Iding Tarsidi, 2013 Kerangka Kerja Bimbingan Untuk Mengembangkan Kemandirian Siswa Tunagrahita Sedang
Berdasarkan Pendekatan Perilaku Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
b. Memperoleh data secarai objektif tentang pelaksanaan bimbingan
kemandirian siswa tunagrahita sedang di SLB C. c.
Mendapatkan rumusan konstruk kerangka kerja bimbingan kemandirian siswa tunagrahita sedang berdasarkan pendekatan
perilaku. d.
Menemukan desain atau prosedur implementasi pendekatan perilaku dalam suatu kerangka kerja bimbingan kemandirian siswa tunagrahita
sedang yang pelaksanaannya secara terpadu dalam pembelajaran bina diri di sekolah.
e. Mengetahui kelayakan kerangka kerja bimbingan kemandirian siswa
tunagrahita sedang
berdasarkan pendekatan
perilaku dalam
implementasinya di lapangan.
E. Metode Penelitian
Sesuai dengan permasalahan dan tujuan penelitian, maka metode penelitian yang dianggap relevan adalah deskriptif dengan pendekatan
kualitatif. Hal ini berdasarkan pertimbangan sebagai berikut: 1 masalah penelitian
memerlukan suatu
pengungkapan secara
deskriptif dan
komprehensif; 2 pendekatan kualitatif lebih peka, fleksibel dan mampu menyesuaikan diri jika dipergunakan untuk menelaah berbagai pengaruh
fenomena dan pola-pola nilai yang dihadapi responden dalam setting natural; 3 temuan penelitian kualitatif dapat memberikan kesan yang lebih aktual dan
bermakna, sehingga dianggap lebih meyakinkan dan dapat diterima; 4 penelitian ini bermaksud untuk merumuskan kerangka kerja bimbingan
kemandirian berdasarkan pendekatan perilaku beserta desain penerapannya yang sesuai dengan karakteristik kebutuhan belajar siswa tunagrahita
tunagrahita sedang, 5 temuan penelitian berimplikasi terutama kepada kinerja guru untuk membantu mengembangkan potensi siswa tunagrahita tunagrahita
sedang mencapai kemandirian secara optimal, dalam arti memfasilitasi perolehan keterampilan siswa untuk melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari
untuk memenuhi kebutuhan dirinya sendiri.
Iding Tarsidi, 2013 Kerangka Kerja Bimbingan Untuk Mengembangkan Kemandirian Siswa Tunagrahita Sedang
Berdasarkan Pendekatan Perilaku Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Menurut Nasution 1988:19 penelitian kualitatif memiliki ciri-ciri, antara lain: 1 penelitian dilakukan dalam setting natural, 2 peneliti sebagai human
instrument, 3 sangat deskriptif, 4 mementingkan proses, 5 mencari makna, 6 mengutamakan data dari tangan pertama, first hand, 7 melakukan
triangulasi, 8 menonjolkan konteks, 9 peneliti berkedudukan sama dengan yang diteliti, 10 mengutamakan pandangan emic, 11 sampling purposif, dan
12 berpartisipasi tanpa mengganggu, unobtrusive.
F. ManfaatSignifikansi Penelitian
Temuan penelitian, diharapkan memberikan manfaatsignifikansi baik secara teoretis maupun praktis bagi pihak-pihak terkait dengan pelaksanaan
bimbingan untuk mengembangkan kemandirian siswa tunagrahita sedang, sebagai berikut:
1. Manfaatsignifikansi secara teoretis, yaitu: memberikan wawasan ke arah
pengembangan mendasar secara konsep tentang bagaimana suatu kerangka kerja bimbingan untuk mengembangkan kemandirian siswa tunagrahita
sedang berdasarkan pendekatan perilaku dikonstruk, dirumuskan, didesain, dan dilaksanakan secara terpadu dalam pembelajaran bina diri di SLB C.
2. Manfaatsignifikansi hasil penelitian secara praktis adalah sebagai bahan
masukkan atau sumbangan pemikiran aplikatif sekaligus sebagai rujukan pendekatan guru atau pembimbing dalam melakukan layanan bimbingan
untuk mengembangkan kemandirian siswa tunagrahita sedang secara optimal di sekolah, yaitu untuk memfasilitasi perolehan keterampilan
siswa dalam melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan dirinya sendiri, dalam suatu wadah kerangka kerja bimbingan
kemandirian berdasarkan pendekatan perilaku yang didesain secara sistematis dan terprogramkan.
Iding Tarsidi, 2013 Kerangka Kerja Bimbingan Untuk Mengembangkan Kemandirian Siswa Tunagrahita Sedang
Berdasarkan Pendekatan Perilaku Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian dan Justifikasi Penggunaannya.