru pada saat apersepsi dan setelah penyampaian materi. Guru melakukan tanya jawab dengan siswa terkait perbedaan pantun dan puisi. Setiap guru melemparkan pertanyaan, siswa meresponnya. Hal tersebut juga dilakukan pada kompetensi dasar KD 8.2, metode ini dilakukan guru ketika guru melakukan apersepsi pada pertemuan pertama dan kedua dan setelah penyampaian materi pembelajaran. Guru melakukan tanya jawab dengan siswa mengenai ciri-ciri dongeng secara umum. Mula-mula guru menyampaikan materi mengenai ciri-ciri dongeng, kemudian guru dan siswa bertanya jawab mengenai materi tersebut.

b. Metode Diskusi

Metode diskusi dilakukan oleh siswa dengan cara diskusi kelompok kecil. Diskusi yang dilakukan hanya terdiri dari empat 4 siswa. Metode diskusi ini digunakan oleh guru pada kompetensi dasar KD 8.1 yaitu menulis pantun yang sesuai dengan syarat-syarat pantun dan kompetensi dasar KD 8.2 yaitu menulis kembali dengan bahasa sendiri dongeng yang pernah dibaca atau didengar. Pada kompetensi dasar KD 8.1, metode diskusi digunakan ketika guru meminta siswa untuk berdiskusi menentukan syarat-syarat penulisan sebuah pantun. Hal tersebut juga dilakukan pada kompetensi dasar KD 8.2, metode diskusi digunakan ketika guru meminta siswa untuk berdiskusi dalam menentukan unsur-unsur yang menjadi syarat penulisan dongeng penokohan, pokok cerita, latar, alur, amanat, dan lain-lain. Berikut merupakan salah satu gambar metode diskusi yang digunakan oleh guru di SMP Negeri 2 Sleman. Gambar 6. Siswa sedang berdiskusi menentukan unsur-unsur yang menjadi syarat penulisan dongeng penokohan, poko cerita, latar, alur, amanat, dan lain-lain

c. Metode Penugasan

Metode penugasan ini digunakan oleh guru pada kompetensi dasar KD 8.1 yaitu menulis pantun yang sesuai dengan syarat-syarat pantun dan kompetensi dasar KD 8.2 yaitu menulis kembali dengan bahasa sendiri dongeng yang pernah dibaca atau didengar. Pada kompetensi dasar KD 8.1, metode penugasan digunakan ketika guru meminta siswa untuk menulis pantun dengan memperhatikan syarat-syarat penulisan pantun yang dilakukan siswa secara mandiri atau individu. Mula-mula guru memberikan materi mengenai syarat- syarat penulisan pantun. Kemudian guru memberikan penugasan kepada siswa untuk menulis pantun. Hal tersebut juga dilakukan pada kompetensi dasar KD 8.2, metode penugasan digunakan ketika guru meminta siswa untuk menulis dongeng sesuai dengan kerangka atau pokok-pokok dongeng pada pertemuan kedua. Mula-mula guru memberikan materi tentang unsur-unsur dongeng. Kemudian guru memberikan penugasan kepada siswa untuk menulis dongeng.

d. Metode Presentasi

Metode presentasi digunakan oleh guru dan diterapkan kepada siswa baik secara individu maupun berkelompok sesuai dengan kompetensi dasar KD yang akan dipelajari. Metode presentasi ini digunakan oleh guru pada kompetensi dasar KD 8.1 yaitu menulis pantun yang sesuai dengan syarat-syarat pantun dan kompetensi dasar KD 8.2 yaitu menulis kembali dengan bahasa sendiri dongeng yang pernah dibaca atau didengar. Pada kompetensi dasar KD 8.1, metode