Kencing Batu Perlatihan Kelainandan penyakit yang menyerang sistem ekskresi

69 lingkungan. menghindari kontak langsung dengan penderita hepatitis dan tidak menggunakan jarum suntik untuk pemakaian lebih baik satu kali. Beberapa hepatitis. antara lain hepatitis A dan B. Penderita hepatitis mengalami perubahan warna kulit dan putih mata menjadi berwarna kuning. Urine penderita pun berwarna kuning. bahkan kecokelatan seperti teh.

9. Sirosis Hati

Sirosis hati adalah kelainan pada hati yang ditandai dengan timbulnya jaringan parut dan kerusakan sel-sel normal hati. Sirosis hati sering terjadi pada peminum alkohol, keracunan obat-obatan, infeksi bakteri. atau komplikasi hepatitis. Karena hati merupakan organ yang mempunyai banyak fungsi vital, sirosis hati akan menimbulkan beberapa akibat, antara lain gangguan kesadaran, koma, dan kematian. Pengobatan sirosis hati ditujukan pada penyebab utamanya, pemulihan fungsi hati. sampai transplantasi hati.

10. Gangren

Gangren adalah kematian jaringan lunak yang disebabkan oleh gangguan pengaliran darah ke jaringan tersebut. Gangren sering terjadi di tangan dan kaki karena gangguan aliran darah. Ganggren banyak terjadi pada penderita diabetes melitus dan aterosklerosis yang sudah lanjut. Jaringan yang terkena mula-mula menjadi kebiruan dan terasa dingin jika disentuh. kemudian menghitam dan berbau busuk. Untuk mengatasi infeksi diperlukan antibiotik. Pada keadaan yang tidak tertolong bagian tubuh yang terkena gangren harus diamputasi.

11. Kencing Batu

Kencing batu disebabkan pembentukan endapan zat kapur kalium dalam ginjal. Endapan ini dapat terjadi pada rongga ginjal atau dalam kantong kemih. Jika endapan terbentuk di dalam rongga ginjal disebut batu ginjal. Jika terbentuk di dalam kantong kemih disebut kencing batu. Baik batu ginjal maupunpun kencing batu dapat dihilangkan dengan pembedahan {operasi, pengobatan, atau penembakan dengan sinar lase

3. Perlatihan

1. Jelaskan proses pembentukan urin pada manusia 2. Sebutkan minimal 5 macam penyakitgangguan pada sistem ekskresi Jelaskan gangguannya, cara mencegahnya dan cara penyembuhannya 70 KEGIATAN BELAJAR 18 FUNGSI DARI BAGIAN BUNGA 1. Orientasi Pada kegiatan belajar ini anda akan mempelajari bunga lebih mendalam. Tujuan yang harus anda capai adalah menyebutkan bagian-bagian bunga dan fungsi masing-masing bagian, melakukan percobaan pengamatan pada bunga, menjelaskan makna bunga sempurnatidak sempurna, menjelaskan makna bunga lengkap dan bunga tidak lengkap, menjelaskan simetri bunga, menjelaskan tipe seks pada bunga. Aktivitas pada kegiatan belajar ini sangat membantu anda dalam memperkuat konsep bunga sebagai alat reproduksi tumbuhan. Maka lakukanlah aktivitas yang disarankan, cermati gambar yang ditampilkan dan bacalah teksnya serta berdiskusilah dengan teman anda. Semoga anda sukses mempelajari modul ini. 2.Inti A. Pendahuluan Bunga flos atau kembang adalah struktur reproduksi seksual pada tumbuhan berbunga divisio Magnoliophyta atau Angiospermae, tumbuhan berbiji tertutup. Pada bunga terdapat organ reproduksi benang sari dan putik. Bunga secara sehari-hari juga dipakai untuk menyebut struktur yang secara botani disebut sebagai bunga majemuk atau inflorescence. Bunga majemuk adalah kumpulan bunga-bunga yang terkumpul dalam satu karangan. Dalam konteks ini, satuan bunga yang menyusun bunga majemuk disebut floret. Bunga berfungsi utama menghasilkan biji. Penyerbukan dan pembuahan berlangsung pada bunga. Setelah pembuahan, bunga akan berkembang menjadi buah. Buah adalah struktur yang membawa biji. Gambar 21. Bagian-bagian bunga lengkap 1. Bunga sempurna, 2. Kepala putik stigma, 3. Tangkai putik stilus, 4. Tangkai sari filament, bagian dari benang sari, 5. Sumbu bunga axis, 6. artikulasi, 7. Tangkai bunga pedicel, 8.Kelenjar nektar, 9. Benang sari stamen, 10. Bakal buah ovum, 11. Bakal biji ovulum, 12. , 13. Serbuk sari pollen, 14. Kepala 71 sari anther, 15. Perhiasan bunga periantheum, 16. Mahkota bunga corolla, 17. Kelopak bunga calyx