Wawancara yang didasari dengan pembahasan atas permasalah- permasalahan yang terjadi di perusahaan adalah tahap awal yang digunakan
sebagai bagan pembicaraan karena dengan sedikit pancingan yang membahas permasalahan mereka, maka mereka tidak segan untuk bercerita
semua informasi yang dibutuhkan, selain itu mereka juga membuktikan dengan bukti-bukti transaksi yang ada sebagai dasar bahwa semua
permasalahan yang terjadi benar adanya.
3.5. Prosedur Pengumpulan Data.
Metode pengumpulan data merupakan jembatan yang menghubungkan peneliti dengan dunia sosial, metode pengumpulan data
yang digunakan dalam penelitian kualitatif adalah sebagai berikut Efferin,dkk., 2004 ; 137 :
1. Metode Interview
Interview atau wawancara adalah merupakan cara pengumpulan data dengan jalan tanya jawab sepihak yang dilakukan dengan
sistematik dan berlandaskan pada tujuan penelitian Sutrisno 1992;103. Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu.
Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai yang memberikan
jawaban atas pertanyaan itu. Maksud mengadakan wawancara itu menurut Lincoln dan Guba antara lain mengkonstruksikan mengenai
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
orang, kejadian, kegiatan, organisasi, perasaan, motivasi, tuntutan dan kepedulian. Moleong, 2004:135
2. Observasi
Obsevasi adalah kegiatan, dimana peneliti melibatkan dirinya secara langsung pada situasi yang diteliti dan secara sistematis
mengamati berbagai dimensi yang ada termasuk interaksi, hubungan, tindakan, kejadian dan sebagainya.
3. Dokumentasi
Metode dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal yang variabelnya berupa catatan-catatan, transkrip, buku-buku, surat
kabar, majalah, notulen, rapat logen, agenda dan lain-lain Suharsimi, 1993; 120.
Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang berarti setiap bahan tulis, ataupun film yang tidak dipersiapkan karena adanya
permintaan seorang penyidik. Menurut Guba dan Lincoln dalam Moleong, 2004:161
Mendefinisikan dokumen adalah setiap pernyataan tertulis yang disusun oleh seseorang atau lembaga untuk keperluan penguji suatu
peristiwa atau menyajikan akunting. Interview atau wawancara digunakan untuk mendapatkan data yang
lebih konkrit tentang perencanaan program, pengorganisasian, aktualisasi pengimplementasian, kontroling supervise dan evaluasi di PT
KATRINS.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Wawancara dilakukan secara mendalam beserta dokumentasi bukti transaksi laporan sebagai data atas penjelasan dari wawancara tersebut.
Wawancara dilakukan tanpa ada susunan daftar khusus atas pertanyaan yang akan dipertanyakan, tetapi memiliki dasar bahwa pertanyaan yang akan
ditanyakan nanti terfokus pada sistem yang berjalan pada perusahaan saat ini dan tidak dibuat-buat diandai-andai serta tentunya semua harus
mencakup ruang lingkup yang telah di jelaskan pada focus masalah diatas. Smua hasil pengumpulan data didokumentasi dengan baik dan tersusun,
dimana hasil wawancara disimpan dalam bentuk rekaman audio dan mengarsip dokumen-dokumen yang mereka berikan sebagai dasar bukti
penjelasan mereka. Adapun tata urutan dalam melakukan pengumpulan data di
perusahaan dimulai dari tahap jabatan yang paling tinggi dilanjutkan dengan bagian-bagian dibawahnya, taidak sampai situ saja, setelah sampai pada
bagian yang paling bawah, pengumpulan data dilakukan lagi dengan atas pimpinan-pimpinan diatasnya, karena dengan begitu maka kefaliditasan atas
permasalahan yang ada akan benar-benar teruji, dengan meng follow-up permasalahan-permasalahan dari bawahan mereka, maka juga membantu
para pimpinan untuk dapat segera membenahi permasalahan yang ada, dan mendapat beberapa informasi tambahan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
3.6. Metode