Uji Asumsi Klasik Analisis Multivariat

4. Analisis Multivariat

a. Uji Asumsi Klasik

1 Uji Normalitas Tujuan dari uji ini adalah untuk mengetahui apakah data terdistribusi secara normal atau tidak. Pengujian normalitas dilakukan dengan uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test. Berikut hasil uji normalitas dengan bantuan SPSS versi 16.0. Tabel 4.6. Hasil Uji Normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov Test One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test lingkungan pengetahuan perilaku N 104 104 104 Normal Parameters a Mean 100.98 12.67 110.81 Std. Deviation 9.006 2.304 12.502 Most Extreme Differences Absolute .085 .114 .122 Positive .085 .097 .112 Negative -.041 -.114 -.122 Kolmogorov-Smirnov Z .866 1.164 1.241 Asymp. Sig. 2-tailed .442 .133 .092 a. Test distribution is Normal. Dari tabel 4.6 menunjukkan bahwa p-value Asymp. Sig. variabel independen lingkungan sekolah dan pengetahuan sebesar 0,442 dan 0,133 serta variabel dependen sebesar 0,092, karena p-value 0,05 maka data dari variabel independen dan variabel dependen dalam penelitian dapat dikatakan berdistribusi normal. 2 Uji Linearitas Tujuannya untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai hubungan yang linear atau tidak secara signifikan. Pengujian dilakukan dengan menggunakan Test for Linearity. Berikut hasil uji 50 commit to user linearitas dengan bantuan program SPSS versi 16.0 hasil uji SPSS terlampir Tabel 4.7 Hasil Uji Linearitas Keterangan F hitung F tabel Kondisi Simpulan Perilaku kekerasan Lingkungan sekolah 1,223 4,13 F hitung F tabel Linier Perilaku kekerasan Pengetahuan 1,841 4,96 F hitung F tabel Linier Berdasarkan tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa masing- masing variabel independen, yaitu lingkungan sekolah dan pengetahuan tentang perilaku kekerasan mempunyai hubungan yang linier dengan variabel dependen yaitu perilaku kekerasan karena nilai F hitung F tabel. 3 Uji Multikolinearitas Uji ini dilakukan dengan melihat besarnya Tolerance Value dan Variance Inflation Factor. Sebagai prasyarat uji regresi, harus mempunyai nilai tolerance 0,10 dan nilai VIF 10. Berikut simpulan hasil uji multikolinieritas dengan bantuan program SPSS versi 16.0 hasil SPSS terlampir. Tabel 4.8 Hasil Uji Multikolinearitas Coefficients a Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Lingkungan sekolah .765 1.307 Pengetahuan .765 1.307 a. Dependent Variable: Perilaku Kekerasan 51 commit to user Berdasarkan hasil uji yang dilakukan, dapat diketahui bahwa seluruh variabel independen dalam penelitian ini memiliki nilai tolerance 0,1 dan nilai VIF 10, berarti tidak terjadi hubungan multikolinieritas atau hubungan antarvariabel bersifat independen 4 Uji Autokorelasi Uji ini dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 sebelumnya. Hal ini dapat diketahui dengan Uji Durbin-Watson. Berikut hasil uji autokorelasi dengan bantuan program SPSS versi 16.0: Tabel 4.9 Hasil uji autokorelasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1 .621 a .386 .374 9.892 1.842 a. Predictors: Constant, pengetahuan, lingkungan b. Dependent Variable: perilaku kekerasan Berdasarkan tabel tersebut dapat diketahui nilai Durbin- Watson DW-Test sebesar 1,842. Nilai tersebut kemudian dibandingkan dengan nilai tabel untuk jumlah sampel n = 104 dan jumlah variabel independen k = 2, yaitu du = 1,6415, dengan ketentuan du d 4-du, dengan d adalah nilai Durbin-Watson, maka: 1,6415 1,842 2,355, sehingga tidak terdapat autokorelasi. 52 commit to user 5 Uji Heterokedastisitas Uji ini dilakukan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varian dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut Homokedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas. Hal ini dapat diketahui dengan Uji Glejser. Berikut hasil uji heterokedastisitas dengan bantuan program SPSS versi 16.0: Tabel 4.10 Hasil uji heterokedastisitas Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1Constant 24.366 7.063 3.450 .001 Lingkungan -.097 .080 -.132 -1.218 .226 pengetahuan -.581 .311 -.203 -1.867 .065 a. Dependent Variable: RES2 Berdasarkan hasil uji yang dilakukan, dapat dilihat bahwa untuk semua variabel t hitung t tabel serta signifikasi 0,05, dimana lingkungan sekolah -1,218 -1,984 dan signifikasi 0,226 0,05, pengetahuan -1,867 -1,984 dan signifikasi 0,065 0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa model regresi tidak mengandung adanya heterokedastisitas.

b. Analisis Regresi Linier Ganda